Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Bapak, ibu, dan rekan-rekan sekalian yang sama-sama dirahmati oleh Allah SWT
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Swt atas segala limpahan rahmat, hidayah, dan karuniaNya. Shalawat serta salam bagi pemimpin orang-orang bertaqwa, teladan bagi seluruh umat manusia, Rasulullah Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan seluruh umatnya hingga akhir zaman.
Atas nama tuan rumah/acara, kami mengundang rekan-rekan sekalian untuk hadir pada acara “Pengajian dan Silaturahmi” yang Insya Allah akan dilaksanakan sebagai berikut:
Tuan rumah/ acara : Bpk. Djohan Arifin
Acara : Pengajian dan Silaturahmi III tahun 2013
Pembicara : Bpk. Ustadz Muntaha Zaim LC
Hari/Tanggal : Sabtu – 16 Febuari 2013 - 5 Rabbiul Akhir 1434 H.
Topik : Riyadhus Shalihin
Tempat : Unit B-2603, Tower-B Suasana Sentral Condo, No 2 Jalan Stesen Sentral 5, KL 50470 - KL
Agenda :
1. Pembukaan
2. Materi oleh Bpk. Ustadz Muntaha
3. Tanya jawab
4. Penutup
5. Doa
Mari bersama-sama kita menimba ilmu disamping mempererat tali silaturahim. Rekan2 yang tergabung dalam group Muslim KL baik dari IATMI KL ataupun dari MYCOMMIIT, CIMB, Muamalat, Rekan Pelajar, dlsb diundang untuk datang majelis yang mulia ini.
Semoga Allah memudahkan langkah kita untuk menghadiri acara ini dan mencatatnya sebagai amal salih. Amin
Salam
Jogi
CATATAN PENTING !!
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Bapak, ibu, dan rekan-rekan sekalian yang sama-sama dirahmati oleh Allah SWT
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Swt atas segala limpahan rahmat, hidayah, dan karuniaNya. Shalawat serta salam bagi pemimpin orang-orang bertaqwa, teladan bagi seluruh umat manusia, Rasulullah Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan seluruh umatnya hingga akhir zaman.
Atas nama tuan rumah/acara, kami mengundang rekan-rekan sekalian untuk hadir pada acara “Pengajian dan Silaturahim” yang Insya Allah akan dilaksanakan sebagai berikut:
Tuan rumah/ acara : Hadijanto Jogi Basoeki
Acara : Pengajian dan Silaturahmi IV tahun 2013
Pembicara : Bpk. Ustadz Assoc. Prof. Sohirin Mohammad Solihin ( http://www.iium.edu.my/staff-details?id=2318 )
Hari/Tanggal : Sabtu – 2 Maret 2013 - 19 Rabbiul Akhir 1434 H.
Topik : Riyadhus Shalihin ( Optional)
Tempat : A 13-05 - Riana Green East Condo, No.11 Jalan Wangsa Delima 7 - KL 53300 – Kuala Lumpur
Agenda :
1. Pembukaan
2. Materi oleh Bpk. Ustadz Sohirin M Solihin
3. Tanya jawab
4. Penutup
5. Doa
Mari bersama-sama kita menimba ilmu disamping mempererat tali silaturahim. Rekan2 yang tergabung dalam group Muslim KL baik dari IATMI KL ataupun dari MYCOMMIIT, CIMB, Muamalat, Rekan Pelajar, dlsb diundang untuk datang majelis yang mulia ini.
Semoga Allah memudahkan langkah kita untuk menghadiri acara ini dan mencatatnya sebagai amal salih. Amin
Salam
Jogi/Ali
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Bapak, ibu, dan rekan-rekan sekalian yang sama-sama dirahmati oleh Allah SWT
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Swt atas segala limpahan rahmat, hidayah, dan karuniaNya. Shalawat serta salam bagi pemimpin orang-orang bertaqwa, teladan bagi seluruh umat manusia, Rasulullah Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan seluruh umatnya hingga akhir zaman.
Atas nama tuan rumah/acara, kami mengundang rekan-rekan sekalian untuk hadir pada acara “Pengajian dan Silaturahim” yang Insya Allah akan dilaksanakan sebagai berikut:
Tuan rumah/ acara : Bpk. Sriyanta Hadi
Acara : Pengajian dan Silaturahmi V tahun 2013
Pembicara : Bpk. Ustadz Muzakkir Muhsin Thaha (http://hadijantojogi.blogspot.com/2012/10/artikel-dari-pak-muzakir.html?zx=4bc1676b88bbb9f5)
Hari/Tanggal : Sabtu – 16 Maret 2013 - 4 Jumadil awal 1434 H.
Topik : Riyadhus Shalihin - Muraqabah ( Merasa selalu diawasi Allah)
Tempat : Kediaman Pak Sriyanta Hadi – Serimaya Condo, Savanna Blok D-26 –01 Jalan Jelatek Kuala Lumpur - 54200
Agenda :
1. Pembukaan
2. Materi oleh Bpk. Ustadz Sohirin M Solihin
3. Tanya jawab
4. Penutup
5. Doa
Assalamu'alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Bapak, ibu dan rekan-rekan sekalian yang di rahmati oleh Allah SWT
Kajian yang akan disampaikan oleh bapak Ustadz Muzakkir, Insya Allah topiknya " Muraqabah" … Apakah makna Muraqabah itu?
Topik ini diambil dari kita Riyadhus Shalihin yang saat ini sangat terkenal. Riyadhus Shalihin adalah salah satu kitab kumpulan hadits Nabi Muhammad SAW yang diartikan sebagai taman taman orang Shalih. Yang didalamnya ada 1900 hadits dan dalam edisi aslinya terdiri dari 19 kitab yang masing masing terbagi atas 372 bab.
Kitab ini bagi seluruh pesanteren Indonesia adalah kitab wajib dan sudah menjadi pegangan selama ratusan tahun bagi ulama, pelajar dan yang ingin menuntut ilmu agama di belahan manapun di dunia ini. Kitab ini disusun oleh al-Imam al-Allamah Abu Zakaria Muhyuddin bin Syaraf an-Nawawi ad-Dimasyqi, atau lebih dikenal dengan sebutan Imam Nawawi
Mari kita simak dan ikuti penjelasan bersama bapak ustadz Muzakkir yang sering mengisi ceramah ceramah shalat Jumat di KBRI, dan juga ustadz pengisi pengajian ibu2 WIATMI , Ustadz pengisi bulan puasa Ramadhan …
Jangan lupa hari dan salah tempat …. Hari Sabtu 16 Maret - jam 5 sore - di rumah kediaman pak Sriyanta Hadi di Serimaya, Savanna D26-01
Syukron
Wassalam
Jogi/ Ali
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Bapak, ibu, dan rekan-rekan sekalian yang sama-sama dirahmati oleh Allah SWT
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Swt atas segala limpahan rahmat, hidayah, dan karuniaNya. Shalawat serta salam bagi pemimpin orang-orang bertaqwa, teladan bagi seluruh umat manusia, Rasulullah Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan seluruh umatnya hingga akhir zaman.
Atas nama tuan rumah/acara, kami mengundang rekan-rekan sekalian untuk hadir pada acara “Pengajian dan Silaturahim” yang Insya Allah akan dilaksanakan sebagai berikut:
Tuan rumah/ acara : Bpk. Isra Ismail
Acara : Pengajian dan Silaturahmi VI tahun 2013
Pembicara : Bpk. Ustadz Drs. Amran Sharip B
Hari/Tanggal : Sabtu – 30 Maret 2013 - 18 Jumadil awal 1434 H.
Topik : Riyadhus Shalihin - Lanjutan Muraqabah ( Merasa selalu diawasi Allah)
Tempat : Kediaman Pak Isra Ismail – Serimaya Condo, Havanna C-10-3 Jalan Jelatek Kuala Lumpur - 54200
Agenda :
1. Pembukaan
2. Materi oleh Bpk. Ustadz Drs. Amran Sharip
3. Tanya jawab
4. Penutup
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Bapak, ibu, dan rekan-rekan sekalian yang sama-sama dirahmati oleh Allah SWT
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Swt atas segala limpahan rahmat, hidayah, dan karuniaNya. Shalawat serta salam bagi pemimpin orang-orang bertaqwa, teladan bagi seluruh umat manusia, Rasulullah Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan seluruh umatnya hingga akhir zaman.
