Mengapa Pubertas Terjadi Makin Dini dan juga terjadi Peningkatan Terjadinya Kanker Payudara?
light99
Pubertas Terjadi Makin Dini
Di Amerika Serikat saat ini, sekitar 16% anak perempuan kecil berusia di bawah 7 tahun sudah mengalami pubertas, dan sekitar 30% nya mengalami di bawah 8 tahun. Pada sebuah penelitian terlihat bahwa jumlah anak perempuan kecil yang mengalami pubertas (girlssentering puberty, diukur dari perkembangan payudaranya) meningkat sangat tajam di antara tahun 1997 hingga 20101).
Kecenderungan Terjadinya Haid Dini
Pada permulaan abad 20, di negara-negara barat, haid pertama pada anak-anak gadis terjadi makin awal. Hal ini adalah akibat peningkatan jumlah produk hewani dan kalori yang mereka makan. Kejadian ini pernah melambat pada tahun 60 an, tetapi sekarang, di Amerika Serikat, sejak tahun 90 an peningkatan terus terjadi2), mereka mengalami haid dini makin awal.
Jika di Eropa, pada tahun 1830, rata-rata haid pertama terjadi pada usia 17 tahun, dan di China pada tahun 80 an juga pada usia 17 tahun3), di Amerika Serikat pada tahun 90 an, rata-rata haid pertama terjadi pada usia 14,2 tahun. Menjelang tahun 1920, di AS, rata-rata haid pertama terjadi pada usia 13,3 tahun dan menjelang tahun 2002 menjadi 12,34 tahun4).
Kecenderungan haid pertama terjadi makin awal juga terjadi pada berbagai negara barat yang lain5,6). Di Ireland, misalnya, pad tahun 1986 haid pertama rata-rata terjadi pada usia 13,52 tahun, tetapi pada tahun 2006 menjadi 12,53 tahun7). Di Italia, sebuah penelitian menununjukan bahwa rata-rata anak perempuan kecil mengalami haid pertama tiga bulan lebih awal dari ibunya8).
Jika kita ambil kesimpulan dari semua data di atas, kita dapat memperhitungkan bahwa pada kondisi normal dan sehat, mestinya haid pertama terjadi pada usia sekitar 15 hingga 18 tahun. Tetapi kini, di Amerika Serikat, dan para anak perempuan di daerah perkotaan atau yang kebarat-baratan, mulai mengalami perkembangan payudara di bawah usia 10 tahun, dan rata-rata mengalami haid pertama pada usia di bawah 12,5 tahun. Kecenderungan haid pertama terjadi lebih awal ini terjadi makin parah pada beberapa dekade terakhir ini.
Mengapa bisa terjadi?
Sistem hormonal dan sistem neurological yang mengatur terjadinya haid pertama sangatlah kompleks, tetapi berbagai penelitian menunjukkan bahwa ada sejumlah faktor lingkungan yang mungkin berkontribusi pada terjadinya haid pertama yang makin awal :
· Peningkatan Jumlah Anak-anak yang Kelebihan Berat Badan dan Obesitas
Sejumlah penelitian menunjukkan hubungan antara BMI (Body Mass Index) dengan terjadinya haid dini 4,9,10,11). Kelebihan lemak pada tubuh berubah dan meningkatkan kadar homon insulin, leptin dan estrogen. Padahal hormon-hormon inilah yang mempercepat terjadinya pubertas.
Selain itu, kegiatan fisik juga berpengaruh. Kegiatan fisik mengurangi kadar melatonin yang juga dapat meneruskan sinyal ke otak untuk memicu perkembangan pubertas4,12).
Kelebihan lemak tubuh dan kurangnya kegiatan fisik meningkatkan terjadinya haid pertama lebih dan jauh lebih awal seharusnya. Haid pertama yang lebih awal juga menunjukkan penurunan tingkat kesehatan pada anak perempuan dan semua anak-anak di dunia.
Bagaimana dengan kita?
(bersambung)
Pustaka:
1. Biro FM, Galvez MP, Greenspan LC, et al: Pubertal Assessment Method and Baseline Characteristics in a Mixed Longitudinal Study of Girls. Pediatrics 2010.
2. Biro FM, Khoury P, Morrison JA: Influence of obesity on timing of puberty. Int J Androl 2006;29:272-277; discussion 286-290.
3. Gates JR, Parpia B, Campbell TC, et al: Association of dietary factors and selected plasma variables with sex hormone-binding globulin in rural Chinese women. Am J Clin Nutr 1996;63:22-31.
4. Steingraber S: Tha Falling Age of Puberty in U.S. Girls: What We Know, What We Need To Know. In Breast Cancer Fund; 2007.
