Cacar air atau Varisela merupakan suatu penyakit yang di sebabkan oleh virus yang sangat menular,di tandai dengan bintik bintik merah yang dapat menimbulkan kerusakan dan ketidaknyaman pada kulit.
Apa Resiko dari cacar air ?
Sejauh ini cacar air dianggap senagai suatu penyakit yang ringan,tetapi komplikasi dapat terjadi baik pada anak maupun dewasa seperti :
- Infeksi tambahan pada kulit,menimbulkan kerusakan dan bekas luka (yang dapat menyebabkan rasa rendah diri jika letaknya di wajah ).
- Radang paru dan radang otak,yang membutuhkan rawat inap di rumah sakit.
- Pada wanita subur,apabila hamilakan beresiko berat terhadap janinnya seperti kecacatan pada bayi bahkan kematian.
- Herpes Zoster ( cacar ular apabila pernah terkena cacar air sebelumnya ).
- Kematian pada beberapa kasus.
Bagaimana anda dapat terserang cacar airAda 3 cara berbeda bagaimana orang terserang cacar air :
- Penularan dari orang ke orang yaitu disebarkan melalui batuk bersin.
- Kontak langsung dengan pasien yang terinfeksi,dimana gelembung - gelembung cairannya sangat menular.
- Penularan melalui plasenta yaitu dari ibu yang terinfeksi ke janin yang di kandungnya.
Kapan cacar air sangat menular ?
Sejak 2 hari sebelum dan 4 - 5 hari sesudah timbulnya bintik bintik merah merah,pasien sangat menular.Selama 2 hari sebelum bintik bintik merah ,tidak ada gejala klinis yang khas,tetapi resiko penularan cacar air cukup besar dan tidak dapat di perkirakan.
Apa gejala gejala dari cacar air ?Gejala gejala cacar air di mulai 14 - 16 harisetelah kontak dengan pasien yang terinfeksi.Sakit kepala,demam,sakit perut dan tidak enak badan biasanya mendahului timbulnya bintik bintik merah ( 1 - 2 hari ).Bintik bintik merah timbul dikepala ,muka atau badan bagian atas dan kemudian menyebar ke tangan dan kaki.