Atas nama tuan rumah/acara, kami mengundang rekan-rekan sekalian untuk hadir pada acara “Pengajian dan Silaturahim” yang Insya Allah akan dilaksanakan sebagai berikut:
Tuan rumah/ acara : Bpk. Dewanto Odeara Kartika Surya
Acara : Pengajian dan Silaturahmi VII tahun 2013
Pembicara : Bpk. Ustadz DR. Syamsuddin Arif ( http://hakim.org.my/wise/guru-wise/view/dr-syamsuddin-arif)
Hari/Tanggal : Sabtu – 13 April 2013 - 2 Jumadil Akhir 1434 H.
Topik :
Tempat : Kediaman Pak Dewanto Odeara – 4.08 Hampstead Rise Condo, 28 jalan 3 Taman Sri Ukay, Off jalan Hulu Kelang (MRR2) - Sebelah Sekolah Islam ADNI
Agenda :
1. Pembukaan
2. Materi oleh Bpk. Ustadz DR. Syamsuddin Arif
3. Tanya jawab
4. Penutup
UNDANGAN PENGAJIAN – SILATURAHIM – MAJELIS ILMU VIII – 2013 M / 1434 H
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Bapak, ibu, dan rekan-rekan sekalian yang sama-sama dirahmati oleh Allah SWT
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Swt atas segala limpahan rahmat, hidayah, dan karuniaNya. Shalawat serta salam bagi pemimpin orang-orang bertaqwa, teladan bagi seluruh umat manusia, Rasulullah Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan seluruh umatnya hingga akhir zaman.
Adapun Pengajian dan Silaturahim yang ke VIII ini agak berbeda dengan Pengajian rutin sebelumnya, yaitu adanya beberapa beberapa tempat pelaksanaan. Materi/kajian pengajian yang akan disampaikan ole bpk. ustadz DR. Amir Faishol Fath MA, Insya Allah akan mentafsirkan beberapa surah dalam Al-quran. Beliau akan berada di Kuala Lumpur dari tanggal 27 April hingga 28 April 2013, adapun acara kajian bersama beliau sbb:
1. Sabtu 27 April 2013
Waktu : Subuh - jam 9:00 pagi
Acara : Shalat Subuh Berjamaah - Kajian Subuh
Tempat : Surau Riana Green East Condo
Audiensi : Acara pengajian sifatnya tambahan - sangat di harapkan kedatangan warga Riana Green, Desa putra, Serimaya, villa Wangsa Mas dan sekitarnya.
2. Sabtu 27 April 2013
Waktu : Jam 10:00 Pagi - jam 1:30 siang
Acara : Pengajian Umum - Tadabur Surat Ar- Rahman
Tempat : Function Room Desa Putra ( Tuan Acara Bpk. Setyo)
Audiensi : Acara Pengajian ini sifatnya Utama. Di harapkan semua bisa mengkuti acara Pengajian Utama ini - tidak ada pembagian berdasarkan tempat.
3. Sabtu 27 April 2013
Waktu : Jam 3:30 siang - jam 6:00 petang
Acara : Pengajian Umum -
Tempat : Rumah Bpk. Kusbaroto: Unit 6-7, Idaman Residence, Jalan Law Yew Swee, Off Jalan P. Ramlee, KLCC.
Audiensi : Acara pengajian sifatnya tambahan - sangat di di harapkan kedatangan warga Idaman Residence, KLCC dan sekitarnya.
4. Sabtu 27 April 2013
Waktu : Jam 7:00 Petang - hingga selesai
Acara : Pengajian Umum -
Tempat : Rumah bpk. Slamet Riyadi Platinium Hill Condo PV 6.blok A16 no 10 jln Taman Melati 1 Setapak
Audiensi : Acara pengajian sifatnya tambahan - sangat di di harapkan kedatangan warga PV, Gombak dan sekitarnya
5. Ahad 28 April 2013
Waktu : Jam 10:00 Pagi - jam 1:30 siang
Acara : Pengajian Umum -
Tempat : KBRI - Aula Hasanuddin KBRI jalan Tun Razak
Audiensi : Acara pengajia ini sifatnya utama - Di harapkan semua bisa mengikuti acara Pengajian Utama ini - tidak ada pembagian berdasarkan tempat. Catatan: Kami mengundang saudara- saudara TKI akan bergabung dengan acara ini.
6. Ahad 28 April 2013
Waktu : Jam 3:30 siang - jam 6:00 petang
Acara : Pengajian Umum -
Tempat : Rumah kediaman ibu Medria Kusumah di Kiapeng Apartment, Jalan Kiapeng no.3 Unit 8-6 (Depan Main Gate Aquaria KLCC atau Depan Menara Pinang Apartment)
Audiensi : Acara pengajian sifatnya tambahan - sangat di di harapkan kedatangan warga Kiapeng , KLCC dan sekitarnya.
Abu Hurairah ra. berkata, Rsulullah SAW bersabda : " Apabila satu kaum berkumpul di rumah- rumah Allah untuk membaca dan mempelajari kitab Al-quran, maka ketenangan akan turun keatas mereka, rahmat Allah melingkupi mereka, Malaikat - Malaikat mengelilingi mereka dan Allah menyebut- nyebut mereka di kalangan mahluk yang ada di dekat-Nya (para Malaikat)" ( h.r Muslim)
Salam
Jogi/Ali
--
Wa’alaikum salam pak Yogi,
Mohon peta akan lokasi tersebut, maaf saya kurang familiar akan lokasinya. Matur suwun.
Dheny
From: musl...@googlegroups.com
[mailto:musl...@googlegroups.com] On Behalf Of Hadijanto Jogi Basoeki
Sent: Sunday, 21 April, 2013 1:01 AM
To: Muslim -KL
Cc: Amir Faishol; Amir Faishol
Subject: [Muslim-KL] UNDANGAN PENGAJIAN SILATURAHIM MAJELIS ILMU VIII
2013 M / 1434 H
UNDANGAN PENGAJIAN – SILATURAHIM – MAJELIS ILMU VIII – 2013 M / 1434 H
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Bapak, ibu, dan rekan-rekan sekalian yang sama-sama dirahmati oleh Allah SWT
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Swt atas segala limpahan rahmat, hidayah, dan karuniaNya. Shalawat serta salam bagi pemimpin orang-orang bertaqwa, teladan bagi seluruh umat manusia, Rasulullah Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan seluruh umatnya hingga akhir zaman.
Adapun Pengajian dan Silaturahim yang ke VIII ini agak berbeda dengan Pengajian rutin sebelumnya, yaitu adanya beberapa beberapa tempat pelaksanaan. Materi/kajian pengajian yang akan disampaikan ole bpk. ustadz DR. Amir Faishol Fath MA, Insya Allah akan mentafsirkan beberapa surah dalam Al-quran. Beliau akan berada di Kuala Lumpur dari tanggal 27 April hingga 28 April 2013, adapun acara kajian bersama beliau sbb:
Sabtu 27 April 2013
Waktu : Subuh - jam 9:00 pagi
Acara : Shalat Subuh Berjamaah - Kajian Subuh
Tempat : Surau Riana Green East Condo
Audiensi : Acara pengajian sifatnya tambahan - sangat di harapkan kedatangan warga Riana Green, Desa putra, Serimaya, villa Wangsa Mas dan sekitarnya.
Sabtu 27 April 2013
Waktu : Jam 10:00 Pagi - jam 1:30 siang
Acara : Pengajian Umum - Tadabur Surat Ar- Rahman
Tempat : Function Room Desa Putra ( Tuan Acara Bpk. Setyo)
Audiensi : Acara Pengajian ini sifatnya Utama. Di harapkan semua bisa mengkuti acara Pengajian Utama ini - tidak ada pembagian berdasarkan tempat.
Sabtu 27 April 2013
Waktu : Jam 3:30 siang - jam 6:00 petang
Acara : Pengajian Umum -
Tempat : Rumah Bpk. Kusbaroto: Unit 6-7, Idaman Residence, Jalan Law Yew Swee, Off Jalan P. Ramlee, KLCC.
Audiensi : Acara pengajian sifatnya tambahan - sangat di di harapkan kedatangan warga Idaman Residence, KLCC dan sekitarnya.
