Pahit2nya di Qatar

1,888 views
Skip to first unread message

hanifah....@gmail.com

unread,
Aug 11, 2011, 3:27:24 AM8/11/11
to tentan...@googlegroups.com
Assalamualaikum...

Alhamdulillah selama mengikuti milis TQ ini saya banyak baca manis2nya dan indah2nya di Qatar, itulah sebabnya mungkin jadi banyak yg tergiur pada pengen pindah ke Qatar..selain karena Salary yang besar, gampang untuk melaksanakan ibadah Haji dan Umroh,pendidikan internasional untuk anak2, dll...tentunya.
Supaya imbang sudilah kiranya Bapak/Ibu di Qatar sharing tentang pahit2nya dan sedih2nya disana..apa yang membuat g betah bahkan extremenya merasa sampe menyesal pindah..(Bisa dari pengalaman sendiri atau kawan lain).
Karena jangan sampe misalnya ada yg sudah memutuskan resign dengan perusahaan lama...eh begitu sampe di Qatar ternyata tidak sesuai dengan yg diharapkan.Ada kasus yang pernah saya dengar dari kawan, katanya dia sudah resign dari perusahaan migas plat merah,(dengan golongan yg sudah lumayan)...perabotan sudah dikapalkan...eh g tau kenapa sudah sampai di Qatar lalu dia mundur lagi...akhirnya properti yg terlanjur sampe terpaksa dilelang.ada lagi cerita sedih dari kawan, yg saya dengar ketika anaknya meninggal disana(tentunya jauh dari sanak saudara,betul2 dia harus berjuang sendiri, supaya kuat untuk menguatkan istri dan anak2nya yg lain).
Mungkin cerita2 seperti tadi juga ada baiknya di sharekan...supaya bisa imbang dan menjadi masukan berharga sebelum mengambil keputusan, tapi bukan untuk melemahkan pastinya.
Satu lagi nih adakah milis khusus untuk ibu2 di ME khususnya Qatar kalau ada mohon infonya.
Jazakumullah Khoiron katsiro untuk Bapak/Ibu yang sudi berbagi.

Salam
Ramadhan Kareem
~Hanif Abdillah~

Powered by Telkomsel BlackBerry®

Diday Tea

unread,
Aug 11, 2011, 4:42:05 AM8/11/11
to tentan...@googlegroups.com
Waálaikumsalaam.


Buat saya pribadi, yang paling berat di Qatar ya periode sekarang ini...

1. musim panas...walaupun saya lebih sering bekerja di Indoor, tapi tetap saja ini periode yang paling berat di Qatar.

2. Makanan insyaallah sudah lengkap, hanya harga yang agak berbeda banyak.. :) Tidak usah khawatir.

Apa lagi ya..?


3. Sikap rasis dari orang-orang di sini, yang tidak begitu respek dengan wajah-wajah melayu. Wajah western dan Arab, jauh lebih dihormati. Walaupun tidak 100 persen terjadi, tapi sangat sering saya alami. Bagaimana security menganggap saya akan melamar pekerjaan, padahal saya ingin mengambil mobil.. :D Atau pelayan supermarket yang mengacuhkan kita dan berwajah masam, dan bersikap 180 derajat ketika menghadapi orang bule/lokal/berwajah arab, padahal mereka cuma mau beli gayung.. :)
4. "Traffic behaviour" di sini luar biasa memerlukan kesabaran. Orang lokal adalah pemilik jalanan di Qatar, siap-siap saja ketika sedang enak-enak menyetir, ada yang ngedim dari belakang, dengan jarak yang mungkin cuma sepuluh senti. Dan traffic behaviour dari orang orang middle east yang lain, yang kurang lebih sama. Siapkan energi untuk bersabar ketika menyetir, karena insyaallah setiap hari selalu saja ada ujian kesabaran.

5. Kita akan "sendiri" dan kurang bersosialisasi dibandingkan dengan di Indonesia. Memang sih ada kumpulan-kumpulan orang Indonesia, baik di pekerjaan atau di Indonesia, tapi sangat jauh jika dibandingkan dengan di Indonesia. Terutama keluarga ketika kita tinggal kerja. Silaturahmi yang paling intens ya seperti ini, di dunia maya...

Kalau positifnya, insyaallah jika ditanyakan akan saya sharing juga dari sudut pandang saya..


Semoga bisa membantu Kang... :)

Semoga pilihan yang diambil tepat dan terbaik untuk Kang Hanif sekeluarga...



--
==============================================
Website : http://www.tentangqatar.com
Kirim email : tentan...@googlegroups.com
Daftar: tentangqata...@googlegroups.com
Berhenti: tentangqatar...@googlegroups.com

Diday Tea

unread,
Aug 11, 2011, 4:50:51 AM8/11/11
to tentan...@googlegroups.com
O iya milis untuk ibu-ibu di Qatar:

seto.b...@gmail.com

unread,
Aug 11, 2011, 4:23:54 AM8/11/11
to Tentang Qatar
Waalaikum salam Pak Hanif.. Kalo di Qatar ini yg pasti setinggi apapun dan seaman apapun jabatan kita kelak kita mesti rela melepaskannya dan pulang kembali ke tanah air jika ada pribumi yg menginginkan jabatan kita. Semakin tinggi jabatannya semakin diincar oleh pribumi, dan pribumi2 ini yg (maaf) kebanyakan tidak bersekolah tinggi wajib kita tularkan ilmu kesarjanaan kita. Dan pada saatnya dia menginginkan jabatan kita maka kita harus legowo utk dipulangkan dan melepas jabatan kita pada orang pribumi yg tidak berijazah setara kita.. Semua itu atas nama program Qatarisasi, yang mana kita direkrut kesini ini selain bekerja juga utk berbagi ilmu pada mereka..

Pribumi berhak juga meng-cancel visa kita dan mendeportasi kita bila kita bermasalah dgn mereka atau mereka tidak suka pada kita. Utk alasan yg sangat sepele bahkan tidak rasional seorang pribumi bisa mendeportasi kita walaupun sang pribumi bukanlah pegawai pemerintah maupun keturunan raja, dan kita mesti siap akan hal itu. Ada orang yg dideportasi hanya karna mengucapkan selamat pada rekannya yg berkebangsaan mesir atas jatuhnya Hosni Mubarak. Itu adalah hal yg sepele namun fatal akibatnya. Memang sepertinya ga masuk akal, namun betul2 terjadi. Jadi hindarilah berbicara tentang politik di forum maupun ditengah masyarakat karna (entah kenapa) peraturan dsini sangat halus namun keras tentang masalah politik.

Hidup disini bapak juga mesti extra sabar dan legowo. Ngantri dalam barisan yg terus menerus disalip pribumi, susah nyeberang jalan karna mobil pada ngebut semua dan ga ada jembatan penyeberangan (seingat saya jembatan penyeberangan cuma ada satu didepan terminal kedatangan bandara Doha), lagi santai nyetir tiba2 diekorin Land Cruiser dari belakang sambil ngedim berkali2 dan lain sebagainya itu sudah sangat biasa terjadi disini.. Jadi bila bapak melihat nikmatnya hidup kami disini dari segi fasilitas dan finansial sebetulnya berbanding lurus dengan kesabaran dan kelapangan hati kami ini dalam menghadapi keseharian hidup disini.. Hal yg saya sebutkan diatas, bilamana kita masih membawa style asli Indonesia tanpa mau berbaur dgn budaya dsini maka dijamin ga akan lama pasti kita hengkang balik kampung..

Hal/alasan yg saya perhatikan sering terjadi pada orang2 tertentu saat masuk Qatar dan terus tak berapa lama keluar lagi dgn penyesalan krn telah pindah ke Qatar adalah:

1. Ternyata panasnya minta ampyuuun..

2. Kangen kampung halaman, ga punya jiwa petualang trus homesick kemudian resign, makan ga makan asal kumpul dirumah emak.. Kalah ama orang Pinoy yg jiwa petualangnya tinggi, betah tinggal berlama2 dikampung orang.

3. Saat masih di Indonesia silau denger cerita kawan2 yg udah duluan merantau kesini trus kepengen kerja apa aja deh yg penting bisa di Middle East. Ga taunya sampe disini ketipu atau kejebak, ga seperti yg dikira sebelumnya.. Bukannya bahagia malah sengsara..

4. Menyesal ninggalin istri/suami di Indonesia demi ngejar riyal tanpa mendapatkan fasilitas family status. Ternyata di tanah air sana suaminya kawin lagi atau bininya selingkuh.

5. Ada lagi kasus lucu yg beberapa kali saya temukan. Awalnya pede masuk Qatar sebagai expat profesional, berkoar2 kemana2 termasuk di milist TQ. Saat sadar kalo rekan2nya yg kerja di perusahaan migas BUMN dapet gaji dan remunerasi yg jedanya bagaikan bumi dan langit dengan dia langsung deh dia jatuh2in harga diri, bergaya merendah, padahal keliatan banget kalo dia jelous dan ujung2nya resign lalu pulkam mendadak walaupun masa kontraknya masih panjang..

6. Dan lain2 dan masih banyak lagi..

Jadi intinya Pak, masuk Qatar ini mesti butuh keikhlasan hati, kesiapan mental dan kekuatan iman.. Seperti yg selalu saya sarankan pada rekan2 yg ngiler pengen ngadu nasib ke Qatar, janganlah silau pada riyalnya, tapi pertimbangkan juga beratnya hidup disini.. Apa yg didapatkan dsini walaupun jumlahnya jauh lebih besar dari yg bisa kita dapatkan di Indonesia namun perjuangan dan kesabaran yg mesti kita berikan juga sangat besar..
Sent from my BlackBerry® smartphone from Qtel

Eko Kristianto

unread,
Aug 11, 2011, 5:50:35 AM8/11/11
to Tentang Qatar
Waalaikumsalam,

Sepahit2nya saya tinggal di Qatar tidak ada yg lebih pahit selain berpisah sementara dari 3 perempuan saya (InshaAllah mau 4).

Saya di Qatar menjalankan tugas dari kantor, keluarga tidak mendampingi karena harus mengurus warung di Palembang.

Sebenarnya saya termasuk orang yg konvensional, dimana istri harus berada di samping suami, namun kondisi tsb diatas masih bisa kami negosiasi.

Terlepas dari segala hal teknis yg sudah bisa anda klarifikasi dan tolerable, sepahit apapun tinggal di Qatar akan terasa manis bila keluarga mendampingi.

Regards,
-
Eko Kristianto
PT. Bank Negara Indonesia (Persero) Tbk
Qatar Representative Officer
Mobile : +974 66077437
Email : eko.kri...@bni.co.id, eko...@gmail.com

Sent from my BlackBerry® smartphone from Qtel

-----Original Message-----
From: hanifah....@gmail.com
Sender: tentan...@googlegroups.com
Date: Thu, 11 Aug 2011 07:27:24
To: <tentan...@googlegroups.com>
Reply-To: tentan...@googlegroups.com
Subject: [tentangqatar] Pahit2nya di Qatar

Wahyu Hidayat

unread,
Aug 11, 2011, 5:53:01 AM8/11/11
to tentan...@googlegroups.com
With all due respect, contoh di bawah lebih banyak personal circumstances yang bisa terjadi di mana saja - not qatar specific.
Jika saya bisa summarykan, pahitnya Qatar, saya lebih senang menyebut risks of living and working di Qatar yang harus di-manage:
- Weather condition (hot, humid, sand storm)
- Social Culture Shock (discrimination, family-oriented, women is priority, second class, driving behavior, limited options for activities (for some), etc.)
- Working Culture Shock (Qatarization, job downgrading, work attitude, communication, exit permit, visa cancelation, NOC, etc.)
- Being away from Indonesia (makanan, community, activities, etc.)
 
Sesuai slogan Expect the best prepare for the worst, item di atas bisa dimasukkan ke dalam risk management planning sebelum pindah ke sini.
 
Yang terakhir, mungkin bukan risks tapi sekedar consideration:
- Working so long in Qatar tapi tidak ada tabungan apa-apa at the end, akibat salah gaul, OKB, consumerism --> banyak utang....
- Living so long in Qatar but never been out of Qatar :) nor explore Qatar
 
Maaf jika kurang berkenan.
 
Wahyu
 


Hari Suprayitno

unread,
Aug 11, 2011, 6:16:53 AM8/11/11
to tentan...@googlegroups.com
Tambahan sedikit:
  • Harus bisa hidup mandiri tanpa pembantu
  • Sarana transportasi umum masih belum mencukupi, rentang waktu antar bus cukup lama itupun masih harus nyambung jalan kaki kalau jauh dari route karen belum ada transport koneksi ke dekat lokasi kecuali taksi yang juga masih susah kalau nyetop di jalan.
2011/8/11 Wahyu Hidayat <whai.h...@gmail.com>

Daeng Igo

unread,
Aug 11, 2011, 6:22:24 AM8/11/11
to tentan...@googlegroups.com
Pak Hanifah,

Yang perlu disiapkan adalah mental yang kuat. Seperti kata Wahyu, gagap budaya adalah yang paling perlu diperhatikan. Gagap terhadap budaya pribumi yang jauh berbeda dengan budaya kita di tanah air. Pelajari terlebih dahulu bagaimana budaya kehidupan di arab, dan juga kehidupan dilingkungan multi budaya.

Kemudian, jangan terlalu gembira apabila diterima di sini. Masih ada medical assessment yang bisa membuat kita terpental keluar Qatar. Jaga kesehatan, pastikan tidak ada penyakit menular. Kalau ada, segera obati.

