KPK: Irman Gusman Disuap Terkait Kuota Gula Impor di Sumbar

27 views
Skip to first unread message

Afda Rizki

unread,
Sep 17, 2016, 7:00:44 AM9/17/16
to RantauNet

Makin acok ranah minang kito tasabuik, dari  tangkok tangan kasus jalan patang ko, ditambah nan ciek barusan nan sadang rami jadi berita


http://news.detik.com/berita/3300320/kpk-irman-gusman-disuap-terkait-kuota-gula-impor-bulog-di-sumbar

Jakarta - Ketua DPD Irman Gusman dicokok KPK pada Jumat (16/9/2016) di rumah dinasnya. Irman disuap terkait kuota gula impor di provinsi Sumatera Barat (Sumbar).

"Kuota gula impor yang diberikan oleh Bulog kepada CV SB di tahun 2016 untuk provinsi Sumbar," ujar Ketua KPK Agus Rahardjo dalam jumpa pers di Gedung KPK, Jl HR Rasuna Said, Kuningan, Jakarta Selatan, Sabtu (17/9/2016). Agus didampingi Laode M Syarif dan Alexander Marwata. 

Menurut Agus, Irman diamankan setelah sebelumnya kedatangan 3 tamu. Tamu tersebut membawa bingkisan berupa uang untuk diberikan kepada Irman pada Jumat malam.

Penyidik KPK lalu menahan 3 tamu setelah keluar dari rumah Irman dan membawa mobil namun masih berada di halaman rumah Irman. Sedangkan KPK menahan Irman dengan bantuan ajudan Irman.

"Tim KPK minta tolong ajudan masuk ke rumah Bapak IG lalu tim KPK meminta Bapak IG menyerahkan bingkisan dari saudara FSS, MNI, dan WS," kata Agus.

Fashridjal M. Noor

unread,
Sep 17, 2016, 7:16:59 AM9/17/16
to Rantaunet

Sabtu, 17 September 2016 , 12:51:00

JAKARTA - Anggota DPD RI Asri Anas mengonfirmasi penangkapan senator berinisial IG yang merujuk pada nama Irman Gusman. Menurut Asri, Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menangkap ketua DPD RI itu di rumah dinasnya pada Jumat (16/9) malam.
"Benar IG ditangkap di kediaman, rumah dinas Widya Chandra semalam. Kepastian tersebut diketahui pukul tujuh pagi tadi dari orang KPK," kata Asri menjawab wartawan di Jakarta, Sabtu (17/9).
"Sebelumnya saya hubungi istri dan orang dekat IG tapi HP-nya pada mati semua. Selain IG ada pengusaha Willy, Heru dan seorang perempuan, dan ajudan IG, Joko," sambung Asri.
Dia mengatakan, pengusaha tersebut datang ke rumah dinas Irman untuk meminta bantuan sembari membawa bungkusan. Namun, kata Asri, Irman menolak pemberian pengusaha itu.
"Tapi IG menolak. Begitu tamu mau meninggalkan rumah IG, masuk penyidik KPK," pungkasnya.(fat/jpnn)


--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
---
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+unsubscribe@googlegroups.com.
Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

Fashridjal M. Noor

unread,
Sep 17, 2016, 7:17:46 AM9/17/16
to Rantaunet

TEMAN2,
Kolega dan sahabat.

Saya ingin membantah apa yang sekarang sedang berkembang seolah-olah saya ditangkap karena menerima suap:

1. Saya memang menerima tamu dan dari ribuan tamu yang pernah saya terima selalu ada saja Yg datang dengan motif minta tolong dan juga membawa sesuatu.
2. Saya tidak bisa menolak orang datang bertamu Dan minta tolong.  Tapi saya juga tidak bisa melarang orang membawa sesuatu.
3. Maka terhadap tamu yang datang pada hari ini (ada beberapa), mungkin saja ada yang membawa uang. Tapi saya berhak menolak dan telah saya tolak.
4. KPK terlalu dini mengumumkan atatus uang itu sebagai suap dan menetapkan saya sebagai yg menerima suap. Sungguh  ini perbuatan jahat dan fitnah kepada saya dan keluarga saya.
5. Saya meminta semua tenang sampai ada klarifikasi lebih lanjut. Saya sebagai pimpinan DPD RI Yg telah mendukung KPK selama ini meminta agar DPD bekerja seperti biasa hingga masalah ini selesai.