Sabtu 27 April 2013
Waktu : Jam 7:00 Petang - hingga selesai
Acara : Pengajian Umum -
Tempat : Rumah bpk. Slamet Riyadi Platinium Hill Condo PV 6.blok A16 no 10 jln Taman Melati 1 Setapak
Audiensi : Acara pengajian sifatnya tambahan - sangat di di harapkan kedatangan warga PV, Gombak dan sekitarnya
Ahad 28 April 2013
Waktu : Jam 10:00 Pagi - jam 1:30 siang
Acara : Pengajian Umum -
Tempat : KBRI - Aula Hasanuddin KBRI jalan Tun Razak
Audiensi : Acara pengajia ini sifatnya utama - Di harapkan semua bisa mengikuti acara Pengajian Utama ini - tidak ada pembagian berdasarkan tempat. Catatan: Kami mengundang saudara- saudara TKI akan bergabung dengan acara ini.
Ahad 28 April 2013
Waktu : Jam 3:30 siang - jam 6:00 petang
Acara : Pengajian Umum -
Tempat : Rumah kediaman ibu Medria Kusumah di Kiapeng Apartment, Jalan Kiapeng no.3 Unit 8-6 (Depan Main Gate Aquaria KLCC atau Depan Menara Pinang Apartment)
Audiensi : Acara pengajian sifatnya tambahan - sangat di di harapkan kedatangan warga Kiapeng , KLCC dan sekitarnya.
Abu Hurairah ra. berkata, Rsulullah SAW bersabda : " Apabila satu kaum berkumpul di rumah- rumah Allah untuk membaca dan mempelajari kitab Al-quran, maka ketenangan akan turun keatas mereka, rahmat Allah melingkupi mereka, Malaikat - Malaikat mengelilingi mereka dan Allah menyebut- nyebut mereka di kalangan mahluk yang ada di dekat-Nya (para Malaikat)" ( h.r Muslim)
Salam
Jogi/Ali
No virus found in this message.
Checked by AVG - www.avg.com
Version: 2013.0.2904 / Virus Database: 3162/6255 - Release Date: 04/18/13
Tafsir SURAT AL - INSYIROH
oleh
DR. AMIR FAISHOL FATH MA
JUDUL KAJIAN
" Spirit Profesionalisme dalam surat al – Insyiroh"
PERUBAHAN JADWAL
KAJIAN SUBUH 27/4 - 28/4 sbb:
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Bapak, ibu, dan rekan-rekan sekalian yang sama-sama dirahmati oleh Allah SWT
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Swt atas segala limpahan rahmat, hidayah, dan karuniaNya. Shalawat serta salam bagi pemimpin orang-orang bertaqwa, teladan bagi seluruh umat manusia, Rasulullah Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan seluruh umatnya hingga akhir zaman.
Atas nama tuan rumah/acara, kami mengundang rekan-rekan sekalian untuk hadir pada acara “Pengajian dan Silaturahim” yang Insya Allah akan dilaksanakan sebagai berikut:
Tuan rumah/ acara : Bpk. Rusdi Dahardin
Acara : Pengajian dan Silaturahmi IX tahun 2013
Pembicara : Bpk. Ustadz Muntaha
Hari/Tanggal : Sabtu – 18 Mei 2013 - 8 Rajab 1434 H.
Topik : TAKWA
Tempat : Kediaman Pak Rusdi Dahardin – A 07-01 Riana Green East Condo
Dear Jogi,
pembicaranya pak Muntaha atau Bpk. Ustadz DR. Syamsuddin Arif ????
salam,
edison sirodj |
|
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Bapak, ibu, dan rekan-rekan sekalian yang sama-sama dirahmati oleh Allah SWT
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Swt atas segala limpahan rahmat, hidayah, dan karuniaNya. Shalawat serta salam bagi pemimpin orang-orang bertaqwa, teladan bagi seluruh umat manusia, Rasulullah Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan seluruh umatnya hingga akhir zaman.
Atas nama tuan rumah/acara, kami mengundang rekan-rekan sekalian untuk hadir pada acara “Pengajian dan Silaturahim” yang Insya Allah akan dilaksanakan sebagai berikut:
Tuan rumah/ acara : Bpk. Rusdi Dahardin
Acara : Pengajian dan Silaturahmi IX tahun 2013
Pembicara : Bpk. Ustadz Muntaha
Hari/Tanggal : Sabtu – 18 Mei 2013 - 8 Rajab 1434 H.
Topik : TAKWA
Tempat : Kediaman Pak Rusdi Dahardin – A 07-01 Riana Green East Condo
Agenda :
1. Pembukaan
2. Materi oleh Bpk. Ustadz Muntaha
3. Tanya jawab
4. Penutup
5. Doa
Mari bersama-sama kita menimba ilmu disamping mempererat tali silaturahim. Rekan2 yang tergabung dalam group Muslim KL baik dari IATMI KL ataupun dari MYCOMMIIT, CIMB, Muamalat, Rekan Pelajar, dlsb diundang untuk datang majelis yang mulia ini.
Semoga Allah memudahkan langkah kita untuk menghadiri acara ini dan mencatatnya sebagai amal salih. Amin
Salam
Jogi/Ali
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Bapak, ibu, dan rekan-rekan sekalian yang sama-sama dirahmati oleh Allah SWT
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Swt atas segala limpahan rahmat, hidayah, dan karuniaNya. Shalawat serta salam bagi pemimpin orang-orang bertaqwa, teladan bagi seluruh umat manusia, Rasulullah Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan seluruh umatnya hingga akhir zaman.
Atas nama tuan rumah/acara, kami mengundang rekan-rekan sekalian untuk hadir pada acara “Pengajian dan Silaturahim” yang Insya Allah akan dilaksanakan sebagai berikut:
Tuan rumah/ acara : Ibu Medria Kusumah Dewi
Acara : Pengajian dan Silaturahmi X tahun 2013 ( Acara Pengajian tambahan)
Pembicara : Bpk. DR. Adian Husaini MA
Hari/Tanggal : Selasa – 21 Mei 2013 - 11 Rajab 1434 H.
Topik : Perkembangan Dakwah dan Tantangannya dewasa ini ( dari Liberalisme, Pluralisme agama, kesetaraan gender sampai Syiah Indonesia)
Tempat : Kediaman Bu Medria Kusumah Dewi – Kiapeng Apartmnet, jalan Kiapeng no.3 Unit 8-6 ( Depan Main Gate Aquaria KLCC atau depan Menara Pinang Apartment)
Agenda :
1. Pembukaan
2. Materi oleh Bpk. Ustadz DR. Adian Husaini MA
3. Tanya jawab
4. Penutup
Assalamu’alaikum wr wb,
YTh Kaum Muslimin dan Muslimat jamaah IATMI KL yang dirahmati Allah SWT dimanapun itu berada,
Sebagai SOFT REMINDER……Jangan LUPA…..Insya Allah acara dialognya akan dimulai sore hari ini, selasa, 21 Mei 2013….jam 18:00 “Sharp” semoga dapat kita usahakan mulai ya….supaya dapat banyak informasi dan ilmu baru dari perkembangan dan tantangan dakwah Islam dewasa ini di Indonesia dari Ustad yang sangat intensip bekerja dan berinteraksi setiap minggunya dengan merekam, menulis dan memberikan pencerahan dari pandangan worldview ajaran Islam terhadap berbagai macam issu2 hangat terbaru ditanah air…..Insya Allah sangat bermanfaat buat kita bersama umat islam di KL, untuk membangun strategi perjuangan dakwah Islam, program kerjasama yang efektip dan sistimatis jangka pendek, menengah dan panjang.
Bang Adian (DR.Adian Husaini)panggilan akrab beliau, catatan dakwahnya yang aktual dan terbaru selalu menarik dan memberikan inspirasi baru baik tulisan maupun dalam dialognya…..contohnya adalah dua tulisan terbaru beliau dalam Catatan Akhir Pekan (Catatan Akhir Pekan/CAP, Majalah Hidayatulah : “Memahami Propaganda Iblis” ,Sepatutnya Kontes Miss World Dibatalkan (1, dan 2) serta Kuliah kemana?)
terlampir adalah bukti…bagi kaum Muslimin dan Muslimat....para sahabat, bapak2 dan ibu yang layak dan wajib untuk hadir dalam disukusi hari ini….sampai jumpa nanti sore….
Salam perjuangan dakwah Islamiyah,
Wassalamu’alaikum wr wb,
A.Nurhono
“Memahami Propaganda Iblis”
Sepatutnya Kontes Miss World Dibatalkan (1)
Oleh: Dr.
Adian Husaini
TAHUN 2013 ini, kontes Miss World akan diselenggarakan di Indonesia.