Wassalam,
Daeng Igo

aku...@gmail.com

unread,
Aug 11, 2011, 6:34:15 AM8/11/11
to tentan...@googlegroups.com
Ulasannya pak Wahyu asik banget..
Makasih pak

Salam

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT


From: Wahyu Hidayat <whai.h...@gmail.com>
Date: Thu, 11 Aug 2011 12:53:01 +0300
Subject: Re: [tentangqatar] Pahit2nya di Qatar

chamsana bachtarudin

unread,
Aug 11, 2011, 6:39:20 AM8/11/11
to tentan...@googlegroups.com
salute ulasannya...



--- On Thu, 8/11/11, aku...@gmail.com <aku...@gmail.com> wrote:

yunianto

unread,
Aug 11, 2011, 7:34:29 AM8/11/11
to tentan...@googlegroups.com, tentan...@googlegroups.com
Tempat mancing tidak sebanyak di Indonesia

Sent from my iPhone

Hari Suprayitno

unread,
Aug 11, 2011, 7:40:27 AM8/11/11
to tentan...@googlegroups.com
Tergantung mancingnya ... kalau mau mancing perkara di sini juga banyak ...

2011/8/11 yunianto <yunia...@yahoo.co.id>

eddy wantoro

unread,
Aug 11, 2011, 7:45:37 AM8/11/11
to tentan...@googlegroups.com
ada lagii ...
bagi peng-gila mtb - mountain bike, apalagee down hiller pasti gigit jari ... kalau cross country and road bike masih bisa lah saat winter ...

2011/8/11 yunianto <yunia...@yahoo.co.id>

yunianto

unread,
Aug 11, 2011, 7:58:22 AM8/11/11
to tentan...@googlegroups.com, tentan...@googlegroups.com
He he he nek mancing kui (keributan) ra usah adoh2 Ji, untuk pergi ke Qatar.
Udah dapet SMS belum...?! Saya lg menunggu sambil berdo'a.

ynt
Sent from my iPhone

Imam Djati Wirawan

unread,
Aug 11, 2011, 8:34:11 AM8/11/11
to tentan...@googlegroups.com
Pak Yun yang jelas tidak ada SPA, karaoke..dll. tidak ada nasigoreng, sate ayam dan bakso keliling, tidak ada jualan martabak goremg dam konco2nya.

Pak Hanif Abdillah yang baik
Ibaratnya orang mau hidup enak kok takut kalah duluan, ya jangan berharap pak....itu kata bang roma. Wang Bang Thoyip (tetangganya Pak Yun) udah 3 x lebaran tidak pulang2 aja nyantai aja tuh...la wong tiap rahamadan selalu umroh.



2011/8/11 yunianto <yunia...@yahoo.co.id>



--
Wassalam,

Be Happy

Dirman Artib

unread,
Aug 11, 2011, 12:39:13 PM8/11/11
to tentan...@googlegroups.com
Semuanya yg dikemukakan rekan-rekan sudah lengkap, tapi saya menambahkan hal-hal pribadi yg berhubungan dgn life style :

1. Tempat ngegym nggak banyak, kalaupun ada nggakada yg asyik kayak Fitness First,Gold Gym atau sejenisnya.

2. Menikmati live music, jazz peformance hrs merogoh kocek lebih dalam, selain di hotel juga hrga minuman + makan 7 kali lebih mahal, nggak ada misalnya kayak Cat Club,........... apalagi music dangdut....yee pasti nggak ada. 

3. Tempat ngopi nggak ada yg asyik, walaupun sekelas starbuck, dan costa cafe tak seperti di Jkt, S'pore,KL, Bangkok, Manila.

4. Kumpul2 para professional sejenis untuk mempertajam ilmu dan skill misalnya diskusi, sharing knowledge/experience, seminar dan talk kecil-kecilan di cafe kayak para young professional di Jkt. nggak trend, karena orientasi semua orang pulang dan diam di rumah,  dan tak ada minat mengembangkan social dan professional network. 

Salam,



2011/8/11 Imam Djati Wirawan <imam....@gmail.com>

Lapis Lazuli

unread,
Aug 11, 2011, 3:09:03 PM8/11/11
to tentan...@googlegroups.com

kepahitan lainnya:

1. urusan mobil rusak.
urusan spare part yg bisa bisa mengoyak dompet berjuta2 dlm rupiah yg kalau di indonesia hal itu bisa diperbaiki dg ongkos murah.  spare part yg rusak di indonesia bisa diperbaiki, di sini rata2 bengkel main ganti baru saja.

2. urusan di kantor polisi bisa bertele2 karena urutan nomor token gak berlaku ketika org lokal masuk main serobot. belum lagi kadang nunggu lama sekali karena petugas polisinya cuek ngobrol sesama mereka gak peduli dgn banyaknya org antri.

3.  jam kerja toko2, kantor dll  yg tutup di jam 12 siang buka lagi setelah jam 4 sore. urus sesuatu kadang berulang2 ke kantor, bengkel, toko, dll ...

4. pilihan toko buku yg sangat sedikit.
5. pilihan toko gear photo yg sangat sedikit.
6. kiriman paket pos hrs jemput ke kantor pos. 
7. ada beberapa mesjid tutup di luar waktu sholat.
8. hanya beberapa mesjid besar saja yg tersedia tpt sholat utk wanita.
9. cornice minim fasum (toilet)
10. berada di antara org india, pakistan, sudan, arab2 afrika utara siap2 saja bakal mabuk kena bau badan mereka
11. tidak ada cabe merah segar dgn ukuran kayak di indonesia!!!  ;-)
12. beli jengkol hrs rebutan!!  siapa duluan dia dapat di minimarket indonesia!
13. harga seikat rambutan asli harga potong leher
14. apalagi harga durian montong mentah yg dipatok harga setan ..!  ;-)
15. tidak ada terasi selezat terasi medan ..
16. banyak arab tukang tipu dengan mempermainkan kalimat "Insya Allah"
17. bahasa tubuh geleng kepala org india bisa menjebak!  iya atau tidak isyaratnya sama!!
18. perangkap radar kecepatan mobil!
19. tidak ada tukang butut ...
20. tetap dikira pinoy dan manusia kelas tiga sama cewek2 cantik arab sial itu!  hehehe ...

namun demikian mengapa saya masih bisa bertahan belasan tahun di sini?  karena saya punya kunci menghadapi hidup ini:

1. antisipasi dgn kondisi lain padang lain belalang
2. bersinergi dengan keadaan lain lubuk lain ikannya
3. di mana bumi dipijak di situ langit dijunjung
4. suka-cita itu bukan dtg dari luar, tapi dari dlm diri sendiri dengan mengatur mindset
5. lagipula saya terlahir dengan keadaan yg menempa saya akrab dengan manis getir kehidupan
6. yg terakhir, saya tidak bisa menolerir diri saya kalau hal2 sepele saya jadi lelaki cengeng.

salam,
Lapis Lazuli

 
  


2011/8/11 Dirman Artib <dir...@gmail.com>

seto.b...@gmail.com

unread,
Aug 11, 2011, 2:56:35 PM8/11/11
to Tentang Qatar
Pak Imam, kalo mau nyari SPA ada tuh di Hotel Grand Regency sport runabout, cabang dari Pulau Bintan pula (Banyan). Tapi ini SPA beneran lho..

Sent from my BlackBerry® smartphone from Qtel


From: Imam Djati Wirawan <imam....@gmail.com>
Date: Thu, 11 Aug 2011 15:34:11 +0300

aku...@gmail.com

unread,
Aug 11, 2011, 10:03:03 PM8/11/11
to tentan...@googlegroups.com
Pak Lapis,

Terkait masalah mobil, jadi baiknya beli mobil merek apa dan type apa yg kira kira gak rusak2 dan badak dgn cuaca Qatar? Dan semisal harus ke bengkel, sparepartnya juga gampang..Mohon pencerahan

Point no 5. Wah berarti mendingan beli beberapa lensa di JKT ya buat hunting photo di Qatar?

Makin ngikutin topik ini, hati saya makin berkecamuk hahaha

Salam
Way


Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT


From: Lapis Lazuli <elf...@gmail.com>
Date: Thu, 11 Aug 2011 22:09:03 +0300

Daeng Igo

unread,
Aug 12, 2011, 12:24:17 AM8/12/11
to tentan...@googlegroups.com
Saya bantu jawab, sebaiknya beli mobil jepang. Spare part-nya banyak dan murah, mulai dari KW1 sampe KW9. Mobil jepang juga kelihatannya sudah didisain sesuai peruntukan di timur tengah, seperti AC dan filter udara. Diatara mobil jepang, toyota dan nissan menurut saya yang paling banyak populasinya, sehingga spare partnya juga banyak bertebaran.

Tapi... mumpung mobil murah di sini, banyak rekan2 yang membeli mobil eropa dan amerika karena kecil kemungkinan menikmatinya di tanah air. Kekurangannya, spare part dan ongkos maintenance di bengkel resmi cukup tinggi. Maklum, mobil2 tersebut termasuk barang mewah dan kebanyakan tangan pertamanya adalah orang arab. Untuk ngakalin, spare parat bisa cari kanibalisme di junk yard atau order dari internet. Kemudian, banyak bengkel2 tidak resmi yang montirnya mantan bengkel resmi di sini. Jadi bisa tertolong dikitlah.

Oh ya kelupaan, mobil 4x4 juga banyak dinikmati. Maklum, satu2nya hiburan penghilang stress di sini adalah menjelajahi gurun, selain tawaf dari mall ke mall :) Jangan khawatir, nanti Bli Wayan juga akan ikut teracuni oleh para penggila gurun pasir :)

Salam,
Daeng Igo

2011/8/12 <aku...@gmail.com>

Lapis Lazuli

unread,
Aug 12, 2011, 2:02:39 AM8/12/11
to tentan...@googlegroups.com

beli mobil apa cocoknya?

Daeng Igo sdh menjawab di posting lainnya.

tambahan dari saya:

1.  beli mobil jepang yg jenis mobil itu sdh lama dikeluarkan dan banyak dipakai org.  misal Land Cruiser, Camry atau Corrola dan lain2nya.  Kalau beli mobil jepang dengan seri baru dan baru muncul di pasar sdh dipastikan keberadaan spare partnya belum serentak ada di toko2 eceran kecuali mengandalkan penggantian di Main Dealer Garage.

itu terjadi pada saya dulunya ketika beli mobil fresh baru keluaran pabrik seri pertama Pathfinder yg otomatis mobil ini buat di tahun2 pertama-kedua masih langka di jalanan sehingga urusan servis dan keperluan spare part terpaksa mengandalkan Main Garage merek Nissan.  meski beberapa thn kemudian Pathfinder banyak dipakai org tetapi mobil Jepang ini bukan tipe kendaraan yg dipakai sejuta umat hingga tetap saja spare part KW1 tidak selalu ada di pasaran.

2. beli mobil tipe sejuta umat pakai.   makin banyak mobil itu beredar di jalanan itu indikasi mobil itu gampang mendapatkan tpt perawatan dan supply suku cadang.  

3. sebetulnya semua mobil bagus sepanjang mengikuti dengan taat skedul perawatan masing2 jenis mobil
4. lama atau cepatnya mobil hrs masuk bengkel tentu saja bergantung perjalanan kilometer masing jenis mobil.   kalau taat akan petunjuk pemeliharaan maka kemungkinan mobil tiba2 rusak tdk akan terjadi.
5. ada spare part tertentu yg menurut saya di-design menurut umur pemakaian.  jadi meski serapi mungkin memakai mobil suku cadang tersebut memang hrs diganti.  misal timing belt mesin yg pernah saya ganti benar2 mulai menunjukkan ulahnya untuk minta diganti ketika mencapai jarak tempuh lewat 80.000 km, sesuai apa kata manual booknya. 

6. urusan foto gear jakartalah surganya.  jadi beli saja di jakarta.

7. terakhir kalau hati berkecamuk segeralah berada di samping isteri,  atau menghubungi pacar kalau belum kawin ... wakakakak!



2011/8/12 <aku...@gmail.com>

aku...@gmail.com

unread,
Aug 12, 2011, 2:54:34 AM8/12/11
to tentan...@googlegroups.com
Sepertinya kok tendensinya ke Toyota semua ya pak? Apa honda gak laku disana? Padahal saya lagi ngincer CRV atau City nih..

Anyway makasih pak Lapis dan pak Daeng, istri saya ada di samping nih tapi lagi gak boleh di apa apain.. Soalnya tengah hari bolong nih di JKT heheh


Salam
Way

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT


From: Lapis Lazuli <elf...@gmail.com>
Date: Fri, 12 Aug 2011 09:02:39 +0300

Lapis Lazuli

unread,
Aug 12, 2011, 3:31:54 AM8/12/11
to tentan...@googlegroups.com


o ya,  kalau disebut toyota itu cuman sampel saja.
saya sendiri tidak pernah tertarik dengan toyota karena di mata saya toyota gak punya model yg seksi!
hahaha ..

kalau saya beli sesuatu bukan karena apa kata orang, tapi apa yg saya mau dan suka ..
saya tahu resiko beli mobil amerika/eropa bakal jatuh harganya kalau dijual lagi, tapi kepuasan batin saya 
bisa mengalahkan urusan untung-rugi pasca pemilikan ..

waktu beli pathfinder itu karena modelnya saat itu cukup seksi,   artinnya antara dimensi lebar-panjang-tinggi
sangat proporsional sehingga cukup handal di segala medan (seri pertama pathfinder loh) dan belinya dulu 
bukan karena pertimbangan merek .. ;)

selamat berbuka!!