5. McDowell MA, Brody DJ, Hughes JP: Has age at menarche changed? Results from the National Health and Nutrition Examination Survey (NHANES) 1999-2004. J Adolesc Health 2007;40:227-231.
6. Anderson SE, Must A: Interpreting the continued decline in the average age at menarche: results from two nationally representative surveys of U.S. girls studied 10 years apart. J Pediatr 2005;147:753-760.
7. O'Connell A, Gavin A, Kelly C, et al: The mean age at menarche of Irish girls in 2006. Ir Med J 2009;102:76-79.
8. Rigon F, Bianchin L, Bernasconi S, et al: Update on age at menarche in Italy: toward the leveling off of the secular trend. J Adolesc Health 2010;46:238-244.
9. Aksglaede L, Juul A, Olsen LW, et al: Age at puberty and the emerging obesity epidemic. PloS one 2009;4:e8450.
10. Vandeloo MJ, Bruckers LM, Janssens JP: Effects of lifestyle on the onset of puberty as determinant for breast cancer. Eur J Cancer Prev 2007;16:17-25.
11. Kaplowitz PB: Link between body fat and the timing of puberty. Pediatrics 2008;121 Suppl 3:S208-217.
12. Burt Solorzano CM, McCartney CR: Obesity and the pubertal transition in girls and boys. Reproduction 2010;140:399-410.
13. Berkey CS, Gardner JD, Frazier AL, et al: Relation of childhood diet and body size to menarche and adolescent growth in girls. Am J Epidemiol 2000;152:446-452.
14. Rogers IS, Northstone K, Dunger DB, et al: Diet throughout childhood and age at menarche in a contemporary cohort of British girls. Public Health Nutr 2010:1-12.
15. Gunther AL, Karaolis-Danckert N, Kroke A, et al: Dietary protein intake throughout childhood is associated with the timing of puberty. J Nutr 2010;140:565-571.
16. Veldhuis JD, Roemmich JN, Richmond EJ, et al: Endocrine control of body composition in infancy, childhood, and puberty. Endocr Rev 2005;26:114-146.
17. Wiley AS: Milk intake and total dairy consumption: associations with early menarche in NHANES 1999-2004. PloS one 2011;6:e14685.
18. Vandeloo MJ, Bruckers LM, Janssens JP: Effects of lifestyle on the onset of puberty as determinant for breast cancer. Eur J Cancer Prev 2007;16:17-25.
19. Cheng G, Gerlach S, Libuda L, et al: Diet quality in childhood is prospectively associated with the timing of puberty but not with body composition at puberty onset. J Nutr 2010;140:95-102.
20. Aksglaede L, Juul A, Leffers H, et al: The sensitivity of the child to sex steroids: possible impact of exogenous estrogens. Hum Reprod Update 2006;12:341-349.
21. Diamanti-Kandarakis E, Bourguignon JP, Giudice LC, et al: Endocrine-disrupting chemicals: an Endocrine Society scientific statement. Endocr Rev 2009;30:293-342.
22. Roy JR, Chakraborty S, Chakraborty TR: Estrogen-like endocrine disrupting chemicals affecting puberty in humans--a review. Med Sci Monit 2009;15:RA137-145.
23. Den Hond E, Schoeters G: Endocrine disrupters and human puberty. Int J Androl 2006;29:264-271; discussion 286-290.
24. Chemical Families: Phthalates. In Environmental Working Group.
25. Schell LM, Gallo MV: Relationships of putative endocrine disruptors to human sexual maturation and thyroid activity in youth. Physiol Behav 2010;99:246-253.
26. Massart F, Parrino R, Seppia P, et al: How do environmental estrogen disruptors induce precocious puberty? Minerva Pediatr 2006;58:247-254.
27. Leung AW, Mak J, Cheung PS, et al: Evidence for a programming effect of early menarche on the rise of breast cancer incidence in Hong Kong. Cancer Detect Prev 2008;32:156-161.
28. Pike MC, Pearce CL, Wu AH: Prevention of cancers of the breast, endometrium and ovary. Oncogene 2004;23:6379-6391.
29. Cohn BA, Cirillo PM, Christianson RE: Prenatal DDT exposure and testicular cancer: a nested case-control study. Arch Environ Occup Health 2010;65:127-134.
30. Cohn BA, Wolff MS, Cirillo PM, et al: DDT and breast cancer in young women: new data on the significance of age at exposure. Environ Health Perspect 2007;115:1406-1414.
31. Maffini MV, Rubin BS, Sonnenschein C, et al: Endocrine disruptors and reproductive health: the case of bisphenol-A. Mol Cell Endocrinol 2006;254-255:179-186.
32. Consumer tips to avoid BPA exposure. In Environmental Working Group.
Disadur dari : Girls are Reaching Puberty Earlier Than Ever