Kabarnya, selain digelar di Bali dan Jakarta, acara puncaknya akan digelar di
Sentul, Bogor, Jawa Barat, pada 28 September 2013. Jika peristiwa ini
benar-benar terjadi, maka ini sebuah peristiwa bersejarah. Untuk pertama kalinya,
kontes Miss World terjadi di sebuah negeri Muslim terbesar di dunia, di
salah satu propinsi yang dikenal paling religus, yang kebetulan sedang dipimpin
seorang Ustad kondang, yakni Ustad Ahmad Heryawan Lc.
Menurut
ketua Miss Indonesia Organization, Liliana Tanoesoedibjo,
dibutuhkan waktu tiga tahun untuk meyakinkan induk organisasi Miss
World agar mau memilih Indonesia sebagai tuan rumah. Liliana adalah istri
pemilik MNC Group Harry Tanoesoedibjo yang juga tokoh Partai Hanura dan salah
satu konglomerat serta penguasa media terkemuka di Indonesia.
Bagi aktivis perkontesan pemilihan perempuan-perempuan cantik, maka peristiwa
ini tentu dianggap sebagai sebuah momentum besar. Indonesia dipercaya sebagai
tuan rumah untuk acara internasional, yang kabarnya akan disiarkan langsung
oleh lebih dari 100 televisi dari berbagai negara. Indonesia akan terkenal.
Ujungnya, diharapkan, pariwisata akan makin maju. Duit pun diharapkan masuk.
Di ajang kontes Miss World ini, Indonesia akan diwakili Miss Indonesia 2013, Vania Larissa. Untuk dapat memenangkan kontes ini, kontestan harus memiliki kriteria tertentu. Situs http://lifestyle.okezone.com memberitakan, bahwa kriteria pemenang dalam kontes ini tidak hanya mendasarkan pada poin paras cantik, tapi juga dinilai aspek kepribadian dan jiwa sosial.
Kepada Okezone.com, di Jakarta, Selasa (19/2/213), Julia Morley, Chairwoman of Miss World Organization mengatakan, "Mereka semua yang mengikuti ajang Miss World adalah wanita-wanita cantik, mereka semua bisa menjadi Miss World. Tapi kami memilih peraih gelar Miss World tidak hanya dari wajah cantik saja, tapi sangat penting bagi kami melihat satu diantara mereka yang benar-benar memiliki jiwa sosial yang tinggi.
Sejak kemunculannya di tahun 1951 di London, kontes Miss World sudah memunculkan pro-kontra. Situs http://www.bbc.co.uk (5/11/2011), menyambut kontes Miss World ke-60 di London, tahun 2011, sekelompok feminis menggalang demonstrasi menentang acara tersebut. Sebuah pernyataan di situs “London Feminist Network” menyatakan, “Tidak ada tempat bagi kompetisi ini!” (the competition has no place in London in 2011). Situs feminis ini juga menegaskan: "Forty years ago feminists disrupted this sexist contest in a spectacular fashion, with chants of, 'we're not beautiful, we're not ugly, we're angry'.
Mulanya, kontes kecantikan ini semata-mata menekankan soal fisik (beauty). Mungkin untuk mengurangi kontroversi, di kemudian hari ada dua unsur lain ditambahkan menjadi kriteria penilaian, yaitu “brain” (kecerdasan) dan “behavior” (perilaku). Tapi, bagaimana pun, yang utama tetap faktor fisik. Sebab, ini adalah kontes kecantikan. Otak dan perilaku bukan yang utama. Banyak perempuan cerdas dan berprestasi tinggi di bidang sosial, tetapi tidak mungkin menjadi peserta kontes kecantikan ini. Itu semata-mata karena tidak memenuhi kriteria secara fisik. Di sejumlah kontes kecantikan, kriteria fisik ini sangat ketat dan bahkan sangat berlebihan.
Sebagai contoh, pada 5 September 2012 lalu, sebuah kontes kecantikan di China menuai kontroversi. Pasalnya, juri dianggap menetapkan kriteria fisik yang ‘terlalu ketat’. Kontes yang diselenggarakan oleh “The Chinese website Model Net (mtw.cc), antara lain mensyaratkan: mulai babak semifinal dan seterusnya, jarak antara dua puting payudara harus di atas 7,8 inci (20 cm). Menurut panitia, kriteria ‘cantik’ itu berdasar pada standar Cina klasik dipadukan dengan hasil riset ilmiah modern.
Banyak
pihak mengkritik krtiteria “cantik” dalam kontes ini. Tapi, dalam kontes
kecantikan, yang dinilai dan diukur memang fisik kontestan. Mata, alis,
jidat, hidung, bibir, leher, pipi, rambut, payudara, perut, pantat, dan kaki
kontestan harus tampak cantik di mata juri! Semua anggota tubuh itu harus
bisa dilihat dengan jelas dan bisa ‘diukur’ oleh dewan juri.
Karena yang dijadikan standar utama adalah faktor kecantikan fisik, maka
pemenang kontes ini pun tak selamanya dianggap cantik. Sebab, cantik terkait
dengan umur. Makin tambah umur, biasanya kecantikan semakin memudar. Makin tua
makin menurun pesona kecantikan fisik seseorang. Karena itu, tiap tahun,
dibutuhkan kontes perempuan cantik yang baru untuk dihasilkan
perempuan-perempuan cantik dan segar untuk dapat dinikmati kecantikannya oleh
syahwat laki-laki dan kepentingan bisnis di dunia kecantikan dan kewanitaan.
Tuhan disingkirkan
Fenomena “kontes kecantikan” menjadi salah satu ciri dari peradaban materi yang
menjadi cirri khas dari peradaban Barat (Western Civilization).
Peradaban Barat modern sarat dengan pemujaan materi. Ada empat hal yang dipuja
dalam peradaban ini, yaitu: kekayaan, jabatan, kecantikan, dan popularitas.
Agama disingkirkan sebagai sumber nilai, digantikan dengan budaya dan spekulasi
akal.
Jika agama sudah disingkirkan dari kehidupan, lalu budaya dan akal semata dijadikan sebagai tolok ukur kebenaran, maka ketika itulah sebenarnya manusia sudah mengangkat dirinya menjadi Tuhan. Itulah yang terjadi pada peradaban Barat modern sekarang ini. Manusia sudah mengangkat dirinya menjadi Tuhan dan kemudian manusia merasa mampu mengatur Tuhan. Dalam istilah Prof. Naquib al-Attas: “Man is deified and Deity humanized”.
Peradaban Barat memang bukan menolak agama dan menolak kebaradaan Tuhan, tetapi, tidak memberi peran yang penting kepada Tuhan dan agama dalam sistem berpikir mereka. Itu yang dikatakan Muhammad Asad dalam bukunya “Islam at The Crossroads”: “Western Civilization does not strictly deny God, but has simply no room and no use for Him in its present intellectual system.” (Muhammad Asad, Islam at The Crossroads, (Kuala Lumpur: The Other Press).
Logika berpikir “membuang Tuhan” itulah yang kita jumpai pada logika kontes Miss World. Jangan bicara Tuhan di sini! Jangan bicara moral! Yang ada adalah nilai seni, hiburan, devisa, popularitas, dan keuntungan materi. Ketika “Tuhan” sudah dibuang, maka manusia merasa berhak menentukan mana yang baik dan mana yang buruk. Padahal, ketika itu, manusia pada hakekatnya sedang menjadikan ‘hawa nafsunya’ sebagai Tuhannya. (QS 45:23).
Tahun 2011, sebuah situs perempuan memberitakan adanya sebuah kontes pemilihan vagina terindah di AS. Kontes itu diberi nama “The Most Beautiful Miss V Contest”, yang diselenggarakan oleh sebuah klub di Portland, Oregon. Kononnya, juri dalam kontes itu terdiri atas enam orang selebriti setempat. Untuk menentukan pemenangnya, si juri dibekali dengan alat kaca pembesar. Akhirnya, setelah melakukan penelitian dengan cermat, terpilihlah seorang juara yang dianugerahi mahkota dan gelar sebagai “Miss Beautiful Vagina 2011”.