Demikianlah klarifikasi sementara saya.

Irman Gusman
Ketua DPD RI

Fitrianto

unread,
Sep 17, 2016, 9:24:57 AM9/17/16
to rantaunet

Fashridjal M. Noor

unread,
Sep 17, 2016, 9:28:58 AM9/17/16
to Rantaunet

Maklum deh

KPK punya Kuasa

Ka baa lai

Fitrianto

unread,
Sep 17, 2016, 9:31:31 AM9/17/16
to rantaunet
tunggu selah proses hukum daripado basangko2 sae.
indak tiok urang minang harus kito bela2 doh.

Wassalam

Fashridjal M. Noor

unread,
Sep 17, 2016, 9:47:57 AM9/17/16
to Rantaunet

Indak ado gai mambela IG doh

Keadilan tidak pilih kasih

Zaid Dunil

unread,
Sep 17, 2016, 7:00:39 PM9/17/16
to Rantaunet
Biasanya, KPK itu tidak ujug ujug datang menagkap seseorang. Mereka
memantau pembicaraan teleponn lebih dulu. Selalu ada rekaman
penyadapanb pembicaraan telepon. Berdasarkan pembicaraan telepon
itulah mereka melakukan OTT. Namun demikian biarlah kita tunggu
klarifikasi selanjutnya. Sabar lah , tokoh tokoh awak sadang ditimpo
musibah.....
>>>>>>> ini, kirim email ke rantaunet+...@googlegroups.com.
>>>>> kirim email ke rantaunet+...@googlegroups.com.
>>>> kirim email ke rantaunet+...@googlegroups.com.
>>> kirim email ke rantaunet+...@googlegroups.com.
>> kirim email ke rantaunet+...@googlegroups.com.
>> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===========================================================
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===========================================================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim
> email ke rantaunet+...@googlegroups.com.

Maturidi Donsan

unread,
Sep 18, 2016, 6:10:49 AM9/18/16
to rant...@googlegroups.com


Bagi ambo  nan jauah dari ibu kota, adolo berita nan agak mangajuikan sabantako disampiang barito IG ko:

Sekitar jam 16:00 hari ko Minggu 18 September 2016, sadang mangikuti pengajian Damai Indonesiaku di TV ONE tiba-tiba protokol menghentikan pengajian sebentar untuk mendengar berita/keterangan dari Prof Nazaruddin Umar Imam Besar Masjid Istiqlal, inti keterangan beliau :

"NKRI adalah yang terbaik bagi bangsa Indonesia"

selesai beliau , pengajian diteruskan.

Saya terus lihat rantaunet kalau-kalau ada berita mengenai NKRI, rupanya belum.

Mudah-mudahan FMN dan dd ZD ada info.

Aada apa dengan NKRI ?

Wass,


Maturidi



>>>>>>> ini, kirim email ke rantaunet+unsubscribe@googlegroups.com.

>> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain
> wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===========================================================
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta
> mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama &
> mengganti subjeknya.
> ===========================================================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di:
> http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim

> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
---
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+unsubscribe@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

Sjamsir Sjarif

unread,
Sep 18, 2016, 7:54:25 AM9/18/16
to RantauNet

Sjamsir Sjarif

unread,
Sep 18, 2016, 7:59:57 AM9/18/16
to RantauNet

Bia bacarai...
Badan kiniko ...
Jikok ka untuang...
Kito batamu...

Sjamsir Sjarif

unread,
Sep 18, 2016, 8:13:46 AM9/18/16
to RantauNet

Fitrianto

unread,
Sep 20, 2016, 2:22:09 AM9/20/16
to rantaunet

2016-09-18 8:13 GMT-04:00 Sjamsir Sjarif <sjamsi...@gmail.com>:

https://m.youtube.com/watch?v=aW1iv-vlS1o

--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
  1. Email besar dari 200KB;
  2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
  3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
---
Anda menerima pesan ini karena Anda berlangganan grup "RantauNet" dari Google Grup.

Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+unsubscribe@googlegroups.com.
Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

Maturidi Donsan

unread,
Sep 20, 2016, 4:11:02 AM9/20/16
to rant...@googlegroups.com

Sutanto (penyuap), jawa asli atau aseng?


Maturidi

Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.

Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+unsubscribe@googlegroups.com.

palit...@yahoo.co.id

unread,
Sep 20, 2016, 4:55:20 AM9/20/16
to mailing list
Aseng pak
Powered by Telkomsel BlackBerry®

From: Maturidi Donsan <matur...@gmail.com>
Date: Tue, 20 Sep 2016 15:10:59 +0700
Subject: Re: [R@ntau-Net] KPK: Irman Gusman Disuap Terkait Kuota Gula Impor di Sumbar
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+...@googlegroups.com.

Fashridjal M. Noor

unread,
Sep 20, 2016, 5:58:22 AM9/20/16
to Rantaunet

Informasi sekadar untuk diketahui

Xaveriandy Sutanto, pengusaha Padang yang ditangkap bersama istrinya dan IG dengan tuduhan penyuapan, adalah alumni tahun 1985 SMA Katolik Don Bosco, Padang.
IG bisa dikatakan sebagai alumni SMA Don Bosco juga walaupun kabarnya hanya 6 bulan jadi siswa pada tahun 1970an.
Jadi ada kemungkinan XS dan IG mulai berkenalan sebagai sesama alumni walaupun berbeda angkatan

>>> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+...@googlegroups.com.


>>> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>>
>>
>> --
>> .
>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>> ===========================================================
>> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
>> * DILARANG:
>> 1. Email besar dari 200KB;
>> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>> 3. Email One Liner.
>> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata!
>> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya.
>> ===========================================================
>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
>> ---
>> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.

Maturidi Donsan

unread,
Sep 20, 2016, 8:12:20 PM9/20/16
to rant...@googlegroups.com

Sa alumni jo Agung Laksono, Effendi Gazali mah yo.

Tarimo kasih infonyo Palito dan FMN.

Wsss,

Maturidi

Pada 20 September 2016 16.58, Fashridjal M. Noor <fashrid...@gmail.com> menulis:

Informasi sekadar untuk diketahui

Xaveriandy Sutanto, pengusaha Padang yang ditangkap bersama istrinya dan IG dengan tuduhan penyuapan, adalah alumni tahun 1985 SMA Katolik Don Bosco, Padang.
IG bisa dikatakan sebagai alumni SMA Don Bosco juga walaupun kabarnya hanya 6 bulan jadi siswa pada tahun 1970an.
Jadi ada kemungkinan XS dan IG mulai berkenalan sebagai sesama alumni walaupun berbeda angkatan

On Sep 20, 2016 15:55, "palito_kato via RantauNet" <rant...@googlegroups.com> wrote:
>
> Aseng pak
> Powered by Telkomsel BlackBerry®
> ________________________________
> From: Maturidi Donsan <matur...@gmail.com>
> Sender: rant...@googlegroups.com
> Date: Tue, 20 Sep 2016 15:10:59 +0700

>>> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+unsubscribe@googlegroups.com.


>>> Untuk opsi lainnya, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>>
>>
>> --
>> .
>> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
>> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
>> ===========================================================
>> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
>> * DILARANG:
>> 1. Email besar dari 200KB;
>> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
>> 3. Email One Liner.
>> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata!
>> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
>> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
>> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya.
>> ===========================================================
>> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
>> ---
>> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.

>> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+unsubscribe@googlegroups.com.


>> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===========================================================
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya.
> ===========================================================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.

> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+unsubscribe@googlegroups.com.


> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.
>
> --
> .
> * Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
> * Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
> ===========================================================
> UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
> * DILARANG:
> 1. Email besar dari 200KB;
> 2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
> 3. Email One Liner.
> * Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata!
> * Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
> * Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
> * Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya.
> ===========================================================
> Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
> ---
> Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.

> Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+unsubscribe@googlegroups.com.


> Untuk opsi lebih lanjut, kunjungi https://groups.google.com/d/optout.

--
.
* Posting yg berasal dari Palanta RantauNet, dipublikasikan di tempat lain wajib mencantumkan sumber: ~dari Palanta R@ntauNet~
* Isi email, menjadi tanggung jawab pengirim email.
===========================================================
UNTUK DIPERHATIKAN, yang melanggar akan dimoderasi:
* DILARANG:
1. Email besar dari 200KB;
2. Email attachment, tawarkan & kirim melalui jalur pribadi;
3. Email One Liner.
* Anggota WAJIB mematuhi peraturan (lihat di http://goo.gl/MScz7) serta mengirimkan biodata!
* Tulis Nama, Umur & Lokasi disetiap posting
* Hapus footer & seluruh bagian tdk perlu dlm melakukan reply
* Untuk topik/subjek baru buat email baru, tdk mereply email lama & mengganti subjeknya.
===========================================================
Berhenti, bergabung kembali, mengubah konfigurasi/setting keanggotaan di: http://groups.google.com/group/RantauNet/
---
Anda menerima pesan ini karena berlangganan grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan dan berhenti menerima email dari grup ini, kirim email ke rantaunet+unsubscribe@googlegroups.com.

muhammad syahreza

unread,
Sep 21, 2016, 4:57:24 AM9/21/16
to rant...@googlegroups.com
Assalamu'alaikum wr.wb. 


Kito tunggu sajo ujuang dari proses hukum nan bajalan.
Daripado kito baopini macam-macam..


Salam


Reza

Fashridjal M. Noor

unread,
Sep 21, 2016, 5:18:04 AM9/21/16
to Rantaunet

Kalau baitu tutuik se lah lapau ko

Indak ado gunonyo menyampaikan pandapek

Sarahkan se lah ka pengadilan
Tentulah pengadilan akan menjalankan proses hukum sebaik-baiknya

Fashridjal M. Noor

unread,
Sep 21, 2016, 11:21:57 AM9/21/16
to Rantaunet

http://m.okezone.com/read/2016/09/21/337/1495418/pengamat-irman-gusman-harus-ajukan-praperadilan?utm_source=news_bt
============
Menurut ahli hukum pidana UI praktek penangkapan IG oleh KPK adalah praktek sesat.

Yang menarik adalah ternyata tidak ada delik *dagang pengaruh* dalam UU KPK. Sementara KPK menuduh IG melakukan praktek dagang pengaruh ini dalam kasus ini.

Seseorang tidak dapat dihukum tanpa ada aturan secara tertulis atau UU yang mengaturnya terlebih dahulu yang harus ditafsirkan seperti apa yang dibaca serta tidak multitafsir.

Semakin menarik. 😄

SERAHKAN SAJALAH SEMUANYA KEPADA KPK DAN PROSES HUKUM????

Fitrianto

unread,
Sep 21, 2016, 12:30:45 PM9/21/16
to rantaunet
Minta saja ahli hukum tadi jadi pengacara IG.

Wassalam

--

Maturidi Donsan

unread,
Sep 22, 2016, 12:23:48 AM9/22/16
to rant...@googlegroups.com

Selagi ada peluang untuk mendiskusikan, diskusikan saja.

Diskusi berguna selagi tujuannya untuk memperbaiki bangsa ini ke depan.

Dengan diskusi akan terbuka jalan perbaikan yang lebih luas.

Kalau pintu diskusi tertup, kelompok penguasa yang korup disegala bidang akan berjalan santai.

Maturidi

 

Fashridjal M. Noor

unread,
Sep 22, 2016, 3:25:40 AM9/22/16
to Rantaunet

Setuju pak Maturidi

Proses hukum di Indonesia dan juga di banyak negara tidak selalu benar
Banyak campur tangan kepentingan dan politik
Jadi, jangan naiflah

muhammad syahreza

unread,
Sep 22, 2016, 4:03:37 AM9/22/16
to rant...@googlegroups.com
Assalamu'alaikum wr.wb.