2011/8/12 <aku...@gmail.com>

hanifah....@gmail.com

unread,
Aug 12, 2011, 3:44:57 AM8/12/11
to tentan...@googlegroups.com
Bapak2 terimakasih banyak atas sharenya...sangat berharga sekali bagi saya dalam memutuskan bagaimana kedepannya nanti.
Paling tidak saya jadi punya gambaran kalau2 akan move 2 Qatar...

Untuk saat ini saya masih ingin menikmati udara Bontang,menjelajah dan menikmati kota2 di Kaltim...
Saya g kenal Fitness First,Golden Gym dan sejenisnya,Pak Dirman..cukup maen Bola atau Futsal saja hobi olahraga saya..:),musik cukup Nasyid atau Maher Zaen dari CD atau Youtube, saya juga bukan tipe orang yang suka tongkrong2 sambil ngupi di Mall2..
Kalo masih ada sisa waktu, hobi saya yang lain ngoprek mobil..

Kalau lihat ulasan pak Wahyu tentang risks of living and working in Qatar, sepertinya Working Culture Shock...yg saya belum siap nih..gimana ada tips dan trik khusus kah untuk ini pak?.

Kalo Allah SWT menakdirkan InsyaAlloh tahun ini saya dan Istri akan berangkat Haji melalui Embarkasi Solo...mudah2an saya bisa silaturahim dengan Bapak2 TQ yang berhaji juga taun ini...Aamiin.


Salam
Ramadhan Kareem
~Hanif Abdillah~


Powered by Telkomsel BlackBerry®


From: Dirman Artib <dir...@gmail.com>
Date: Thu, 11 Aug 2011 20:39:13 +0400

Zaldi

unread,
Aug 12, 2011, 3:48:44 AM8/12/11
to tentan...@googlegroups.com
saya pake civic 09, beli di Des 08, menurut saya belakang nya itu seksi..:)
saat ini masalah di batere aja mati, setelah 2,5 taon, emang harus diganti sih setelah 2 taon,
selain itu blom ada sparepart berarti yg di ganti.
semua msh service rutin ke garage Honda.

2011/8/12 Lapis Lazuli <elf...@gmail.com>



--
Regards
Zaldi - Doha

Diday Tea

unread,
Aug 12, 2011, 3:49:48 AM8/12/11
to tentan...@googlegroups.com
Biasanya sih,yang ngincer cr-v or city pas di sini malah beli Pilot... :D

2011/8/12 <aku...@gmail.com>

Imam Djati Wirawan

unread,
Aug 12, 2011, 5:33:43 AM8/12/11
to tentan...@googlegroups.com
Saran saya jika belum siap lahir batin Mending pak hanif di indonesia saja pak dari pada kesini, kasihan kan sesampai disini ngeluh melulu. Entar gosong kulitnya tersengat matahari dan mandi sauna gratis di jika di musim panas ......dan badannya akan mengkeret (puret alias menyusut) jika di musim dingin.....mending di pelosok aja pak sambil membuat partai baru di bontang pak dan sambil mencalonkan ketua partai....he...he....he....he.....

maaf jika tidak berkenan.



2011/8/12 Zaldi <zald...@gmail.com>



--
Wassalam,

Be Happy

hanifah....@gmail.com

unread,
Aug 12, 2011, 5:35:52 AM8/12/11
to tentan...@googlegroups.com
Tenang saja pak Imam...hal itu sudah dilakukan para pendahulu2 saya...hehe...*sante aja pak Iman*

Powered by Telkomsel BlackBerry®


From: Imam Djati Wirawan <imam....@gmail.com>
Date: Fri, 12 Aug 2011 12:33:43 +0300

Abu Abdirrahim

unread,
Aug 12, 2011, 5:55:58 AM8/12/11
to tentan...@googlegroups.com

Tambahan dari saya.

Mobil cc kecil 1300/1500 harganya sama atau 11-12 dengan di Indonesia.

Semakin besar cc mobil semakin jauh beda harganya dengan yg di Indonesia.

Mobil cc besar bisa beda 50% dengan harga di Indonesia.

Mobil cc kecil kasihan waktu musim panas & di bundaran takut diseruduk cc besar dari belakang.

Salaaman,
Abu Abdirrahim
::. Ramadhan Kareem .::

On 12 Aug 2011 09:55, <aku...@gmail.com> wrote:

Sepertinya kok tendensinya ke Toyota semua ya pak? Apa honda gak laku disana? Padahal saya lagi ngincer CRV atau City nih..

Anyway makasih pak Lapis dan pak Daeng, istri saya ada di samping nih tapi lagi gak boleh di apa apain.. Soalnya tengah hari bolong nih di JKT heheh



Salam
Way

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

______________________________...

Date: Fri, 12 Aug 2011 09:02:39 +0300


To: <tentan...@googlegroups.com>
ReplyTo: tentan...@googlegroups.com
Subject: Re: [tentangqat...

--

==============================================
Website : http://www.tentangqatar.com
Kirim email : t...

Syarif

unread,
Aug 12, 2011, 6:05:22 AM8/12/11
to tentan...@googlegroups.com
Kalau kita lihat di jalanan, dominasi merk mobil memang masih Toyota, khususnya Land Cruiser. Tetapi Honda dan Nissan tidak Kalah banyak. Berikut ini tulisan di tentangqatar.com tahun 2008 hubungannya dengan merk mobil:
http://www.tentangqatar.com/content/top-car-qatar

Wassalam
Syarif
Enjoying Qatar @ http://www.tentangqatar.com/


2011/8/12 <aku...@gmail.com>

seto.b...@gmail.com

unread,
Aug 12, 2011, 5:06:09 AM8/12/11
to Tentang Qatar
Sebaiknya kalo dananya mencukupi beli mobil yg diatas 2000cc, semakin besar CCnya semakin ACnya cepat dingin dan tahan dingin walaupun mobil dibiarkan idle saat parkir. Pengalaman dgn mobil2 CC kecil saat parkir dimusim panas ACnya ikutan panas, kecuali RPMnya ditahan diatas 2500RPM baru deh dingin.. Kalo CC gede biasanya tetep dingin walaupun dibiarin idle saat parkir. Udah pernah nyoba di Cherokee dan Yukon Denali yg CCnya pada diatas goceng, beneran dingin..

Sent from my BlackBerry® smartphone from Qtel


From: Abu Abdirrahim <ismai...@gmail.com>
Date: Fri, 12 Aug 2011 12:55:58 +0300
Subject: Re: [tentangqatar] Pahit2nya di Qatar

aku...@gmail.com

unread,
Aug 12, 2011, 6:11:21 AM8/12/11
to tentan...@googlegroups.com
Hahaha kenapa gitu kang Diday?

Salam,

Way

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT


From: Diday Tea <dida...@gmail.com>
Date: Fri, 12 Aug 2011 10:49:48 +0300

ahmad akhyar

unread,
Aug 12, 2011, 6:26:09 AM8/12/11
to tentan...@googlegroups.com
kalo daerah west bay itu dimana ya?

2011/8/12 <seto.b...@gmail.com>:

--
AHMAD AKHYAR
3D/MOTION DESIGNER
+6281242701233
http://vimeo.com/user1584043/videos

YM : aya_insommia
Skype : ahmad.akhyar

Abu Abdirrahim

unread,
Aug 12, 2011, 7:01:06 AM8/12/11
to tentan...@googlegroups.com

West bay daerah perumahan diplomat atau kantor2 embassy negara2 selain Qatar, daerah mahal tapi dekat corniche.

Salaaman,
Abu Abdirrahim
::. Ramadhan Kareem .::

On 12 Aug 2011 13:50, "ahmad akhyar" <ayain...@gmail.com> wrote:

kalo daerah west bay itu dimana ya?

2011/8/12  <seto.b...@gmail.com>:

> Sebaiknya kalo dananya mencukupi beli mobil yg diatas 2000cc, semakin besar

> CCnya semakin ACnya ...

--
AHMAD AKHYAR
3D/MOTION DESIGNER
+6281242701233
http://vimeo.com/user1584043/videos

YM : aya_insommia
Skype : ahmad.akhyar

--
==============================================
Website : http://www.tentangqatar.com

Kirim emai...

Daeng Igo

unread,
Aug 12, 2011, 7:20:24 AM8/12/11
to tentan...@googlegroups.com
wah... dari bontang toh. kangen kepitingnya si cak.... hhhmmm, koq jadi lupa nama si cak itu. dulu kalo business ada trip dari muara badak ke bontang, pasti lunch di warung sea food cak itu.

pak hanif, tidak perlu persiapan khusus untuk menghadapi culture shock. kami2 di sini hanya learning by doing, biarkan mengalir seperti air. yang penting adalah respect terhadap budaya lokal. seperti kata pak lapiz, di mana tanah dipijak di situ langit dijunjung.

doakan juga semoga sms cinta dari komisi haji qatar cepat hinggap di handpone-ku, biar nanti bisa sama2 berkunjung ke baitullah.

wassalam,
daeng igo

Wahyu Hidayat

unread,
Aug 12, 2011, 7:29:10 AM8/12/11
to tentan...@googlegroups.com
Bukan rumah makan Melati ya Go?(gak tahu Cak siapa ini :) )...kepitingnya wah aduhai...amboi...dan sederet wow word lainnya.
 
Ada buku yang menjelaskan 'adab' bekerja di Gulf di antaranya:
- Don't they know it's Friday
- Working in the Gulf (dari Explorer Publishings)
 
sisanya bisa di-googling.
 


2011/8/12 Daeng Igo <igo.map...@gmail.com>

Edy Harjito

unread,
Aug 12, 2011, 7:39:41 AM8/12/11
to tentan...@googlegroups.com
Di al khor arah cornice, depan fish market, juga ada warung yg menyediakan  kepiting mak nyuzzzz, saya sampai rela nyetir dr mesaieed.

2011/8/12 Wahyu Hidayat <whai.h...@gmail.com>



--
Rgds, Edy

Diday Tea

unread,
Aug 12, 2011, 7:56:06 AM8/12/11
to tentan...@googlegroups.com
Harus mengalaminya sendiri... :D

2011/8/12 <aku...@gmail.com>

Dirman Artib

unread,
Aug 12, 2011, 9:10:10 AM8/12/11
to tentan...@googlegroups.com
Apa ada yg mau cerita dan membuat perbandingan hidup dan bekerja di Qatar dan negara GCC lainnya spt. Saudi, Bahrain, UAE (Dubai, Sarjah, Abdhabi), Oman, Yemen ?

Ditunggu, ceritanya.


Salam,

d'Art.

2011/8/12 Diday Tea <dida...@gmail.com>

hanifah....@gmail.com

unread,
Aug 12, 2011, 8:37:07 PM8/12/11
to tentan...@googlegroups.com
Betul sekali Pak Wahyu,pak Daeng..Bontang punya 2 tempat Makan yang kesohor sampe kemana2 namanya Rumah Makan Melati dan warung Ikan Bakar Suroboyo Cak Ali...
Saking fanatiknya sama kepiting di Melati ada kawan yg sudah pensiun di Jawa selalu titip Kepiting Saus Asam Manis sebagai oleh2 kalo pas pulang kampung..:).
Mungkin tenarnya sama dengan Rumah Makan Kenari Balikpapan, pak Wahyu...(G kangen Bpn pak, yg sekarang makin meriah aja :D)


Salam
Ramadhan Kareem
~Hanif Abdillah~

Powered by Telkomsel BlackBerry®


From: Wahyu Hidayat <whai.h...@gmail.com>
Date: Fri, 12 Aug 2011 14:29:10 +0300

surya saputra

unread,
Aug 14, 2011, 5:26:36 AM8/14/11
to tentangqatar
Nggak enaknya di qatar? banyak...

1. semua serba individualis. bahkan orang yang sosialis pun akhirnya
terpaksa individualis, karena memang di sini hanya kerja dan kerja
saja orientasinya...

2. hiburan kurang. jangankan hiburan yang diharamkan agama, hiburan
yang dihalalkan agama saja susah didapat (spt perpustakaan, museum,
tempat kursus, pusat kebugaran, dsb). kalaupun tersedia, mahal
biayanya....

3. transportasi susah dan mahal. bis jarang, dan taksi mahal.

4. warga asli memandang rendah kita. anda pasti akan merasakan sendiri
beda perlakuan antara anda, ekspatriat dng mereka, Qatari/warga lokal.
jangan pernah cari masalah dengan mereka, karena hukum sini sangat
membela mereka.

5. sikap buruk dari sesama imigran, para pendatang dari negara2 Asia
Selatan, yg kebetulan jadi mayoritas di sini. Juga sikap rese bangsa
untanya sendiri, Mesir dan sekitarnya, yang mudah iri dan suka cari2
masalah dengan mencari2 aib anda. Suka menjatuhkan anda juga di depan
atasan. jangan terlalu akrab dng mereka kecuali yg benar2 baik dan
saleh.

6. cuaca bisa ekstrim dingin di musim dingin dan ekstrim panas di
musim panas. kelembapan gila2an di musim panas.

7. suka ada badai debu, yang bisa buat jemuran pakaian anda sia2...

8. biaya hidup dan pendidikan mahal buat yang sudah berkeluarga,
kecuali keluarga anda ditanggung perusahaan, oleh karena itu
disarankan kerja di perusahaan2 bonafid yg ada di qatar.

9. biaya makan mahal kalau nggak bisa masak.