Di Indonesia pun, kelompok liberal yang tergabung dalam Teater Salihara, pada 9 Oktober 2012, menggelar teater dari Perancis yang seluruh pemainnya bertelanjang bulat saat pentas. Situs: http://salihara.org/community/2012/10/12/tari-telanjang-tanpa-rangsang, menurunkan berita dengan judul “Tari Telanjang Tanpa Rangsang” (12 Oktober 2012). Ditulis dalam situs ini: “Tubuh telanjang tidak selalu menjadikan pelihatnya terangsang. Tari telanjang pun juga tak selalu berkutat dalam bingkai erotis pemancing syahwat. Dalam konteks ini, Amour, acide, et noix (2001) dari Daniel Léveillé Danse (Kanada) menjadi contohnya. Penampilan mereka dalam Festival Salihara Keempat Selasa (09/10) lalu memukau 230-an penonton di Teater Salihara.”
Logika “membuang Tuhan” dari nilai-nilai kehidupan inilah yang mudah kita jumpai pada pihak penyelenggara dan pendukung kontes kecantikan sejenis Miss World. Alasan yang senantiasa dikemukakan adalah untuk keuntungan popularitas dan peningkatan pariwisata. Tidak ada kriteria yang pasti, mana tubuh yang boleh dibuka atau ditutup. Itu tergantung budaya, tergantung situasi. Tidak ada ukuran yang pasti mana yang boleh dilakukan dan mana yang tidak boleh.
Tampaknya, para pelaku seni liberal ini berprinsip “Seni untuk seni!” Bukan “seni untuk ibadah”. Tidak ada nilai agama dilibatkan. Toh, kata mereka, kontes-kontes semacam ini menghibur (baca: memuaskan syahwat), tidak mengganggu orang lain, bahkan berhasil menyedot banyak pengunjung.
Pada 15 November 2012, sebuah situs hiburan di Indonesia menampilkan judul berita: “Kriteria Miss Indonesia 2013 Ikuti Standar Miss World”. Salah satu anggota tim juri audisi Miss Indonesia 2013 menyatakan: "Karena ini ajang kecantikan, bagaimanapun yang paling penting adalah fisik perlu diperhatikan, seperti wajah, tinggi badan dan proposional berat tubuh."
Itulah kontes kecantikan! Agar kontes semacam ini tidak menampakkan eksploitasi tubuh perempuan yang terlalu vulgar – mirip-mirip seleksi ‘binatang sembelihan’ -- maka dibuatlah kriteria ‘tambahan’ dengan memasukkan aspek intelektual, seperti wawasan sejarah, pengetahuan umum, dan kemampuan bahasa. Dalam sebuah acara konferensi pers di Jakarta, (19/2/213), Julia Morley, Chairwoman of Miss World Organization mengatakan: "Mereka semua yang mengikuti ajang Miss World adalah wanita-wanita cantik. Mereka semua bisa menjadi Miss World. Tapi kami memilih peraih gelar Miss World tidak hanya dari wajah cantik saja, tapi sangat penting bagi kami melihat satu di antara mereka yang benar-benar memiliki jiwa sosial yang tinggi." (www.okezone.com)
Jadi, ini kontes kecantikan! Yang diukur utamanya adalah aspek fisik perempuan. Karena itulah biasanya dalam kontes ini ada sesi parade peserta dalam pakaian bikini. Para peserta disuruh berjalan, bermain-main di kolam renang, untuk bisa dinikmati dan diukur kadar kecantikan fisiknya oleh dewan juri.
Itulah
kontes kecantikan. Sehebat apa pun seorang perempuan; mungkin ia juara
olimpiade matematika, pakar ilmu pengetahuan, pekerja sosial hebat, pembela
kaum tertindas, penemu vaksin AIDS, penopang keluarga, pendidik yang hebat, dan
sebagainya -- tapi si perempuan tidak cantik, muka cacat bekas luka,
ukuran cebol – maka ia harus tahu diri. Menyingkirlah dari kontes ini!
Sebab, Anda tidak cantik! Anda tidak patut dipuja-puji dan ‘dijual’ ke seantero
dunia.
Iblis yang Menawan
Sikap ”membuang Tuhan” dalam kehidupan jelas-jelas bertentangan dengan prinsip
Ketuhanan YangMaha Esa. Katanya, bangsa Indonesia ber-Ketuhanan Yang Maha
Esa. Katanya, bangsa Indonesia berdasarkan pada Kemanusiaan yang Adil dan
Beradab. Tentu sulit diterima akal sehat, jika ada manusia yang mengakui
keberadaan Tuhan YME tetapi menolak kedaulatan Tuhan; menolak untuk tunduk
patuh pada aturan-aturan Tuhan. Sikap mengakui eksistensi Tuhan tetapi menolak
kedaulatan-Nya seperti itu sudah pernah dicontohkan oleh Iblis, makhluk
yang sombong dan durhaka kepada Allah.
Dalam al-Qur’an dijelaskan, bahwa Iblis dikutuk dan diusir karena menolak perintah Allah. Iblis tidaklah ateis atau agnostik. Iblis tidak mengingkari adanya Tuhan. Iblis tidak meragukan wujud maupun ke-Esaan-Nya. Iblis bukan tidak kenal Tuhan. Ia tahu dan percaya seratus persen. Tetapi, meskipun ia tahu kebenaran, ia disebut ‘kafir’, karena mengingkari dan menolak untuk tunduk patuh kepada Tuhan YME.
Kesalahan Iblis bukan karena ia tak tahu atau tak berilmu. Kesalahannya karena ia membangkang. (QS 2:34, 15:31, 20:116). Iblis sombong dan menganggap dirinya hebat (QS 2:34, 38:73, 38:75). Allah berfirman: “Dia adalah dari golongan jin, maka ia durhaka terhadap perintah Tuhannya. Patutkah kamu mengambil dia dan turunan-turunannya sebagai pemimpin selain kepada-Ku, sedang mereka adalah musuhmu? Amat buruklah Iblis itu sebagai pengganti (Allah) bagi orang-orang yang zalim” (QS 18:50). Maka Iblis juga sudah bertekad: “Sungguh akan kuhalangi mereka dari jalan-Mu yang lurus. Akan kudatangi mereka dari arah depan dan belakang, dari sebelah kanan dan kiri mereka!” (QS 7:16-17).
Sosok Iblis dalam al-Quran adalah sosok yang pintar dan berilmu, sejenis cendekiawan. Dalam bukunya, Orientalis dan Diabolisme Intelektual, Dr. Syamsuddin Arief menjelaskan ciri-ciri “cendekiawan bermental Iblis”.
Pertama, selalu membangkang dan membantah (6:121). Meskipun ia kenal, tahu dan faham, namun tidak akan pernah mau menerima kebenaran. Selalu dicarinya argumen untuk menyanggah dan menolak kebenaran demi mempertahankan opininya. Sebab, yang penting baginya bukan kebenaran, akan tetapi pembenaran. Jadi, bukan karena ia tak tahu mana yang benar, tetapi karena ia memang tidak mau mengikuti dan tunduk pada kebenaran itu.
Kedua, cendekiawan bemental Iblis itu “bermuka dua”, menggunakan standar ganda (QS 2:14). Mereka menganggap orang beriman itu bodoh, padahal merekalah yang bodoh dan dungu (sufaha’). Intelektual semacam inilah yang diancam Allah dalam al-Qur’an : “Akan Aku palingkan mereka yang sombong tanpa kebenaran itu dari ayat-ayat-Ku. Sehingga, meskipun menyaksikan setiap ayat, tetap saja mereka tidak akan mempercayainya. Dan kalaupun melihat jalan kebenaran, mereka tidak akan mau menempuhnya. Namun jika melihat jalan kesesatan, mereka justru menelusurinya” (QS 7:146).
Ketiga, ialah mengaburkan dan menyembunyikan kebenaran (talbis wa kitman al-haqq). Cendekiawan Iblis bukan tidak tahu mana yang benar dan mana yang salah. Namun ia sengaja memutarbalikkan data dan fakta. Yang batil dipoles dan dikemas sedemikian rupa sehingga nampak seolah-olah haq. Sebaliknya, yang haq digunting dan di’preteli’ sehingga kelihatan seperti batil. Iblis punya kemampuan juga mencampur-aduk dua-duanya sehingga tidak jelas lagi beda antara yang benar dan yang salah.
Strategi semacam ini memang sangat efektif untuk membuat orang lain bingung dan terkecoh. Al-Qur’an pun telah memberitahukan: “Memang ada manusia-manusia yang kesukaannya berargumentasi, menghujat Allah tanpa ilmu, dan menjadi pengikut setan yang durhaka. Telah ditetapkan atasnya, bahwa siapa saja yang menjadikannya sebagai kawan, maka akan disesatkan olehnya dan dibimbingnya ke neraka” (QS 22:3-4).