Sado opini batua, tapi nan labiah batua beko baa hasil dari proses hukum nan bajalan. Baa mako baitu? Karano kito indak tahu detail nyo do, karano kito bukan anggota KPK. Nan tahu detail nyo tantu urang KPK, tapi tantu ado nan masih basifaik sangaik rahasio, sahinggo alun bisa dipublikasi kan ka publik. Ma tahu ado tujuan lain yang dikaja KPK yang labiah gadang, OOT mungkin hanyo pintu masuak. 


Salam


Reza


Fashridjal M. Noor

unread,
Sep 22, 2016, 4:45:00 AM9/22/16
to Rantaunet

KPK kini berbeda dengan KPK sebelumnya
Jadi janganlah terlalu berharap banyak dari KPK

Fitrianto

unread,
Sep 22, 2016, 5:31:39 PM9/22/16
to rantaunet
Itu opini, dek karajo KPK indak sasuai jo kandak kito atau urang nan kito dukung.

Ambo punyo kawan sakelas di SMA nan jadi auditor di KPK (dan inyo ka Sumbar beberapa minggu lalu) dan mangatokan, kini tekanan dari nan ingin mahancuakan KPK tu kuek, tamasuak mamasuakkan opini nan macam iko. 

Darwin Chalidi

unread,
Sep 22, 2016, 6:12:23 PM9/22/16
to Rantau Net

Tidak ada asap tanpa api. Kenapa kasus2 besar yg memang tugas KPK kok nggak berani mengejar. Takut di Antasari kan? Maka rakyat badarai tdk lagi percaya sama KPK...

Abraham Ilyas

unread,
Sep 22, 2016, 9:05:49 PM9/22/16
to Rantau Net Groups
Mungkin video ini bisa menjelaskan tujuan sebenarnya KPK ...yang kabarnya dibiayai oleh negara asing untuk menghancurkan bangsa Indonesia.
Silakan diklik

Fitrianto

unread,
Sep 22, 2016, 9:14:26 PM9/22/16
to rantaunet
portalpiyungan kan memang marah sama KPK karena kasus Lutfi.
PKS paling keras ingin membubarkan KPK, tapi mecat FH aja gak bisa.

Fashridjal M. Noor

unread,
Sep 22, 2016, 9:35:16 PM9/22/16
to Rantaunet

Cermati se lah
komposisi pimpinan KPK tu....

3/5  =....?
2/5. =....?

Afda Rizki

unread,
Sep 22, 2016, 11:18:57 PM9/22/16
to rant...@googlegroups.com

Ambo raso ado batua juo pandapek senior senior di milis ko.  Pakaro remeh temeh bantuan kasus Saiful Jamil, dan terakhir Irman Gusman itu kelas teri, level polsek lah bak kato Rizal Ramli.

BLBI, Century, Hambalang, dan terakhir  kasus Bumi Waras yg menyeret Ahok labiah gadang nilainyo tapi macam bainsuik sae jalannyo, atau malah indak jalan jalan :), memang sulit indak manyabuikkan kalau indak ado pesanan politiknyo.

KPK sesuai amanat UU nyo adalah lembaga ad hoc, malakik pak polisi jo pak jaksa sabana kuek lembaganyo. Ntah kok kadijadikan permanen sakalian rancak juo.

Wallahu a'lam bishowab...

Salam hangat,

Afda Rizki, 38
Rang Piliang @basrah

------


Anda menerima pesan ini karena berlangganan topik dalam grup "RantauNet" di Google Grup.
Untuk berhenti berlangganan topik ini, kunjungi https://groups.google.com/d/topic/rantaunet/vlvAb5NFyuM/unsubscribe.
Untuk berhenti berlangganan grup ini dan semua topiknya, kirim email ke rantaunet+unsubscribe@googlegroups.com.
Reply all
Reply to author
Forward
0 new messages