10. sistem kontrak belain majikan/perusahaan, kecuali sekali lagi anda
kerja di perusahaan bonafid di qatar.

enaknya, 1. biaya hidup terjangkau, 2. umrah dan haji jauh lebih murah
di Indonesia, 3. air, akomodasi, dan transportasi gratis alias
ditanggung perusahaan, 4. kalau gaji besar, enak makan di sana-sini,
5. kalau gaji besar, bisa berwisata ke negara2 tetangga qatar, 6. bisa
borong buku dan elektronik berkualitas (secara barang2 di sini banyak
yang branded karena warga aslinya nomor 3 paling konsumtif di Timur
Tengah selain orang UEA (Emirati) dan orang Kuwait (Kuwaiti)), 7. akan
dibangun MRT bentar lagi, 8. aman, karena hukumnya sangat keras, 9.
nggak ada pajak, 10. bisa menikmati gaya hidup negara2 kaya dan makmur
di sini...









On Aug 12, 8:37 pm, hanifah.abdil...@gmail.com wrote:
> Betul sekali Pak Wahyu,pak Daeng..Bontang punya 2 tempat Makan yang kesohor sampe kemana2 namanya Rumah Makan Melati dan warung Ikan Bakar Suroboyo Cak Ali...
> Saking fanatiknya sama kepiting di Melati ada kawan yg sudah pensiun di Jawa selalu titip Kepiting Saus Asam Manis sebagai oleh2 kalo pas pulang kampung..:).
> Mungkin tenarnya sama dengan Rumah Makan Kenari Balikpapan, pak Wahyu...(G kangen Bpn pak, yg sekarang makin meriah aja :D)
>
> Salam
> Ramadhan Kareem
> ~Hanif Abdillah~
>
> Powered by Telkomsel BlackBerry®-----Original Message-----
> From: Wahyu Hidayat <whai.hida...@gmail.com>
>
> Sender: tentan...@googlegroups.com
> Date: Fri, 12 Aug 2011 14:29:10
> To: <tentan...@googlegroups.com>
> Reply-To: tentan...@googlegroups.com
> Subject: Re: [tentangqatar] Pahit2nya di Qatar
>
> Bukan rumah makan Melati ya Go?(gak tahu Cak siapa ini :) )...kepitingnya
> wah aduhai...amboi...dan sederet wow word lainnya.
>
> Ada buku yang menjelaskan 'adab' bekerja di Gulf di antaranya:
> - Don't they know it's Friday
> - Working in the Gulf (dari Explorer Publishings)
>
> sisanya bisa di-googling.
>
> 2011/8/12 Daeng Igo <igo.mappang...@gmail.com>
>
> > wah... dari bontang toh. kangen kepitingnya si cak.... hhhmmm, koq jadi
> > lupa nama si cak itu. dulu kalo business ada trip dari muara badak ke
> > bontang, pasti lunch di warung sea food cak itu.
>
> > pak hanif, tidak perlu persiapan khusus untuk menghadapi culture shock.
> > kami2 di sini hanya learning by doing, biarkan mengalir seperti air. yang
> > penting adalah respect terhadap budaya lokal. seperti kata pak lapiz, di
> > mana tanah dipijak di situ langit dijunjung.
>
> > doakan juga semoga sms cinta dari komisi haji qatar cepat hinggap di
> > handpone-ku, biar nanti bisa sama2 berkunjung ke baitullah.
>
> > wassalam,
> > daeng igo
>
> > 2011/8/12 <hanifah.abdil...@gmail.com>
>
> > **Bapak2 terimakasih banyak atas sharenya...sangat berharga sekali bagi
> >> saya dalam memutuskan bagaimana kedepannya nanti.
> >> Paling tidak saya jadi punya gambaran kalau2 akan move 2 Qatar...
>
> >> Untuk saat ini saya masih ingin menikmati udara Bontang,menjelajah dan
> >> menikmati kota2 di Kaltim...
> >> Saya g kenal Fitness First,Golden Gym dan sejenisnya,Pak Dirman..cukup
> >> maen Bola atau Futsal saja hobi olahraga saya..:),musik cukup Nasyid atau
> >> Maher Zaen dari CD atau Youtube, saya juga bukan tipe orang yang suka
> >> tongkrong2 sambil ngupi di Mall2..
> >> Kalo masih ada sisa waktu, hobi saya yang lain ngoprek mobil..
>
> >> Kalau lihat ulasan pak Wahyu tentang risks of living and working in Qatar,
> >> sepertinya Working Culture Shock...yg saya belum siap nih..gimana ada tips
> >> dan trik khusus kah untuk ini pak?.
>
> >> Kalo Allah SWT menakdirkan InsyaAlloh tahun ini saya dan Istri akan
> >> berangkat Haji melalui Embarkasi Solo...mudah2an saya bisa silaturahim
> >> dengan Bapak2 TQ yang berhaji juga taun ini...Aamiin.
>
> >> Salam
> >> Ramadhan Kareem
> >> ~Hanif Abdillah~
>
> >> Powered by Telkomsel BlackBerry®
> >> ------------------------------
> >> *From: *Dirman Artib <dir....@gmail.com>
> >> *Sender: *tentan...@googlegroups.com
> >> *Date: *Thu, 11 Aug 2011 20:39:13 +0400
> >>   *To: *<tentan...@googlegroups.com>
> >> *ReplyTo: *tentan...@googlegroups.com
> >> *Subject: *Re: [tentangqatar] Pahit2nya di Qatar
>
> >> Semuanya yg dikemukakan rekan-rekan sudah lengkap, tapi saya menambahkan
> >> hal-hal pribadi yg berhubungan dgn life style :
>
> >> 1. Tempat ngegym nggak banyak, kalaupun ada nggakada yg asyik kayak
> >> Fitness First,Gold Gym atau sejenisnya.
>
> >> 2. Menikmati live music, jazz peformance hrs merogoh kocek lebih dalam,
> >> selain di hotel juga hrga minuman + makan 7 kali lebih mahal, nggak ada
> >> misalnya kayak Cat Club,........... apalagi music dangdut....yee pasti nggak
> >> ada.
>
> >> 3. Tempat ngopi nggak ada yg asyik, walaupun sekelas starbuck, dan costa
> >> cafe tak seperti di Jkt, S'pore,KL, Bangkok, Manila.
>
> >> 4. Kumpul2 para professional sejenis untuk mempertajam ilmu dan skill
> >> misalnya diskusi, sharing knowledge/experience, seminar dan talk
> >> kecil-kecilan di cafe kayak para young professional di Jkt. nggak trend,
> >> karena orientasi semua orang pulang dan diam di rumah,  dan tak ada minat
> >> mengembangkan social dan professional network.
>
> >> Salam,
>
> >> 2011/8/11 Imam Djati Wirawan <imam.dj...@gmail.com>
>
> >>> Pak Yun yang jelas tidak ada SPA, karaoke..dll. tidak ada nasigoreng,
> >>> sate ayam dan bakso keliling, tidak ada jualan martabak goremg dam
> >>> konco2nya.
>
> >>> Pak Hanif Abdillah yang baik
> >>> Ibaratnya orang mau hidup enak kok takut kalah duluan, ya jangan berharap
> >>> pak....itu kata bang roma. Wang Bang Thoyip (tetangganya Pak Yun) udah 3 x
> >>> lebaran tidak pulang2 aja nyantai aja tuh...la wong tiap rahamadan selalu
> >>> umroh.
>
> >>> 2011/8/11 yunianto <yunianto...@yahoo.co.id>
>
> >>>>  He he he nek mancing kui (keributan) ra usah adoh2 Ji, untuk pergi ke
> >>>> Qatar.
> >>>> Udah dapet SMS belum...?! Saya lg menunggu sambil berdo'a.
>
> >>>> ynt
> >>>> Sent from my iPhone
>
> >>>> On Aug 11, 2011, at 14:40, Hari Suprayitno <hari...@gmail.com> wrote:
>
> >>>>   Tergantung mancingnya ... kalau mau mancing perkara di sini juga
> >>>> banyak ...
>
> >>>> 2011/8/11 yunianto < <yunianto...@yahoo.co.id>yunianto...@yahoo.co.id>
>
> >>>>>  Tempat mancing tidak sebanyak di Indonesia
>
> >>>>> Sent from my iPhone
>
> >>>>> On Aug 11, 2011, at 13:39, chamsana bachtarudin <<chamsan...@yahoo.com>
> >>>>> chamsan...@yahoo.com> wrote:
>
> >>>>>    salute ulasannya...
>
> >>>>> --- On *Thu, 8/11/11, <aku....@gmail.com>aku....@gmail.com <<aku....@gmail.com>
> >>>>> aku....@gmail.com>* wrote:
>
> >>>>> From: <aku....@gmail.com>aku....@gmail.com < <aku....@gmail.com>
> >>>>> aku....@gmail.com>
> >>>>> Subject: Re: [tentangqatar] Pahit2nya di Qatar
> >>>>> To: <tentan...@googlegroups.com> <tentan...@googlegroups.com>
> >>>>> tentan...@googlegroups.com
> >>>>> Date: Thursday, August 11, 2011, 3:34 AM
>
> >>>>> Ulasannya pak Wahyu asik banget..
> >>>>> Makasih pak
>
> >>>>> Salam
>
> >>>>> Sent from my BlackBerry®
> >>>>> powered by Sinyal Kuat INDOSAT
> >>>>> ------------------------------
> >>>>> *From: *Wahyu Hidayat < <whai.hida...@gmail.com>whai.hida...@gmail.com>
>
> >>>>> *Sender: * <tentan...@googlegroups.com>
> >>>>> tentan...@googlegroups.com
> >>>>> *Date: *Thu, 11 Aug 2011 12:53:01 +0300
> >>>>> *To: *< <tentan...@googlegroups.com>tentan...@googlegroups.com>
> >>>>> *ReplyTo: * <tentan...@googlegroups.com>
> >>>>> tentan...@googlegroups.com
> >>>>> *Subject: *Re: [tentangqatar] Pahit2nya di Qatar
>
> >>>>>  With all due respect, contoh di bawah lebih banyak personal
> >>>>> circumstances yang bisa terjadi di mana saja - not qatar specific.
> >>>>> Jika saya bisa summarykan, pahitnya Qatar, saya lebih senang menyebut
> >>>>> risks of living and working di Qatar yang harus di-manage:
> >>>>> - Weather condition (hot, humid, sand storm)
> >>>>> - Social Culture Shock (discrimination, family-oriented, women is
> >>>>> priority, second class, driving behavior, limited options for activities
> >>>>> (for some), etc.)
> >>>>> - Working Culture Shock (Qatarization, job downgrading, work attitude,
> >>>>> communication, exit permit, visa cancelation, NOC, etc.)
> >>>>> - Being away from Indonesia (makanan, community, activities, etc.)
>
> >>>>> Sesuai slogan Expect the best prepare for the worst, item di atas bisa
> >>>>> dimasukkan ke dalam risk management planning sebelum pindah ke sini.
>
> >>>>> Yang terakhir, mungkin bukan risks tapi sekedar consideration:
> >>>>> - Working so long in Qatar tapi tidak ada tabungan apa-apa at the end,
> >>>>> akibat salah gaul, OKB, consumerism --> banyak utang....
> >>>>> - Living so long in Qatar but never been out of Qatar :) nor explore
> >>>>> Qatar
>
> >>>>> Maaf jika kurang berkenan.
>
> >>>>> Wahyu
>
> >>>>> 2011/8/11 < <http://mc/compose?to=hanifah.abdil...@gmail.com><hanifah.abdil...@gmail.com>
> >>>>> hanifah.abdil...@gmail.com>
> >>>>> Website : <http://www.tentangqatar.com/><http://www.tentangqatar.com/>
> >>>>>http://www.tentangqatar.com
> >>>>> Kirim email : <http://mc/compose?to=tentan...@googlegroups.com><tentan...@googlegroups.com>
> >>>>> tentan...@googlegroups.com
> >>>>> Daftar:
> >>>>> <http://mc/compose?to=tentangqatar%2Bsub...@googlegroups.com><tentangqata...@googlegroups.com>
> >>>>> tentangqata...@googlegroups.com
> >>>>> Berhenti:
> >>>>> <http://mc/compose?to=tentangqatar%2Bunsu...@googlegroups.com><tentangqatar...@googlegroups.com>
> >>>>> tentangqatar...@googlegroups.com
>
> >>>>> --
> >>>>> ==============================================
> >>>>> Website : <http://www.tentangqatar.com/><http://www.tentangqatar.com/>
> >>>>>http://www.tentangqatar.com
> >>>>> Kirim email : <tentan...@googlegroups.com><tentan...@googlegroups.com>
> >>>>> tentan...@googlegroups.com
> >>>>> Daftar: <tentangqata...@googlegroups.com><tentangqatar+subscribe@googlegrou ps.com>
> >>>>> tentangqata...@googlegroups.com
> >>>>> Berhenti: <tentangqatar...@googlegroups.com><tentangqatar+unsubscribe@google groups.com>
> >>>>> tentangqatar...@googlegroups.com
>
> >>>>> --
> >>>>> ==============================================
> >>>>> Website : <http://www.tentangqatar.com/><http://www.tentangqatar.com/>
> >>>>>http://www.tentangqatar.com
> >>>>> Kirim email : <tentan...@googlegroups.com><tentan...@googlegroups.com>
> >>>>> tentan...@googlegroups.com
> >>>>> Daftar: <tentangqata...@googlegroups.com><tentangqatar+subscribe@googlegrou ps.com>
> >>>>> tentangqata...@googlegroups.com
> >>>>> Berhenti: <tentangqatar...@googlegroups.com><tentangqatar+unsubscribe@google groups.com>
> >>>>> tentangqatar...@googlegroups.com
>
> >>>>>  --
> >>>>> ==============================================
> >>>>> Website : <http://www.tentangqatar.com/><http://www.tentangqatar.com/>
> >>>>>http://www.tentangqatar.com
> >>>>> Kirim email : <tentan...@googlegroups.com><tentan...@googlegroups.com>
> >>>>> tentan...@googlegroups.com
> >>>>> Daftar: <tentangqata...@googlegroups.com><tentangqatar+subscribe@googlegrou ps.com>
> >>>>> tentangqata...@googlegroups.com
> >>>>> Berhenti: <tentangqatar...@googlegroups.com><tentangqatar+unsubscribe@google groups.com>
> >>>>> tentangqatar...@googlegroups.com
>
> >>>>> --
> >>>>>  ==============================================
> >>>>> Website : <http://www.tentangqatar.com/>http://www.tentangqatar.com
> >>>>> Kirim email : <tentan...@googlegroups.com>
> >>>>> tentan...@googlegroups.com
> >>>>> Daftar: <tentangqatar%2Bsub...@googlegroups.com>
> >>>>> tentangqata...@googlegroups.com
> >>>>> Berhenti: <tentangqatar%2Bunsu...@googlegroups.com>
> >>>>> tentangqatar...@googlegroups.com
>
> >>>> --
> >>>> ==============================================
> >>>> Website : <http://www.tentangqatar.com/>http://www.tentangqatar.com
> >>>> Kirim email : <tentan...@googlegroups.com>
> >>>> tentan...@googlegroups.com
> >>>> Daftar: <tentangqata...@googlegroups.com>
> >>>> tentangqata...@googlegroups.com
> >>>> Berhenti: <tentangqatar...@googlegroups.com>