Dengan tipudaya Iblis, khamar diiklankan dan dijadikan kebanggaan oleh sebagian manusia modern; perzinahan dianggap biasa dan bukankejahatan, bahkan dilegalkan dan tidak dipersoalkan kebejatannya; pertunjukan telanjang dipromosikan sebagai suatu keindahan (seni) dan amal kebajikan. Di zaman globalisasi saat ini, diakui, bahwa informasi adalah kekuatan yang paling dahsyat. Penguasa informasi adalah yang menguasai otak manusia saat ini. Mereka dengan leluasa berpotensi memutarbalikkan fakta dan kebenaran. Di sinilah ‘talbis Iblis’ (tipu daya Iblis) dapat terjadi. Yang haq dipromosikan sebagai kebatilan, dan yang bathil dikampanyekan sebagai al-haq. Banyak motif para pelaku talbis Iblis. Bisa karena memang ada kesombongan, ada penyakit hati, atau karena motif mencari keuntungan duniawi.
Kisah Iblis begitu banyak diceritakan dalam al-Quran. Pesannya sangat jelas kepada kita, orang Muslim: jangan contoh perilaku Iblis! Dia memang pintar, tapi licik, durhaka dan berani menantang Tuhan. Satu lagi: dalam menyesatkan manusia, Iblis menggunakan cara-cara yang halus dan canggih. Kata-katanya menawan. Iblis tidak membentak-bentak Adam dan Hawa. Iblis bermuka manis, bertutur kata lembut dan sopan.
Bahkan, Iblis menampakkan sikap yang sangat simpatik kepada Adam dan Hawa. Iblis sepertinya tidak bertampang seram, seperti digambarkan selama ini dalam berbagai komik dan film atau sinetron. Tapi, Iblis itu bisa berwajah cantik dan menawan. Iblis tidak mengatakan: ”Wahai Adam, tidak usah pedulikan larangan Tuhan!” Tapi, Iblis bersikap sebagai teman akrab. Iblis bersumpah kepada Adam dan Hawa, bahwa dia adalah sahabat karib yang menasehati Adam dan Hawa dengan tulus ikhlas. (QS 7:21). Allah juga mengingatkan, bahwa musuh para Nabi dan pengikutnya adalah ’setan dari jenis manusia dan setan jenis jin’ yang aktivitas mereka adalah membisikkan kata-kata indah (zukhrufal qauli) untuk menipu manusia. (QS 6:112).
Menjelang digelarnya kontes Miss World 2013 di Indonesia, kita, kaum Muslim Indonesia, patut merenungkan benar-benar kisah Iblis, sifat, perilaku dan kiat-kiat propagandanya dalam menyesatkan manusia. Iblis sudah terbukti sangat profesional dalam soal penyesatan manusia. Perbuatan yang jelas-jelas munkar dan jahat bisa dikemas dan dipropagandakan sedemikian rupa sehingga tampak indah, menawan, dan mendapatkan dukungan masyarakat secara luas. Karena itulah, kita diseru oleh Allah SWT: ”Wahai orang-orang beriman, masuklah ke dalam Islam secara kaffah, dan jangan sekali-kali mengikuti ’garis-garis’ setan. Sesungguhnya setan adalah musuhmu yang nyata.” (QS 2:208).
Jadi, jika mau selamat dari tipu daya Iblis, maka kita diimbau agar masuk ke dalam Islam secara kaffah. Jangan tanggung-tanggung jadi orang Muslim! Jangan bersikap seperti Iblis! Hanya mau menerima hal-hal tertentu yang disukainya, tetapi menolak aturan-aturan Allah yang tidak disukai atau dianggap merugikan dirinya!
Tapi, kita manusia, yang bisa khilaf dan lupa. Jika kita sempat tergoda Iblis atau setan, terjebak dalam tipudayanya, segeralah kita ingat Allah, bertobat! Manusia yang baik, bukan tidak pernah salah dan dosa, tetapi manusia yang segera sadar akan kessalahannya. Itulah yang dilakukan oleh Adam a.s. Jangan seperti Iblis! Sudah berbuat salah, tidak mengaku salah, tapi malah membangkang dan berani menantang Tuhan. Na’udzublillahi min dzalika. Kita berlindung kepada Allah dari sikap-sikap pongah gaya Iblis semacam itu.
Berikut ini doa yang diajarkan Nabi saw agar kita terhindar dari godaan setan: ”Rabbi a’udzubika min hamazaatisy syayaathini, wa-a’udzubika Rabbi an-yahdhurun.” (Ya Allah, Ya Tuhanku, aku berlindung kepada-Mu dari bisikan-bisikan setan; dan aku berlindung (pula) kepada-Mu, Ya Tuhanku, dari kedatangan mereka kepadaku).” /Depok, 23 April 2013
Penulis Ketua Program Doktor Pendidikan Islam – Universitas Ibn Khaldun Bogor. Catatan Akhir Pekan [CAP] adalah hasil kerjasama Radio Dakta 107 FM dan hidayatullah.com
“Penistaan Martabat Perempuan”
Sepatutnya Kontes Miss World Dibatalkan (2)
Oleh: Dr. Adian Husaini
LAZIMNYA, perempuan biasanya ingin tampil cantik, dan senang dipuji kecantikannya. Sementara laki-laki lazimnya senang memandang kecantikan perempuan. Keinginan naluriah itu ada pada manusia. Rasulullah saw pun memberitahukan, bahwa perempuan dikawini karena empat hal: kecantikannya, hartanya, nasabnya, dan juga agamanya. Nabi memerintahkan untuk mengutamakan faktor agama, jika rumah tangganya mau selamat. Toh, faktor cantik tidak dilarang untuk dijadikan sebagai pertimbangan. Sebab, itu memang naluriah laki-laki normal.
Al-Quran juga menjelaskan, salah satu syahwat dunia adalah kecintaan kepada perempuan, anak-anak, harta perniagaan,emas dan perak, sawah ladang, dan peternakan. (QS 3:14).
Islam bukanlah agama yang membunuh naluri manusia, sehingga melarang pemeluknya untuk menikah dengan alasan untuk lebih mendekatkan diri kepada Allah SWT. Tapi, Islam juga bukan agama yang memerintahkan umatnya untuk mengumbar nafsu syahwatnya. Islam adalah agama yang sesuai dengan fitrah manusia. Islam menunjung tinggi prinsip keadilan.Islam tidak membunuh hawa nafsu, tetapi mengendalikan dan mengatur hawa nafsu, sesuai dengan konsep Sang Pencipta, agar manusia meraih kebahagiaan (sa’adah); bukan sekedar meraih kepuasan syahwat jasmaniah.
Seperti telah kita bahas dalam CAP-359, peradaban Barat yang mencengkeram pemikiran manusia modern saat ini, adalah peradaban yang secara ekstrim memuja ‘materi’.
Unsur-unsur fisik dieksploitasi untuk kepuasan syahwat secara berlebihan. Sementara unsur “jiwa” (nafs) diabaikan, dan diserahkan kepada kendali syahwat. Peradaban Barat modern adalah peradaban yang memuja “kekuasaan, kekayaan, kecantikan, dan kepopuleran” (power, wealth, beauty, popularity). Dalam posisi seperti inilah, aspek kecantikan perempuan mendapatkan tempatnya. Para desainer dan juru gambar berusaha keras bagaimana mengeksploitasi dan mendandani tubuh perempuan agar “memuaskan”, menarik, dan membangkitkan syahwat laki-laki. Para manajer eksploitasi syahwat itu tahu persis, bagian-bagian mana dati tubuh perempuan yang harus dibuka dan bagian mana yang harus ditutup, agar – kata mereka – tampak indah, cantik, dan menarik.
Dunia industri kapitalis yang tidak peduli halal-haram pun tak lupa memanfaatkan (mengeksploitasi) tubuh perempuan agar menjadi daya tarik konsumen, meskipun terkadang, tak ada hubungan antara produk dan tubuh perempuan. Misal, ditampilkannya perempuan seksi untuk mengiklankan produk ban dan cat pengkilat mobil. Tentu, perancang iklan itu paham betul, bahwa tampilnya perempuan cantik dengan pakaian ala kadarnya bisa membangkitkan minat (syahwat) pembeli.
