Semarang - Sejauh ini, pengungsi Dieng ditangani Pemkab Banjarnegara. Namun, jika dibutuhkan, Pemprov Jateng siap mendukung dana bantuan. Gubernur Jateng Bibit Waluyo menyatakan, masa tanggap darurat berakhir 14 Juni 2011 mendatang. Jika hingga batas itu kondisi Dieng masih membahayakan, maka otomatis kebutuhan pengungsi harus tetap disuplai. Pemkab Banjarnegara mungkin kerepotan dan oleh karena itu Pemprov Jateng siap membantu. "Ya, nanti kita back up. Kita koordinasikan dulu dengan BNPB. Jumlahnya sesuai kebutuhan," kata Bibit usai menerima peserta Lemhanas di Kantor Gubernur, Jalan Pahlawan, Semarang, Senin (6/6/2011). Sejauh ini, lanjut Bibit, kondisi di Dieng belum ada perubahan. PVMBG menyatakan Dieng masih berada di level Siaga III. Sekitar 1.200-an warga sekitar Kawasan Puncak Timbang, mengungsi. "Semua masih di pengungsian dan kebutuhan darurat ditangani pemkab (Banjarnegara)," jelasnya. Mantan Pangkostrad ini meminta masyarakat tetap hati-hati. Sebabnya, bahaya gas beracun Dieng sulit diprediksi. Berdasarkan laporan hingga saat ini, gas terpantau keluar meski kandungannya masih dalam batas aman. "Agar tidak menimbulkan masalah, dimohon masyarakat tetap mematuhi aturan dari yang berwenang," demikian Bibit Waluyo. |