Zaldi

unread,
Aug 14, 2011, 6:03:43 AM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Pak Surya koreksi ttg Hajj ya untuk kondisi taon ini :
Skrg biaya dah hampir mirip sama INA, taon ini Hajj QAR=1200 via darat kalo di INA Rp.30 jt-an ... beda 2jt an.
trus quotanya 1500 org dari 11.500 org yg daftar (bisa nunggu 6 toan baru bisa hajj). Di INA mungkin nunggu 2-3 taon aja.
tidak semua pekerja untuk air+listrik+akomodasi+transportasi gratis alias dibayar perusahaan... :(
 
untuk bangsa asia selatan, spt India+Bangla+Srilanka+Pakistan+etc....
kalo ditempat saya ya menghangatkan, saling menyapa "Assalamualaikum", bahkan saya dapet kerja disini jua
dari teman org India sewaktu di Dubai....  (hanya perbandingan....)

 
2011/8/14 surya saputra <bahamut...@googlemail.com>



--
Regards
Zaldi - Doha

Syarif

unread,
Aug 14, 2011, 6:07:45 AM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Untuk haji, pengalaman 3 tahun terakhir semua pendaftar haji disetujui, walaupun pada saat2 mendekati waktu keberangkatan. Jadi tidak ada antrian seperti di Indonesia.

Kurang tahu tahun ini bagaimana.



Syarif
Enjoying Ramadhan in Qatar
we will win!


From: Zaldi <zald...@gmail.com>
Date: Sun, 14 Aug 2011 13:03:43 +0300
Subject: Re: [tentangqatar] Re: Pahit2nya di Qatar

yuyus uskara

unread,
Aug 14, 2011, 6:14:16 AM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
buat saya, 3 bulan di Qatar sudah cukup buat ambil keputusan, stay di Qatar untuk waktu lama atau pulang kampung.

akhirnya saya putuskan pulang kampung, insyaAllah last day akhir bulan ini atau bulan depan.

secara panjang lebar udah dibilang sama Pak Wahyu, sekali lagi sih menurut saya, faktor insentif yg bisa membuat kita bertahan di negara bercuaca ekstrim seperti Qatar ini.

Insentif tentu aja datang dari Kompeni, dan disitu pentingnya kerja di Kompeni yang bonafid di Qatar ini.

Salam,
Yuyus

2011/8/14 Zaldi <zald...@gmail.com>

dph.p...@gmail.com

unread,
Aug 14, 2011, 6:32:57 AM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Sepakat dg pak Yuyus, kumpeni tempat. Kt bkerja sangat mempengaruhi (walaupun bukan satu-satunya faktor penentu) keputusan utk berlama-lama atau bercepat-cepat. Dalam artian apa yang kita dapatkan dari perusahaan (materil ataupun non-materiil) sangat berpengaruh pada kepuasan pada diri kita.
Sent from my BlackBerry® smartphone from Vodafone

Lapis Lazuli

unread,
Aug 14, 2011, 7:07:48 AM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com

dari dulu sekali saya sudah menganjurkan untuk tidak bertahan di Qatar kalau di akhir bulan hidup dan pendapatan tidak kondusif.
makanya pekerjaan seperti PRT, kontraktor, dan sektor lainnya di mana passport model ditahan sama kumpeni sebainya tidak bertahan di sini.

why?

sektor pekerjaan di sektor yg disebut di atas masih berlaku iklim dan kebijakan kumpeni "memeras" tenaga karywan.  kalau di indonesia kumpeni seperti itu identik dengan PT Perkebunan di mana karyawan non staff habis jadi "penjarahan" perusahaan kecuali yg senior staff hidup berkemewahan.

nah dengan kondisi dihisab habis sama kumpeni model begitu, saya sangat setuju kalau tinggal di indonesia masih jauh lebih baik meski 
punya pendapatan pas2an.  ngapain jauh2 kel luar negeri kalau dijadikan buruh yg diperas?

bisa saja joint dengan kumpeni2 kelas di atas dengan syarat:  semua ditanggung perusahaan!
misal  akomodasi, transport, makan, kesehatan, asuransi, ..., sehingga gaji yg didapat bisa bulat2 untuk ditabung.

namun buruknya,  seringkali tipikal kumpeni kayak gitu bayar gaji karyawannya lambat dan sering molor pula.

.



2011/8/14 <dph.p...@gmail.com>

Sepakat dg pak Yuyus, kumpeni tempat. Kt bkerja sangat mempengaruhi (walaupun bukan satu-satunya faktor penentu) keputusan utk berlama-lama atau bercepat-cepat. Dalam artian apa yang kita dapatkan dari perusahaan (materil ataupun non-materiil)  sangat berpengaruh pada kepuasan pada diri kita.
Sent from my BlackBerry® smartphone from Vodafone

Daeng Igo

unread,
Aug 14, 2011, 7:12:21 AM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Pak Yuyus, di milis alumni kampus saya sedang dibahas tentang kehidupan. Salah satu CEO Coca cola, Bryan Dyson, pernah menyampaikan pidato yang cukup menarik bahwa hidup ini seperti memainkan bola-bola di udara. Kita harus menjaga agar bola2 tersebut tidak jatuh. Bila bola tersebut kita namakan sebagai berikut:

- Pekerjaan
- Keluarga
- Kesehatan
- Sahabat, dan
- Semangat

Maka menurut dia, pekerjaan itu seperti bolah karet. Kalau jatuh, bisa melambung lagi ke udara. Sementara bola lainnya adalah bola-bola kaca yang harus dijaga jangan sampai jatuh. Malah menurut saya, bola "keluarga" adalah bola kristal yang harus mendapat prioritas lebih.

Selamat merenungi, dan terima kasih sudah pernah menjadi bagian dari kominitas ini.

Wassalam,
Daeng Igo


2011/8/14 yuyus uskara <yus...@yahoo.com>

yuyus uskara

unread,
Aug 14, 2011, 7:17:51 AM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Pak Daeng,

terima kasih, terima kasih sekali atas kutipannya.

Ramadan Kareem.
Yuyus

2011/8/14 Daeng Igo <igo.map...@gmail.com>

yuyus uskara

unread,
Aug 14, 2011, 7:26:39 AM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Pak Lapis,

mungkin semua orang punya alasan dan cerita masing masing ya Pak, kenapa mereka bisa bertahan di Qatar dan kenapa mereka bisa memutuskan pulang cepat. dan mungkin juga available option tiap orang beda beda jika memutuskan untuk pulang kampung.

ga bisa juga di generalisir (balik lagi ke diskusi sebelumnya).

Salam,
Yuyus


2011/8/14 Lapis Lazuli <elf...@gmail.com>

Dirman Artib

unread,
Aug 14, 2011, 8:48:00 AM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Kita yg di Qatar ngasih info buanyaaaak banget info, tetapi yang nanya emang dasrnya nggak ada minat ke Qatar
Antara nggak minat dgn nggak punya nyali itu beda tipis lho :) :)
 
Udah stop aja daftar pahit di Qatar-nya.
 
Salam,
 


 
2011/8/14 surya saputra <bahamut...@googlemail.com>

aku...@gmail.com

unread,
Aug 14, 2011, 8:56:27 AM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Iya stop aja pak,
Saya mau berangkat seminggu lagi jadi ketar ketir banyak pikiran nih

Wakakaka
Salam,

Way

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

From: Dirman Artib <dir...@gmail.com>
Date: Sun, 14 Aug 2011 15:48:00 +0300
Subject: Re: [tentangqatar] Re: Pahit2nya di Qatar

Hari Suprayitno

unread,
Aug 14, 2011, 9:20:48 AM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Si Meng Meng (lupa namanya) jadi ikut nggak? sudah ditungguin Panda nih ...

2011/8/14 <aku...@gmail.com>

aku...@gmail.com

unread,
Aug 14, 2011, 9:26:57 AM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Pak Hari,

Hehehe... Ming Ming sama Zorro namanya, dua duanya jadi ikut dong pak.. Permit sudah beres di Qatar kena 1500 QR dan di JKT kena 1 juta Rp aja.. Ada dokter yg asik di JKT yg bisa bantuin papersnya... Padahal kita dapat quote hapir 6 jt dr vendor lain !

Oh iya ada biaya sekitar 44 US X berat kucing dan kennel untuk excess baggage QA nya..

semoga segera bisa visit Panda pak.. Kami di Bin Mahmoud - Doha nanti tinggalnya


Salam,
Way

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT


From: Hari Suprayitno <har...@gmail.com>
Date: Sun, 14 Aug 2011 16:20:48 +0300

Hari Suprayitno

unread,
Aug 14, 2011, 9:39:00 AM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Dapat akomodasi dari ASD ya? saya tinggalnya malahan lebih deket ke ASD daripada Bin Mahmoud ... cuma nyeberang satu R/A doang ...

hanifah....@gmail.com

unread,
Aug 14, 2011, 9:37:45 AM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Pak Dirman...tunggu saja tanggal maennya...saya InsyaAllah akan menyusul..;)


Salam
Ramadhan Kareem
~Hanif Abdillah~

Powered by Telkomsel BlackBerry®

From: Dirman Artib <dir...@gmail.com>
Date: Sun, 14 Aug 2011 15:48:00 +0300
Subject: Re: [tentangqatar] Re: Pahit2nya di Qatar

okto

unread,
Aug 14, 2011, 9:53:27 AM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
selamat pak Wayan, saya insyaAllah juga akan berangkat sebulan lagi.
sebenarnya informasi dari bapak2 yg sudah duluan disana ada baiknya juga sebagai bahan antisipasi bagaimana strategi kita selanjutnya.

Kami yg akan bergabung butuh kiat2 dan inputan bagaimana cara menghadapinya, mohon saran2nya seperti inputan dari pak Surya, agar jangan terlalu dekat dengan orang lokal kecuali kl sudah tahu benar2 baik / saleh. Ini barangkali bisa kita lihat setelah beberapa waktu.

barangkali ada yg bisa melengkapi dengan data2 yg lebih qualitatif.
misalnya transportasi susah dan mahal, berapa lamakah rata2 waktu tunggu bis dan seberapa mahalkah biaya taksinya?kl dilihat informasi dari buku lonely planet tahun 2010 biaya taksi QR4 dan tambahan QR1,2 tiap kilometernya
Bus biayanya QR3 untuk inner city dan QR9 outside doha. Apakah informasi ini masih valid atau perlu koreksi?
 Jika masih valid, perbedaannya tidak terlalu mencolok dengan Jakarta.

Kemudian makanan, mohon informasinya apakah gampang dijumpai masakan india muslim / pakistani atau masakan melayu? dan sekali makan biayanya berapa?  
Atau warung makan asli lokal yg mungkin bisa diterima oleh "perut" orang Indonesia. Jenis makanan dan cost-nya?

Barangkali setelah itu bisa kita buatkan booklet kecil guidelines to live in Qatar for Indonesian sehingga bisa membantu newbie seperti saya.

Terima kasih atas semua input dan sarannya.
 

From: "aku...@gmail.com" <aku...@gmail.com>
To: tentan...@googlegroups.com
Sent: Sunday, August 14, 2011 7:56 PM

Syarif

unread,
Aug 14, 2011, 9:56:58 AM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Tetanggaan saya donk :)



Syarif
Enjoying Ramadhan in Qatar
we will win!


Date: Sun, 14 Aug 2011 13:26:57 +0000

Syarif

unread,
Aug 14, 2011, 10:01:09 AM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Bookletnya ada, Mas.

Buka tentangqatar.com, di menu FAQ, cari buku saku ahlan. Silakan didownload sebagai panduan awal di Qatar.



Syarif
Enjoying Ramadhan in Qatar
we will win!


From: okto <okt...@yahoo.com>
Date: Sun, 14 Aug 2011 06:53:27 -0700 (PDT)
Subject: Re: [tentangqatar] Re: Pahit2nya di Qatar - kiat menghadapinya

aku...@gmail.com

unread,
Aug 14, 2011, 10:06:27 AM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Iya pak Hari dapat akomodasi ASD katanya di suruh ke agak pinggir laut aja biar rajin mancing hehe

Pak Syarif di sekitar Bin Mahmoud ya? gimana di sana pak deket sama KFC and starbucks enggak? Hehehe


Salam,

Way

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT


From: Hari Suprayitno <har...@gmail.com>
Date: Sun, 14 Aug 2011 16:39:00 +0300

Diday Tea

unread,
Aug 14, 2011, 10:08:46 AM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Kalau boleh tahu di perusahaan mana Kang..?

