18 Hektare Lahan Potensi Wisata Tak Tersentuh

[wahyudi yudi]

Wonosobo, CyberNews. Air terjun atau curug Sikarim dan Selaka yang berada di Desa Mlandi, Kecamatan Garung mempunyai potensi wisata alam yang luar biasa. 18 hektare lahan potensi wisata sekitar curug merupakan kawasan perbukitan yang ditumbuhi aneka jenis pohon yang tampak hijau rimbun, kedua curug tersebut berada di tengah himpitan bukit Bismo dan pegunungan Pakuwojo. Sayangnya, potensi besar itu belum ditanangani serius oleh Pemerintah Daerah. Ketua LMDH Desa Mlandi, Ista mengatakan, Pemda Wonosobo terlalu sibuk dengan penanganan kawasan wisata Dieng. Akibatnya, potensi wisata lainnya seperti curug Sikarim belum ditangani dengan baik. Padahal, kawasan curug Sikarim memiliki pesona tersendiri dengan memiliki dua air terjun dan perbukitan yang masih hijau. "Kawasan curug Sikarim tak kalah eksotis dari Dieng," ungkapnya. Dia menjelaskan, upaya pengembangan kawasan tersebut telah dilakukan pada tahun 2009 dengan mengadakan dialog antara masyarakat dengan Pemda Wonosobo. Pada kesempatan itu, menurut dia, Pemda berjanji akan melakukan pengembangan kawasan Sikarim. "Namun hingga kini tak jelas kelanjutannya," keluhnya. Edo Sambodo, Sekretaris Desa Mlandi membenarkan hal tersebut. Dikatakan, disekitar kasawan Sikarim terdapat hutan lindung milik Perhutani seluas 121 hektare. Hutan tersebut bisa dimanfaatkan untuk mengembangkan potensi makanan khas yakni karika. "Tanaman karika bisa tumbuh dengan baik di kawasan ini, beberapa petani sudah mencobanya," ujarnya. Berdasarkan pantauan, para pengunjung kesulitan untuk mencapai curug Sikarim karena jalan utama rusak parah. Kondisi tersebut sudah berlangsung lama dan hingga sekarang belum ada perbaikan. Akibatnya, pengunjung hanya bisa mencapai puncak menggunakan kendaraan sepeda motor, itupun harus bersusah payah. ( Rinto Hariyadi / CN31 / JBSM ) http://suaramerdeka.com/v1/index.php/read/news/2011/06/08/87811/18-Hektare-Lahan-Potensi-Wisata-Tak-Tersentuh