Mantan Menteri P&K, Dr.Daoed Joesoef memberikan kritik keras terhadap kontes-kontes kecantikan, dengan menyebutkan bahwa: ”Pemilihan ratu-ratuan seperti yang dilakukan sampai sekarang adalah suatu penipuan, di samping pelecehan terhadap hakikat keperempuanan dari makhluk (manusia) perempuan. Tujuan kegiatan ini adalah tak lain dari meraup keuntungan berbisnis, bisnis tertentu; perusahaan kosmetika, pakaian renang, rumah mode, salon kecantikan, dengan mengeksploitasi kecantikan yang sekaligus merupakan kelemahan perempuan, insting primitif dan nafsu elementer laki-laki dan kebutuhan akan uang untuk bisa hidup mewah.” (Dikutip dari buku “Dia dan Aku: Memoar Pencari Kebenaran” (Jakarta: Kompas, 2006).
Itulah sebenarnya tujuan utama kegiatan kontes kecantikan. Yakni, eksploitasi tubuh perempuan untuk keuntungan bisnis tertentu. Ironisnya, kegiatan bisnis ini dikemas dengan jargon-jargon sosial bahkan pendidikan. Seolah-olah, kontes kecantikan perempuan adalah untuk mengangkat harkat dan martabat perempuan. Padahal, menurut Daoed Joesoef, semua itu adalah bohong belaka. Praktik kontes perempuan lebih merupakan bentuk eksploitasi terhadap perempuan. Pakaian yang ala kadarnya – biasanya berupa bikini dan sejenisnya – disyaratkan untuk dikenakan pada sesi tertentu agar tubuh kontestan dapat dilihat dan diukur dengan jelas.
Kata Daoed Joesoef: ”Namun tampil berbaju renang melenggang di catwalk, ini soal yang berbeda. Gadis itu bukan untuk mandi, tapi disiapkan, didandani, dengan sengaja, supaya enak ditonton, bisa dinikmati penonjolan bagian tubuh keperempuanannya, yang biasanya tidak diobral untuk setiap orang… setelah dibersihkan lalu diukur badan termasuk buah dada (badan)nya dan kemudian diperas susunya untuk dijual, tanpa menyadari bahwa dia sebenarnya sudah dimanfaatkan, dijadikan sapi perah. Untuk kepentingan dan keuntungan siapa?”
Itu pendapat Dr. Daoed Joesoef yang dikenal sebagai salah satu tokoh sekuler di Indonesia. Jika tokoh sekuler saja berani bersikap tegas, seyogyanya para tokoh Islam – apalagi yang sedang memegang kendali kekuasaan – berani bersikap lebih tegas lagi. Substansi dari kontes kecantikan yang mengumbar dan mengeksploitasi keindahan tubuh perempuan adalah pola pikir dan kegiatan yang keliru. Dalam istilah Islam, itu disebut hal yang batil dan mungkar.
Kata Rasulullah, jika seorang melihat kemungkaran, maka ubahlah dengan ‘tangan’-nya; jika tidak mampu, dengan lisan (ucapannnya); dan jika tidak mampu juga, maka ubahlah dengan hatinya. Tapi, ingkar dengan hati, tidak rela dan benci terhadap kemungkaran, adalah selemah-lemahnya iman.
Tentu
saja orang bisa melihat pada sisi yang berbeda. Tergantung pada cara pandangnya
terhadap realitas (worldview). Seorang yang berpaham materialisme dan
sekulerisme tidak mempersoalkan masalah moral terhadap kontes semacam ini.
Haram-halal, berdosa atau berpahala, ibadah atau maksiat, bukanlah hal penting
bagi kaum materialis. Bagi mereka yang terpenting adalah kelimpahan
materi, ketenaran, dan puja-pujian terhadap kecantikannya.
Cobalah renungkan, betapa kasihannya orang yang terjangkit pemikiran semacam
ini. Ia salah. Ia tanpa sadar telah dikendalikan oleh setan untuk mengumbar
hawa nafsunya. Hawa nafsu telah dijadikan Tuhan. Orang seperti ini, sudah tertutup
mata, telinga, dan hatinya dari kebenaran. (QS 45:23).
Al-Quran menyebutkan, bahwa orang yang merasa benar dan merasa telah berbuat baik, padahal amalnya sesat dan salah, adalah manusia yang paling merugi amalnya. (QS 18:103-104).
Kecantikan bagi seorang perempuan adalah karunia dan sekaligus ujian Allah bagi si perempuan. Harusnya, kecantikannya digunakan untuk beribadah dan dakwah. Ironisnya, biasa kita saksikan, perempuan-perempuan yang terjebak oleh bujuk rayu setan agar mengeksploitasi kecantikan dan kemolekan tubuhnya untuk menggoncang-goncang syahwat lawan jenisnya. Dan itu tentu ada imbalan yang menggiurkan, berupa kemikmatan hidup duniawi.
Untuk tampil cantik – tepatnya untuk dikatakan cantik – sebagian perempuan mau melakukan tindakan hina dengan membuka auratnya. Padahal, jika dirnungkan dengan hati tulus ikhlas, jika jutaan orang sudah memuji-muji kecantikannya, apakah si perempuan akan bahagia?
Seorang yang menggantungkan hidupnya pada pujian manusia, tidaklah akan pernah meraih bahagia sejati. Segala puji hanya layak dipanjatkan kepada Allah. Bukan manusia yang patut dipuji degan melupakan Allah. Alhamdulillah, segala puji bagi Allah. Sebab. kecantikan, ketampanan, ketenaran, kekayaan, kekuasaan, dapat diraih seseorang hanya karena atas ijin dan karunia Allah. Jika Allah menghendaki, dalam sekejap, semua kecantikan yang dipuja-puja itu bisa sirna.
Si empunya kecantikan sepatutnya mau berpikir, bahwa tak lama lagi, kecantikannya akan pudar . Kecantikan yang diumbar dan ‘dijualnya’ akan sirna. Puji-pujian itu pun akan hilang. Bersamaan dengan itu, muncullah perempuan-perempuan yang lebih cantik dan lebih menarik dari dia. Sungguh kasihan, jika seorang menggantungkan kebahagiannya pada pujian orang. Sebab, itu tak kan diraihnya. Pujian manusia bisa buat puas sementara waktu. Bukan kebahagiaan yang hakiki yang hanya bisa diraih oleh orang taqwa.
Martabat perempuan
Jurnal Islamia-Republika edisi 18 April 2013 menurunkan laporan utama tentang martabat perempuan dalam pandangan Islam. Dalam artikelnya, “Teologi Perempuan dalam Islam”, Fahmi Salim – Wasekjen Majelis Intelektual dan Ulama Muda Indonesia (MIUMI) -- mengungkapkan kisah seorang sahabat perempuan bernama Asma’ binti Yazid yang mengajukan aspirasi kaumnya kepada Rasulullah saw. Di zaman “pemaksaan paham kesetaraan gender” saat ini, aspirasi Asma’ perlu kita renungkan.
Ketika itu, Asma’ mendatangi Rasulullah, saat beliau sedang berkumpul dengan sejumlah sahabat laki-laki. Berikut aspirasi kepada Rasulullah: “Demi Allah yang menjadikan ayah dan ibuku tebusanmu wahai Rasulullah, aku adalah perwakilan seluruh muslimah. Tiada satu pun diantara mereka saat ini kecuali berpikiran yang sama dengan aku. Sungguh Allah telah mengutusmu kepada kaum laki-laki dan perempuan, lalu kami beriman dan mengikutimu. Kami kaum hawa terbatas aktivitasnya, menunggui rumah kalian para suami, dan yang mengandungi anak-anak kalian. Sementara kalian kaum lelaki dilebihkan atas kami dengan shalat berjamaah, shalat jumat, menengok orang sakit, mengantar jenazah, bisa haji berulang-ulang, dan jihad di jalan Allah. Pada saat kalian haji, umrah atau berjihad, maka kami yang jaga harta kalian, menjahit baju kalian dan mendidik anak-anak kalian. Mengapa kami tidak bisa menyertai kalian dalam semua kebaikan itu?”
Rasul melihat-lihat para sahabatnya dan berkata, “Tidakkah kalian dengar ucapan perempuan yang bertanya tentang agamanya lebih baik dari Asma’?”
“Tidak wahai Rasul,” jawab sahabat.