Syarif

unread,
Aug 14, 2011, 10:31:48 AM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Bin mahmoud itu lumayan strategis. Dekat restoran Jakarta (masakan Indonesia).

Trus kl mau ke rumah sakit pusat (hamad medical) juga dekat.

Bengkel mobil, cafe, mall juga bisa dijangkau dengan mudah (asal jangan jalan kaki hehe)



Syarif
Enjoying Ramadhan in Qatar
we will win!


Date: Sun, 14 Aug 2011 14:06:27 +0000

Pajar R. Achmad

unread,
Aug 14, 2011, 12:01:38 PM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Pak Wayan,

Daerah Bin Mahmoud itu menurut saya termasuk strategis. Tempat makan banyak. Mau Arab, Thai, Indonesia, Korea, Jepang, Iran, fast food, dll. ada. Deket dengan rumah sakit Hamad, kalau yang sakit anak ada Pediatric Center di perempatan Al-Sadd. Supermarket banyak pilihan, FFC, Megamart, dll. Cari furniture ada Centerpoint.. Mau pilih-pilih mobil, bisa ke Salwa, ada beberapa showroom mobil. Nah kalau mau ngopi, seingat saya ga ada starbucks di daerah itu, adanya Coffee Beanery..

Kalau mau ke ASD paling tidak ada 3 pilihan jalur. Salwa road mungkin macet, karena lagi dibangun underpass. Lewat Al-Sadd, keliatannya OK. kalau mentok bisa lewat jalur tikus, Bin Mahmoud - Al-Nasr - nyebrang D-ring - Al Sadd sport club.

Jadi jangan khawatir pak.. hehehe.. 

Pajar

2011/8/14 <aku...@gmail.com>



--
________________________
Pajar R. Achmad
paja...@Gmail.com

aku...@gmail.com

unread,
Aug 14, 2011, 12:08:54 PM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Pak Pajar,

Penjelasannya lengkap banget, saya jadi sedikit ada bayangan makasih pak

Ngomong ngomong kalo baru datang di Doha baiknya kita bawa USD trus tukar di Doha atau gimana ya? Mungkin ada rekan2 yg mau share pengalaman?


Salam,

Way

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT


From: "Pajar R. Achmad" <paja...@gmail.com>
Date: Sun, 14 Aug 2011 19:01:38 +0300

Lapis Lazuli

unread,
Aug 14, 2011, 12:06:23 PM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com

bener pak ...
intinya kalau di kampung masih lebih baik, maka sebaiknya milih di kampugn aja.
kalau ke luar jangan sempat jiwa dan raga terkorbankan karena permainan kumpeni  di sini ada yg nakal ...

.

2011/8/14 yuyus uskara <yus...@yahoo.com>


--

Pajar R. Achmad

unread,
Aug 14, 2011, 12:33:28 PM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Pak Okto,

Untuk tambahan bacaan selain buku ahlan yang telah disebutkan pak Syarif, begitu sampai di Doha, bapak sempatkan beli majalah Marhaba (tersedia di toko buku dan supermarket). Informasinya cukup lengkap. Pertanyaan yang bapak tanyakan di bawah, seperti biaya transportasi, dll, bisa ditemukan disana.

Mengenai berhubungan dengan pribumi, santai saja pak, jangan terlalu dipikirkan dan menjadi kekhawatiran. Bergaul seperti biasa saja. Kalau kita bergaul dengan niat baik, insha Allah mereka juga akan bersikap baik.

Pajar





2011/8/14 okto <okt...@yahoo.com>

selamat pak Wayan, saya insyaAllah juga akan berangkat sebulan lagi.
sebenarnya informasi dari bapak2 yg sudah duluan disana ada baiknya juga sebagai bahan antisipasi bagaimana strategi kita selanjutnya.

Kami yg akan bergabung butuh kiat2 dan inputan bagaimana cara menghadapinya, mohon saran2nya seperti inputan dari pak Surya, agar jangan terlalu dekat dengan orang lokal kecuali kl sudah tahu benar2 baik / saleh. Ini barangkali bisa kita lihat setelah beberapa waktu.

barangkali ada yg bisa melengkapi dengan data2 yg lebih qualitatif.
misalnya transportasi susah dan mahal, berapa lamakah rata2 waktu tunggu bis dan seberapa mahalkah biaya taksinya?kl dilihat informasi dari buku lonely planet tahun 2010 biaya taksi QR4 dan tambahan QR1,2 tiap kilometernya
Bus biayanya QR3 untuk inner city dan QR9 outside doha. Apakah informasi ini masih valid atau perlu koreksi?
 Jika masih valid, perbedaannya tidak terlalu mencolok dengan Jakarta.

Kemudian makanan, mohon informasinya apakah gampang dijumpai masakan india muslim / pakistani atau masakan melayu? dan sekali makan biayanya berapa?  
Atau warung makan asli lokal yg mungkin bisa diterima oleh "perut" orang Indonesia. Jenis makanan dan cost-nya?

Barangkali setelah itu bisa kita buatkan booklet kecil guidelines to live in Qatar for Indonesian sehingga bisa membantu newbie seperti saya.

Terima kasih atas semua input dan sarannya.
 
--

Lapis Lazuli

unread,
Aug 14, 2011, 12:18:02 PM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com

ya bawa usd secukupnya buat kira2 sebulan hidup.
biasanya perusahaan kasih advance salary begitu kita sampe sini.
tidak full emang,  sekitar 30% aja,  itu dulu waktu saya datang ke sini.
tapi gak tau kalau pengalaman rekan2 lain ...
.


2011/8/14 <aku...@gmail.com>

Pajar R. Achmad

unread,
Aug 14, 2011, 1:12:58 PM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Pak Wayan,

Saya dulu membawa USD paling tidak untuk survive selama 1.5 bulan, diluar dukungan kartu kredit. Disamping saya khawatir juga kartu kredit Indonesia tidak laku disini.. :-). Jadi saran saya bawa aja USD atau EUR. Money exchange tidak sulit ditemui. Di jalan Al-Sadd ada beberapa dan juga di mall-mall seperti City Center dan Villagio. Rate tukar untuk USD di money exchange rata-rata sekitar 3.64 QR/USD.

Ada satu hal kecil yang baru saya ingat dan biasanya suka saya sarankan untuk temen-temen saya yang mau pindah ke Doha. Yaitu, membawa rice cooker dari Indonesia. Rice cooker disini cenderung lebih panas (kebutuhan daya listriknya juga cukup besar) sehingga nasi tidak tahan lama dan cepat kering.

Kalau anak saya jadi meneruskan kursus berenang dan baseball, mungkin nanti kita bisa ketemu di ASD. Kadang kalau ada pertunjukan di ASD, saya suka nonton dan foto-foto. Biasanya saya suka nongkrong sama satu orang IT support-nya ASD (orang Philipina) yang lagi nge-rekam di kursi paling belakang. Siapa tahu nanti pak Wayan ikut nongkrong juga.. hehehe..

Pajar

2011/8/14 <aku...@gmail.com>

aku...@gmail.com

unread,
Aug 14, 2011, 1:21:50 PM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Pak Pajar,

Advisenya sangat berguna buat saya, terutama rice cookernya hehehe.

Jadi ngomong ngomong kartu kredit Indonesia laku di Qatar tdk pak?

Apakah anak pak Pajar bersekolah di ASD? Bila iya pasti kita akan sering ketemu.


Salam,

Way

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

From: "Pajar R. Achmad" <paja...@gmail.com>
Date: Sun, 14 Aug 2011 20:12:58 +0300
Subject: Re: [tentangqatar] Re: Pahit2nya di Qatar

Syarif

unread,
Aug 14, 2011, 2:03:32 PM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Khusus untuk rice cooker, yg bisa membuat nasi tahan cukup lama adalah merk panasonic. Selain itu biasanya cepat kering.



Syarif
Enjoying Ramadhan in Qatar
we will win!

From: "Pajar R. Achmad" <paja...@gmail.com>
Date: Sun, 14 Aug 2011 20:12:58 +0300
Subject: Re: [tentangqatar] Re: Pahit2nya di Qatar

Diday Tea

unread,
Aug 14, 2011, 1:02:11 PM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Dengan tidak bermaksud meremehkan masalah, saran saya nih :

Kuatkan tekad, luruskan niat, siapkan mental untuk apa pun yang terjadi..

Tenang saja, tidak usah banyak khawatir, kalau kelak ada yang kurang nyaman di Qatar, ya tinggal dinikmati, dihayati, ditanggulangi dan diambilhikmahi saja.... :)


Tuh buktinya, Bang Momod, eh, Bang Lapis sampai sekarang masih menikmati tinggal di negara ini... :)

2011/8/14 <aku...@gmail.com>

raja brewok

unread,
Aug 14, 2011, 1:07:18 PM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
hidup adalah perjuangan,saya paham apa yg diungkapkan oleh mas surya tsb memang ada benarnya tetapi disinilah tantangan hidup..kita kalo sudah siap pergi merantau ke negri orang tentunya bukan orang yg cengeng dan gampang menyerah dengan keadaan kan?

Saran saya kalo ada tawaran ke Qatar utk jd labour,kontraktor,ato non skill sebaiknya dipikir masak2 (kecuali kalo memang ga ada pilihan lain di indonesia)..maaf bukan bermaksud yg kurang berkenan tapi kenyataan bahwa pekerja sektor tersebut adalah pekerja yg mendapatkan fasilitas paling minim termasuk gaji

 

--- On Sun, 8/14/11, surya saputra <bahamut...@googlemail.com> wrote:

>
> >>>>> --
> >>>>> ==============================================
> >>>>> Website : <http://www.tentangqatar.com/><http://www.tentangqatar.com/>
> >>>>>http://www.tentangqatar.com
> >>>>> Kirim email : <tentan...@googlegroups.com><tentan...@googlegroups.com>
> >>>>> tentan...@googlegroups.com
> >>>>> Daftar: <tentangqatar+subs...@googlegroups.com><tentangqatar+subscribe@googlegrou ps.com>
> >>>>> tentangqatar+subs...@googlegroups.com
> >>>>> Berhenti: <tentangqatar+unsub...@googlegroups.com><tentangqatar+unsubscribe@google groups.com>
> >>>>> tentangqatar+unsub...@googlegroups.com

>
> >>>>> --
> >>>>> ==============================================
> >>>>> Website : <http://www.tentangqatar.com/><http://www.tentangqatar.com/>
> >>>>>http://www.tentangqatar.com
> >>>>> Kirim email : <tentan...@googlegroups.com><tentan...@googlegroups.com>
> >>>>> tentan...@googlegroups.com
> >>>>> Daftar: <tentangqatar+subs...@googlegroups.com><tentangqatar+subscribe@googlegrou ps.com>
> >>>>> tentangqatar+subs...@googlegroups.com
> >>>>> Berhenti: <tentangqatar+unsub...@googlegroups.com><tentangqatar+unsubscribe@google groups.com>
> >>>>> tentangqatar+unsub...@googlegroups.com

>
> >>>>>  --
> >>>>> ==============================================
> >>>>> Website : <http://www.tentangqatar.com/><http://www.tentangqatar.com/>
> >>>>>http://www.tentangqatar.com
> >>>>> Kirim email : <tentan...@googlegroups.com><tentan...@googlegroups.com>
> >>>>> tentan...@googlegroups.com
> >>>>> Daftar: <tentangqatar+subs...@googlegroups.com><tentangqatar+subscribe@googlegrou ps.com>
> >>>>> tentangqatar+subs...@googlegroups.com
> >>>>> Berhenti: <tentangqatar+unsub...@googlegroups.com><tentangqatar+unsubscribe@google groups.com>
> >>>>> tentangqatar+unsub...@googlegroups.com

>
> >>>>> --
> >>>>>  ==============================================
> >>>>> Website : <http://www.tentangqatar.com/>http://www.tentangqatar.com
> >>>>> Kirim email : <tentan...@googlegroups.com>
> >>>>> tentan...@googlegroups.com
> >>>>> Daftar: <tentangqatar%2Bsub...@googlegroups.com>
> >>>>> tentangqatar+subs...@googlegroups.com
> >>>>> Berhenti: <tentangqatar%2Bunsu...@googlegroups.com>
> >>>>> tentangqatar+unsub...@googlegroups.com

>
> >>>> --
> >>>> ==============================================
> >>>> Website : <http://www.tentangqatar.com/>http://www.tentangqatar.com
> >>>> Kirim email : <tentan...@googlegroups.com>
> >>>> tentan...@googlegroups.com
> >>>> Daftar: <tentangqatar+subs...@googlegroups.com>
> >>>> tentangqatar+subs...@googlegroups.com
> >>>> Berhenti: <tentangqatar+unsub...@googlegroups.com>
> >>>> tentangqatar+unsub...@googlegroups.com

>
> >>>> --
> >>>>  ==============================================
> >>>> Website :http://www.tentangqatar.com
> >>>> Kirim email : tentan...@googlegroups.com
> >>>> Daftar: tentangqatar+subs...@googlegroups.com
> >>>> Berhenti: tentangqatar+unsub...@googlegroups.com

>
> >>> --
> >>> Wassalam,
>
> >>> Be Happy
>
> >>> --
> >>>  ==============================================
> >>> Website :http://www.tentangqatar.com
> >>> Kirim email : tentan...@googlegroups.com
> >>> Daftar: tentangqatar+subs...@googlegroups.com
> >>> Berhenti: tentangqatar+unsub...@googlegroups.com

>
> >> --
> >> ==============================================
> >> Website :http://www.tentangqatar.com
> >> Kirim email : tentan...@googlegroups.com
> >> Daftar: tentangqatar+subs...@googlegroups.com
> >> Berhenti: tentangqatar+unsub...@googlegroups.com

>
> >> --
> >>  ==============================================
> >> Website :http://www.tentangqatar.com
> >> Kirim email : tentan...@googlegroups.com
> >> Daftar: tentangqatar+subs...@googlegroups.com
> >> Berhenti: tentangqatar+unsub...@googlegroups.com

>
> > --
> >  ==============================================
> > Website :http://www.tentangqatar.com
> > Kirim email : tentan...@googlegroups.com
> > Daftar: tentangqatar+subs...@googlegroups.com
> > Berhenti: tentangqatar+unsub...@googlegroups.com

>
> --
> ==============================================
> Website :http://www.tentangqatar.com
> Kirim email : tentan...@googlegroups.com
> Daftar: tentangqatar+subs...@googlegroups.com
> Berhenti: tentangqatar+unsub...@googlegroups.com


--
==============================================
Website : http://www.tentangqatar.com
Kirim email : tentan...@googlegroups.com
Daftar: tentangqatar+subs...@googlegroups.com
Berhenti: tentangqatar+unsub...@googlegroups.com

Syarif

unread,
Aug 14, 2011, 2:07:49 PM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Masalah menikmati itu bukan tergantung faktor luar, tetapi bagaimana kita me-manage diri sendiri agar bisa selalu enjoy dan bersyukur dimana pun berada.



Syarif
Enjoying Ramadhan in Qatar
we will win!


From: Diday Tea <dida...@gmail.com>
Date: Sun, 14 Aug 2011 20:02:11 +0300

Daeng Igo

unread,
Aug 14, 2011, 2:22:11 PM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Bli Pajar, perlu banyak belajar dari Kang Diday ini tentang bagaimana caranya menikmati hidup. Minta ajarin trik2nya menikmati belanja terus dapat hadiah Mercedes :) uppss... OOT

Wassalam,
Daeng Igo

2011/8/14 Diday Tea <dida...@gmail.com>

way -

unread,
Aug 14, 2011, 6:10:33 PM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Paj syarif,

Buku sakunya kok enggak keliatan ya di websitenya tentang qatar?
Yg ada cuma link pekerjaan, itu juga enggak bisa di buka

Salam,

Way
> --
> ==============================================
> Website : http://www.tentangqatar.com
> Kirim email : tentan...@googlegroups.com
> Daftar: tentangqata...@googlegroups.com <tentangqatar%2Bsub...@googlegroups.com>
> Berhenti: tentangqatar...@googlegroups.com <tentangqatar%2Bunsu...@googlegroups.com>

>
> --
> ==============================================
> Website : http://www.tentangqatar.com
> Kirim email : tentan...@googlegroups.com
> Daftar: tentangqata...@googlegroups.com <tentangqatar%2Bsub...@googlegroups.com>
> Berhenti: tentangqatar...@googlegroups.com <tentangqatar%2Bunsu...@googlegroups.com>
>

Syarif

unread,
Aug 14, 2011, 7:44:25 PM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Ada, koq.

Ada di bagian attachment, agak bawah.

Wassalam
Syarif
Enjoying Qatar @ http://www.tentangqatar.com/


2011/8/15 way - <aku...@gmail.com>

Diday Tea

unread,
Aug 14, 2011, 8:22:29 PM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Aduhh...ko jadi ke mersedes lagi...? :D

2011/8/14 Daeng Igo <igo.map...@gmail.com>
--

Pajar R. Achmad

unread,
Aug 14, 2011, 9:14:10 PM8/14/11
to tentan...@googlegroups.com
Kartu kredit laku dan tidak laku pak.. Yang keluaran bank internasional, biasanya laku-laku saja. Yg keluaran nasional bank untuk bank-bank tertentu kelihatannya harus cek dan lapor ke customer service-nya bahwa akan digunakan diluar indonesia.

Pajar R. Achmad

Hari Suprayitno

unread,
Aug 15, 2011, 1:00:42 AM8/15/11
to tentan...@googlegroups.com
Kalau si Ming Ming atau Zorro sakit juga ada Vet daerah situ ...
 
Kalau masalah duit memang perlu USD yang bisa ditukar .. kalau nggak salah di airport ada ... tapi nggak tahu di arrival terminal yang baru sekarang si sebelah mana ... biasanya sih di dekat antrian paspor ...
 
Apa ASD juga kasih advance sebelum terima gaji? kalau ya ... berarti nggak perlu bawa banyak2 mungkin 500 atau maks 1000 aja cukup. Jangan bawa traveller cheque ... saya malah kerepotan nukarnya meskipun akhirnya bisa juga ...

2011/8/14 <aku...@gmail.com>

chamsana bachtarudin

unread,
Aug 15, 2011, 12:56:03 AM8/15/11
to tentan...@googlegroups.com
kalo gak mercedes ya land cruiser cukup lah.... hehehe




--- On Sun, 8/14/11, Diday Tea <dida...@gmail.com> wrote:

From: Diday Tea <dida...@gmail.com>
Subject: Re: [tentangqatar] Re: Pahit2nya di Qatar

surya saputra

unread,
Aug 15, 2011, 2:22:29 AM8/15/11
to tentangqatar
maksud saya, jangan bergaul dengan orang2 Arab non Qatari terlalu
akrab. Atau juga dengan orang2 Bawang, yang notabene saingan kita
dalam mendapatkan kerjaan. gitu bos. kalau warga aslinya baik2 saja,
kecuali anda rese dengan mereka... ada juga warga aslinya yang rese,
tapi bisa dihitung dengan jari. Rata2 Qatari itu toleran, khususnya
dari marga AlThaninya.... yang suka rese itu Qatari campuran, yang
marganya selain AlThani...

On Aug 14, 7:33 pm, "Pajar R. Achmad" <pajay...@gmail.com> wrote:
> Pak Okto,
>
> Untuk tambahan bacaan selain buku ahlan yang telah disebutkan pak Syarif,
> begitu sampai di Doha, bapak sempatkan beli majalah Marhaba (tersedia di
> toko buku dan supermarket). Informasinya cukup lengkap. Pertanyaan yang
> bapak tanyakan di bawah, seperti biaya transportasi, dll, bisa ditemukan
> disana.
>
> Mengenai berhubungan dengan pribumi, santai saja pak, jangan terlalu
> dipikirkan dan menjadi kekhawatiran. Bergaul seperti biasa saja. Kalau kita
> bergaul dengan niat baik, insha Allah mereka juga akan bersikap baik.
>
> Pajar
>
> 2011/8/14 okto <okto...@yahoo.com>
> pajay...@Gmail.com

surya saputra

unread,
Aug 15, 2011, 2:25:30 AM8/15/11
to tentangqatar
Inilah yang terjadi dengan saya sekarang. Gaji tak seberapa, tapi
tenaga diperas habis2an. Buat yang bekerja spt saya, di perusahaan
semi bonafid aka swasta, 2 tahun atau habis kontrak saja cukup...

On Aug 14, 7:06 pm, Lapis Lazuli <elf...@gmail.com> wrote:
> bener pak ...
> intinya kalau di kampung masih lebih baik, maka sebaiknya milih di kampugn
> aja.
> kalau ke luar jangan sempat jiwa dan raga terkorbankan karena permainan
> kumpeni  di sini ada yg nakal ...
>
> .
>
> 2011/8/14 yuyus uskara <yusk...@yahoo.com>

surya saputra

unread,
Aug 15, 2011, 2:33:10 AM8/15/11
to tentangqatar
@ Zaldi, di perusahaan saya, air, akomodasi dan transportasi
ditanggung Pak. Di perusahaan saya juga orang2 bawangnya banyak yang
rese2... terutama unta2 non Qatarinya yang bawel, suka irian, suka
jatuhin orang... dan makasih atas inpoh hajinya Gaaannnnnnnnnnnnnnnn
(kaskus mode ON).

On Aug 14, 2:12 pm, Daeng Igo <igo.mappang...@gmail.com> wrote:
> Pak Yuyus, di milis alumni kampus saya sedang dibahas tentang kehidupan.
> Salah satu CEO Coca cola, Bryan Dyson, pernah menyampaikan pidato yang cukup
> menarik bahwa hidup ini seperti memainkan bola-bola di udara. Kita harus
> menjaga agar bola2 tersebut tidak jatuh. Bila bola tersebut kita namakan
> sebagai berikut:
>
> - Pekerjaan
> - Keluarga
> - Kesehatan
> - Sahabat, dan
> - Semangat
>
> Maka menurut dia, pekerjaan itu seperti bolah karet. Kalau jatuh, bisa
> melambung lagi ke udara. Sementara bola lainnya adalah bola-bola kaca yang
> harus dijaga jangan sampai jatuh. Malah menurut saya, bola "keluarga" adalah
> bola kristal yang harus mendapat prioritas lebih.
>
> Selamat merenungi, dan terima kasih sudah pernah menjadi bagian dari
> kominitas ini.
>
> Wassalam,
> Daeng Igo
>
> 2011/8/14 yuyus uskara <yusk...@yahoo.com>> buat saya, 3 bulan di Qatar sudah cukup buat ambil keputusan, stay di Qatar
> > untuk waktu lama atau pulang kampung.
>
> > akhirnya saya putuskan pulang kampung, insyaAllah last day akhir bulan ini
> > atau bulan depan.
>
> > secara panjang lebar udah dibilang sama Pak Wahyu, sekali lagi sih menurut
> > saya, faktor insentif yg bisa membuat kita bertahan di negara bercuaca
> > ekstrim seperti Qatar ini.
>
> > Insentif tentu aja datang dari Kompeni, dan disitu pentingnya kerja di
> > Kompeni yang bonafid di Qatar ini.
>
> > Salam,
> > Yuyus
>
> > 2011/8/14 Zaldi <zaldi2...@gmail.com>
>
> >> Pak Surya koreksi ttg Hajj ya untuk kondisi taon ini :
> >> Skrg biaya dah hampir mirip sama INA, taon ini Hajj QAR=1200 via darat
> >> kalo di INA Rp.30 jt-an ... beda 2jt an.
> >> trus quotanya 1500 org dari 11.500 org yg daftar (bisa nunggu 6 toan baru
> >> bisa hajj). Di INA mungkin nunggu 2-3 taon aja.
> >> tidak semua pekerja untuk air+listrik+akomodasi+transportasi gratis alias
> >> dibayar perusahaan... :(
>
> >> untuk bangsa asia selatan, spt India+Bangla+Srilanka+Pakistan+etc....
> >> kalo ditempat saya ya menghangatkan, saling menyapa "Assalamualaikum",
> >> bahkan saya dapet kerja disini jua
> >> dari teman org India sewaktu di Dubai....  (hanya perbandingan....)
>
> >> 2011/8/14 surya saputra <bahamutzero2...@googlemail.com>

Daeng Igo

unread,
Aug 15, 2011, 3:00:37 AM8/15/11
to tentan...@googlegroups.com
Pak Surya,

Sebaiknya kita tetap positive thinking tapi tetap waspada. Tidak baik berprasangka negatif dalam bulan yang penuh berkah ini. Pada dasarnya semua golongan manusia, yang membedakan adalah karakter individu.

Maaf kalau terkesan menggurui,

Wassalam,
Daeng Igo

2011/8/15 surya saputra <bahamut...@googlemail.com>

Zaldi

unread,
Aug 15, 2011, 3:08:47 AM8/15/11
to tentan...@googlegroups.com
@Surya, kalo ditempat saya nggak dibayari, tp dikasi jatah bulanan aja.... beda tipis ya... :)
    namanya utility allowance + Accomodation Allowance + Transport Allowance
    nah kalo lebih dari jatah, ya bayar sendiri.
 
apa saya kurang gaul, tp di office saya nggak banyak sih orang nya, satu gedung paling 150 orng aja,
itu pun yg ketemu tiap hari cuma 30 an org aja, kalo yg lain ya jarang ketemu. jd nggak bisa men-generalisir.
nah org2 selatan kurang banyak, yg banyak arab lainnya + GCC. dan pada umumnya mereka pake Jas + dasi, jd wangi2... :)
 
oh ya untuk hajj nya, smoga teman2 yg lain, mendapatkana quota tambahan ya... biar semua WNI nya mabruur.
 
2011/8/15 surya saputra <bahamut...@googlemail.com>



--
Regards
Zaldi - Doha

Oki

unread,
Aug 15, 2011, 3:55:19 AM8/15/11
to tentangqatar
Kalau mau praktis, bisa juga pakai debit card bank di indonesia untuk
ambil di ATM yang ada Cirrus atau Alto nya. Conversion rate nya pun
gak terlalu ngemplang juga.

Dulu waktu pertama datang saya beberapa kali nyerokin tabungan di bank
permata pakai ATM cirrus.

Sebaiknya setiapkali ambil sesuai maksimum limit bank asal, supaya gak
sering kena transaction charge kalau ada. Konsultasikan dengan CS
service bank anda soal charge2 yang berlaku...