Beliau lalu bersabda, “Kembalilah wahai Asma’ dan beritahukan kaummu bahwa melayani suami kalian, meminta keridhaannya, dan menyertainya ke mana pun ia pergi pahalanya setara dengan apa yang kalian tuntut”. Asma’ lalu pergi keluar seraya bertahlil dan bertakbir kegirangan. Kisah diatas direkam oleh Abu Nu’aim al-Asbahani dalam kitab Ma’rifat al-Shahabah (Vol.22/420).
Aspirasi Asma’ berbeda secara substansial dengan aspirasi kaum pegiat kesetaraan gender saat ini. Asma’ tidak menuntut kesetaraan secara nominal; bahwa perempuan dan laki-laki harus sama-sama aktif di ruang publik untuk kemajuan pembangunan. Perempuan yang aktif mendidik anak-anaknya di rumah dengan sungguh-sungguh tidak dianggap telah berpartisipasi dalam pembangunan. Yang dituntut oleh Asma’ adalah kesetaraan substansial, bukan kesetaraan nominal. Peran bisa berbeda. Tapi,peluang untuk meraih pahala dari Allah adalah sama besarnya.
Karena itulah, setelah Rasulullah memberitahukan bahwa istri yang taat dan diridhai suami serta menyertai suaminya, mendapatkan pahala yang sama dengan pahala suaminya, maka Asma’ bertakbir kegirangan. Asma’ tidak menuntut peran yang sama dengan laki-laki. Yang dituntut adalah pahala dari Allah. Sungguh berbeda tuntutan Asma’ dengan aktivis gender yang tidak menggunakan logika pahala dan ibadah saat merumuskan paham “kesetaraan gender” sekuler.
Akibat adanya kekeliruan dalam menggunakan tolok ukur “martabat perempuan” maka pemerintah dan DPR telah sepakat untuk menetapkan angka minimal untuk pengurus perempuan dalam partai politik adalah 30 persen. Peneliti INSISTS, Dr. Dinar Dewi Kania dalam artikelnya yang berjudul “Martabat dan Keterwakilan Perempuan”, mengupas secara tajam kekeliruan cara pandang UU nomor 8 tahun 2012 tentang Pemilihan Umum dan UU No 2 tahun 2011 tentang Partai Politik dalam kaitan dengan martabat perempuan. Kedua Undang-Undang itu telah memberi mandat kepada partai politik untuk melibatkan perempuan sekurang-kurangnya 30% dari daftar caleg yang diusulkan partai politik peserta pemilu.
“Umat
Islam seharusnya dapat lebih jeli menilai bahwa aturan tentang kuota caleg
perempuan berpotensi mengalihkan perhatian perempuan dari peran utama
mereka sebagai ibu dan pendidik anak-anak di rumah. Bahkan, dalam paham
ini, tugas dan peran sebagai Ibu rumah tangga dipandang sebelah mata, dianggap
tidak lebih mulia ketimbang aktif di parlemen. Apakah mereka berpikir, bahwa
dengan ”memaksa” perempuan aktif di ruang publik dan meninggalkan keluarga,
maka laki-laki dan perempuan yang bukan muhrim dapat lebih leluasa bergaul
sampai larut malam, demi ”kemajuan bangsa”? Sementara suami harus menjaga
anak-anak bersama pembantu di rumah, menunggui istrinya pulang dari raker
berhari-hari di luar kota?” tulis Dr. Dinar Kania.
Seorang Muslim pasti memiliki cara pandang yang khas terhadap “martabat
perempuan”. Cara pandang muslim berlandaskan pada prinsip keadilan dalam Islam.
Islam mengajarkan pemeluknya agar berperilaku adil kepada seluruh
umat manusia tanpa memandang harta, kedudukan atau jenis kelamin. Allah
swt telah menegaskan, bahwa” .... Sesungguhnya orang yang paling mulia di
antara kamu di sisi Allah ialah orang yang paling bertakwa di antara kamu.
Sesungguhnya Allah Maha Mengetahui lagi Maha Mengenal.” Dengan ayat ini, ajaran
Islam secara tegas menetapkan bahwa nilai kemuliaan seorang manusia
diukur dari iman, ketinggian akhlak dan perbuatan-perbuatan baiknya.
Menyimak kekeliruan dan ketidakberadaban kontes-kontes kecantikan, kita berharap tidak ada orang Muslim yang ikut-ikutan mendukung berbagai jenis kontes kecantikan, semisal kontes Miss World. Jadi, kontes Miss World bukanlah hanya soal baju, tapi soal penetapan dan pemberian penghargaan martabat perempuan yang keliru. Tidaklah tepat jika ada pemimpin daerah yang menyetujui acara semacam itu, hanya karena pada kontes kali ini tidak lagi diperagakan parade bikini. Andaikan kontes Miss World menggunakan mukena sekali pun, kontes semacam itu tetap keliru, sebab martabat utama perempuan dinilai berdasarkan unsur utama kecantikan fisiknya. Kontes semacam ini sudah salah menetapkan martabat perempuan.
Tulisan ini hanyalah sekedar bentuk taushiyah kepada sesama Muslim, yang masih terlibat dalam acara Miss World dan sejenisnya. Semoga mereka menyadari kekeliruannya. Cobalah bayangkan, andaikan di Hari Akhir nanti, penyelenggara acara kontes atau pemimpin daerah yang menyetujui acara itu, ditanya oleh Allah SWT! Apa jawab mereka? Apakah mereka merasa telah beramal shalih, karena berhasil mendatangkan devisa? Apa bedanya dengan meraih penghasilan dari pajak pelacuran dan perjudian?
Rasulullah bersabda: “Dua golongan ahli neraka yang belum pernah saya lihat sebelumnya: para lelaki yang membawa cambuk di tangannya seperti ekor sapi yang digunakan untuk mencambuk manusia, dan perempuan-perempuan yang berpakaian tetapi telanjang, sesat dan menyesatkan. Kepala mereka seperti punuk unta yang miring. Mereka tidak akan masuk surga, bahkan tidak mencium baunya.” (HR Muslim).
Sebagai pengemban perjuangan risalah kenabian, tugas kita hanyalah menyampaikan titah baginda Rasul saw tersebut kepada umat manusia, apa pun agamanya. Semoga bermanfaat bagi yang mau mengikuti petunjuk-Nya.*
Penulis Ketua Program Doktor Pendidikan Islam – Universitas Ibn Khaldun Bogor. Catatan Akhir Pekan [CAP] adalah hasil kerjasama Radio Dakta 107 FM dan hidayatullah.com
Assalamu’alaikum warahmatullahi wabarakatuh
Bapak, ibu, dan rekan-rekan sekalian yang sama-sama dirahmati oleh Allah SWT
Alhamdulillah, segala puji bagi Allah Swt atas segala limpahan rahmat, hidayah, dan karuniaNya. Shalawat serta salam bagi pemimpin orang-orang bertaqwa, teladan bagi seluruh umat manusia, Rasulullah Muhammad SAW, keluarga, sahabat dan seluruh umatnya hingga akhir zaman.
Atas nama tuan rumah/acara, kami mengundang rekan-rekan sekalian untuk hadir pada acara “Pengajian dan Silaturahim” yang Insya Allah akan dilaksanakan sebagai berikut:
Tuan rumah/ acara : Bpk. Isra Ismail
Acara : Pengajian dan Silaturahmi XIII tahun 2013
Pembicara : Bpk. Ustadz Muntaha Zaim
Hari/Tanggal : Sabtu – 7 September 2013 - 1 Zulkaidah 1434 H.
Topik dan Acara : Riyadhus Shalihin - Lanjutan Takwa serta acara doa perpisahan buat pak Isra sekeluarga
Tempat : Kediaman Pak Isra Ismail – Serimaya Condo, Havanna C-10-3 Jalan Jelatek Kuala Lumpur - 54200
Agenda :
1. Pembukaan
2. Materi oleh Bpk. Ustadz Muntaha Zaim
3. Tanya jawab
4. Penutup
5. Doa ( Perpisahan pak Isra)
Mari bersama-sama kita menimba ilmu disamping mempererat tali silaturahim. Rekan2 yang tergabung dalam group Muslim KL baik dari IATMI KL ataupun dari MYCOMMIIT, CIMB, Muamalat, Rekan Pelajar, dlsb diundang untuk datang majelis yang mulia ini, serta memberikan doa kepada pak Isra.
Semoga Allah memudahkan langkah kita untuk menghadiri acara ini dan mencatatnya sebagai amal salih. Amin
Salam
Jogi/Ali