Hari Suprayitno wrote:
> Kalau si Ming Ming atau Zorro sakit juga ada Vet daerah situ ...
>
> Kalau masalah duit memang perlu USD yang bisa ditukar .. kalau nggak salah
> di airport ada ... tapi nggak tahu di arrival terminal yang baru sekarang si
> sebelah mana ... biasanya sih di dekat antrian paspor ...
>
> Apa ASD juga kasih advance sebelum terima gaji? kalau ya ... berarti nggak
> perlu bawa banyak2 mungkin 500 atau maks 1000 aja cukup. Jangan bawa
> traveller cheque ... saya malah kerepotan nukarnya meskipun akhirnya bisa
> juga ...
>
> 2011/8/14 <aku...@gmail.com>
>
> > **Pak Pajar,
> >
> > Penjelasannya lengkap banget, saya jadi sedikit ada bayangan makasih pak
> >
> > Ngomong ngomong kalo baru datang di Doha baiknya kita bawa USD trus tukar
> > di Doha atau gimana ya? Mungkin ada rekan2 yg mau share pengalaman?
> >
> >
> > Salam,
> >
> > Way
> >
> > Sent from my BlackBerry®
> > powered by Sinyal Kuat INDOSAT
> > ------------------------------
> > *From: *"Pajar R. Achmad" <paja...@gmail.com>
> > *Sender: *tentan...@googlegroups.com
> > *Date: *Sun, 14 Aug 2011 19:01:38 +0300
> > *Subject: *Re: [tentangqatar] Re: Pahit2nya di Qatar
> >
> > Pak Wayan,
> >
> > Daerah Bin Mahmoud itu menurut saya termasuk strategis. Tempat makan
> > banyak. Mau Arab, Thai, Indonesia, Korea, Jepang, Iran, fast food, dll. ada.
> > Deket dengan rumah sakit Hamad, kalau yang sakit anak ada Pediatric Center
> > di perempatan Al-Sadd. Supermarket banyak pilihan, FFC, Megamart, dll. Cari
> > furniture ada Centerpoint.. Mau pilih-pilih mobil, bisa ke Salwa, ada
> > beberapa showroom mobil. Nah kalau mau ngopi, seingat saya ga ada starbucks
> > di daerah itu, adanya Coffee Beanery..
> >
> > Kalau mau ke ASD paling tidak ada 3 pilihan jalur. Salwa road mungkin
> > macet, karena lagi dibangun underpass. Lewat Al-Sadd, keliatannya OK. kalau
> > mentok bisa lewat jalur tikus, Bin Mahmoud - Al-Nasr - nyebrang D-ring - Al
> > Sadd sport club.
> >
> > Jadi jangan khawatir pak.. hehehe..
> >
> > Pajar
> >
> > 2011/8/14 <aku...@gmail.com>
> >
> >> **Iya pak Hari dapat akomodasi ASD katanya di suruh ke agak pinggir laut
> >> aja biar rajin mancing hehe
> >>
> >> Pak Syarif di sekitar Bin Mahmoud ya? gimana di sana pak deket sama KFC
> >> and starbucks enggak? Hehehe
> >>
> >>
> >> Salam,
> >>
> >> Way
> >>
> >> Sent from my BlackBerry®
> >> powered by Sinyal Kuat INDOSAT
> >> ------------------------------
> >> *From: *Hari Suprayitno <har...@gmail.com>
> >> *Sender: *tentan...@googlegroups.com
> >> *Date: *Sun, 14 Aug 2011 16:39:00 +0300
> >> *Subject: *Re: [tentangqatar] Re: Pahit2nya di Qatar
> >>
> >> Dapat akomodasi dari ASD ya? saya tinggalnya malahan lebih deket ke ASD
> >> daripada Bin Mahmoud ... cuma nyeberang satu R/A doang ...
> >>
> >> 2011/8/14 aku...@gmail.com
> >>
> >>
> >>
> >>> **Pak Hari,
> >>>
> >>> Hehehe... Ming Ming sama Zorro namanya, dua duanya jadi ikut dong pak..
> >>> Permit sudah beres di Qatar kena 1500 QR dan di JKT kena 1 juta Rp aja.. Ada
> >>> dokter yg asik di JKT yg bisa bantuin papersnya... Padahal kita dapat quote
> >>> hapir 6 jt dr vendor lain !
> >>>
> >>> Oh iya ada biaya sekitar 44 US X berat kucing dan kennel untuk excess
> >>> baggage QA nya..
> >>>
> >>> semoga segera bisa visit Panda pak.. Kami di Bin Mahmoud - Doha nanti
> >>> tinggalnya
> >>>
> >>>
> >>> Salam,
> >>> Way
> >>>
> >>> Sent from my BlackBerry®
> >>> powered by Sinyal Kuat INDOSAT
> >>> ------------------------------
> >>> *From: *Hari Suprayitno <har...@gmail.com>
> >>> *Sender: *tentan...@googlegroups.com
> >>> *Date: *Sun, 14 Aug 2011 16:20:48 +0300
> >>> *Subject: *Re: [tentangqatar] Re: Pahit2nya di Qatar
> >>>
> >>> Si Meng Meng (lupa namanya) jadi ikut nggak? sudah ditungguin Panda nih
> >>> ...
> >>>
> >>> 2011/8/14 <aku...@gmail.com>
> >>>
> >>>> **Iya stop aja pak,
> >>>> Saya mau berangkat seminggu lagi jadi ketar ketir banyak pikiran nih
> >>>>
> >>>> Wakakaka
> >>>> Salam,
> >>>>
> >>>> Way
> >>>>
> >>>> Sent from my BlackBerry®
> >>>> powered by Sinyal Kuat INDOSAT
> >>>> ------------------------------
> >>>> *From: *Dirman Artib <dir...@gmail.com>
> >>>> *Sender: *tentan...@googlegroups.com
> >>>> *Date: *Sun, 14 Aug 2011 15:48:00 +0300
> >>>> *To: *<tentan...@googlegroups.com>
> >>>> *ReplyTo: *tentan...@googlegroups.com
> >>>> *Subject: *Re: [tentangqatar] Re: Pahit2nya di Qatar

aku...@gmail.com

unread,
Aug 15, 2011, 3:58:57 AM8/15/11
to tentan...@googlegroups.com
Pak Oki atau rekan2 yg lain,

Konfirmasi dong apakah debit BCA bisa narik QR ? Setau saya sih ada cirrusnya, tapi pernah coba narik di US enggak bisa tuh.

Salam,
Way
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

Tony Gustiar

unread,
Aug 15, 2011, 4:13:25 AM8/15/11
to Tentang Qatar
@Pak Way,
Debit BCA dapat digunakan di ATM berlogo Cirrus atau Maestro, misalnya Doha Bank dsb.(Saya sering tarik tunai di Doha bank)
Utk limit penarikan disesuaikan dengan jenis kartu bapak, yaitu Gold atau Silver.

@ Pak Zaldi dan Pak Surya > sesama pekerja Financial Institution dilarang saling mendahului ;)
sent from Qatar

aku...@gmail.com

unread,
Aug 15, 2011, 4:17:59 AM8/15/11
to tentan...@googlegroups.com
Asikk ! Makasih pak Tony,
Jadi gak repot bawa banyak2 USD deh..
Ngomong2 cirus di Doha sekali tarik tunai kena berapa pak?

Salam
Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

Tony Gustiar

unread,
Aug 15, 2011, 4:23:51 AM8/15/11
to Tentang Qatar
Sekali tarik kena charge 25rb rupiah,

Lapis Lazuli

unread,
Aug 15, 2011, 4:29:37 AM8/15/11
to tentan...@googlegroups.com
 
saya prihatin pak Surya ..
yg demikian nilah yg saya maksud,  benar itu cukup sdh 2 tahun dan lebih baik meneruskan kehidupan di kampung.
ada banyak sisi kehidupan kampung yg tdk kita peroleh di qatar dan nilainya tidak bisa diukur dengan uang.  jadi kalau
kerja di swasta seperti yg disebtu di bawah tentu saja tidak layak diperpanjang kontraknya.
.

2011/8/15 surya saputra bahamut...@googlemail.com

Dirman Artib

unread,
Aug 15, 2011, 4:53:39 AM8/15/11
to tentan...@googlegroups.com
Pak Way,
Kalau ngebayangin KFC dan Starbuck, jgn terlalu persis spt di Jkt ya ...pak
Most KFC bungkus bawa pulang, ada bbrp yg sikat di tempat, tp nggak jadi prilaku umum.
Yg banyak ngantri ya orang Asia Timur-an kayak kita dan para Pinoy serta kawan2 dari Mumbay & Kerala.
 
Starbuck......jangan dibayangin kayak suasana Starbuck di Senayan City, Sogo, Tebet, Setia Budi, dll. atau kayak Starbuck di KLCC M'sia, Bougenville Bukit Bintang yg jadi tempat nongkrong dan gaya hidup profesional muda dan Abg-abg.
Lihat dan rasakan sendiri dan ceritakan bagaimana rasanya :)
 
 

 
2011/8/14 <aku...@gmail.com>
Iya pak Hari dapat akomodasi ASD katanya di suruh ke agak pinggir laut aja biar rajin mancing hehe

Pak Syarif di sekitar Bin Mahmoud ya? gimana di sana pak deket sama KFC and starbucks enggak? Hehehe


Salam,

Way

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

From: Hari Suprayitno <har...@gmail.com>
Date: Sun, 14 Aug 2011 16:39:00 +0300
Subject: Re: [tentangqatar] Re: Pahit2nya di Qatar

Dapat akomodasi dari ASD ya? saya tinggalnya malahan lebih deket ke ASD daripada Bin Mahmoud ... cuma nyeberang satu R/A doang ...


 
Pak Hari,


Hehehe... Ming Ming sama Zorro namanya, dua duanya jadi ikut dong pak.. Permit sudah beres di Qatar kena 1500 QR dan di JKT kena 1 juta Rp aja.. Ada dokter yg asik di JKT yg bisa bantuin papersnya... Padahal kita dapat quote hapir 6 jt dr vendor lain !

Oh iya ada biaya sekitar 44 US X berat kucing dan kennel untuk excess baggage QA nya..

semoga segera bisa visit Panda pak.. Kami di Bin Mahmoud - Doha nanti tinggalnya


Salam,
Way

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

From: Hari Suprayitno <har...@gmail.com>
Date: Sun, 14 Aug 2011 16:20:48 +0300
Subject: Re: [tentangqatar] Re: Pahit2nya di Qatar

Si Meng Meng (lupa namanya) jadi ikut nggak? sudah ditungguin Panda nih ...

2011/8/14 <aku...@gmail.com>
Iya stop aja pak,

Saya mau berangkat seminggu lagi jadi ketar ketir banyak pikiran nih

Wakakaka
Salam,

Way

Sent from my BlackBerry®
powered by Sinyal Kuat INDOSAT

From: Dirman Artib <dir...@gmail.com>
Date: Sun, 14 Aug 2011 15:48:00 +0300
Subject: Re: [tentangqatar] Re: Pahit2nya di Qatar

2011/8/14 surya saputra <bahamut...@googlemail.com>
> >>>>> tentangqatar...@googlegroups.com
>
> >>>>> --
> >>>>> ==============================================
> >>>>> Website : <http://www.tentangqatar.com/><http://www.tentangqatar.com/>
> >>>>>http://www.tentangqatar.com

> >>>>> Kirim email : <tentan...@googlegroups.com><tentan...@googlegroups.com>
> >>>>> tentan...@googlegroups.com
> >>>>> Daftar: <tentangqata...@googlegroups.com><tentangqatar+subscribe@googlegrou ps.com>
> >>>>> tentangqata...@googlegroups.com
> >>>>> Berhenti: <tentangqatar...@googlegroups.com><tentangqatar+unsubscribe@google groups.com>
> >>>>> tentangqatar...@googlegroups.com
>
> >>>>> --
> >>>>> ==============================================
> >>>>> Website : <http://www.tentangqatar.com/><http://www.tentangqatar.com/>
> >>>>>http://www.tentangqatar.com

> >>>>> Kirim email : <tentan...@googlegroups.com><tentan...@googlegroups.com>
> >>>>> tentan...@googlegroups.com
> >>>>> Daftar: <tentangqata...@googlegroups.com><tentangqatar+subscribe@googlegrou ps.com>
> >>>>> tentangqata...@googlegroups.com
> >>>>> Berhenti: <tentangqatar...@googlegroups.com><tentangqatar+unsubscribe@google groups.com>
> >>>>> tentangqatar...@googlegroups.com
>
> >>>>>  --
> >>>>> ==============================================
> >>>>> Website : <http://www.tentangqatar.com/><http://www.tentangqatar.com/>
> >>>>>http://www.tentangqatar.com

> >>>>> Kirim email : <tentan...@googlegroups.com><tentan...@googlegroups.com>
> >>>>> tentan...@googlegroups.com
> >>>>> Daftar: <tentangqata...@googlegroups.com><tentangqatar+subscribe@googlegrou ps.com>
> >>>>> tentangqata...@googlegroups.com
> >>>>> Berhenti: <tentangqatar...@googlegroups.com><tentangqatar+unsubscribe@google groups.com>
> >>>>> tentangqatar...@googlegroups.com
>
> >>>>> --
> >>>>>  ==============================================
> >>>>> Website : <http://www.tentangqatar.com/>http://www.tentangqatar.com
> >>>>> Kirim email : <tentan...@googlegroups.com>
> >>>>> tentangqatar...@googlegroups.com
>
> >>>> --
> >>>> ==============================================
> >>>> Website : <http://www.tentangqatar.com/>http://www.tentangqatar.com
> >>>> Kirim email : <tentan...@googlegroups.com>
> >>>> tentangqatar...@googlegroups.com
>
> >>>> --
> >>>>  ==============================================
> >>>> Website :http://www.tentangqatar.com
> >>>> Kirim email : tentan...@googlegroups.com
> >>>> Daftar: tentangqata...@googlegroups.com
> >>>> Berhenti: tentangqatar...@googlegroups.com
>
> >>> --
> >>> Wassalam,
>
> >>> Be Happy
Reply all
Reply to author
Forward
0 new messages