gimana caranya supaya file ga bisa di-copy?

1,126 views
Skip to first unread message

Des Radia Khomeini

unread,
Jun 9, 2008, 6:03:57 AM6/9/08
to id-u...@googlegroups.com
saya mau menempatkan fil2 saya di 1 partisi. gimana caranya supaya file2 tsb:
1. untuk file biasa ga bisa dicopy, dihapus, dipindahin, diubah
namanya dll, cuma read-only.
2. untuk file multimedia (audio dan video) ga bisa dicopy, dihapus,
dipindahin, diubah namanya dll KECUALI di-play (jgn saranin pake MP3
Server yach, soalnya blm bisa bli PC khusus buat server file
multimedia :D )

░▒▓ Mirza Khadnezar ▓▒░

unread,
Jun 9, 2008, 8:22:48 AM6/9/08
to id-u...@googlegroups.com
2008/6/9 Des Radia Khomeini <it.p...@gmail.com>:

untuk point no 2 nih
coba kplaylist.net
ringat bgt kok
ga perlu server gede2
asal muat space buat lagu/multimedianya
dan webserver support php
beres
kalau no 1. pake chmod ( menurut saya ) kalau bisa di baca berarti bisa di copy
kalau di chown ummmmm ga tau kyknya bisa soalnya saya coba chown file
txt saya yang saya taruh di webserver jadi root.root
saya wget ga bisa...

cmiiw

--
-=-=-=-=

Romi Hardiyanto

unread,
Jun 9, 2008, 8:46:41 AM6/9/08
to id-u...@googlegroups.com
>> saya mau menempatkan fil2 saya di 1 partisi. gimana caranya supaya file2 tsb:
>> 1. untuk file biasa ga bisa dicopy, dihapus, dipindahin, diubah
>> namanya dll, cuma read-only.
>> 2. untuk file multimedia (audio dan video) ga bisa dicopy, dihapus,
>> dipindahin, diubah namanya dll KECUALI di-play (jgn saranin pake MP3
>> Server yach, soalnya blm bisa bli PC khusus buat server file
>> multimedia :D )

mount partisi read-only?
$mount -r /dev/XXX

Romi

taufanlubis

unread,
Jun 9, 2008, 8:53:39 AM6/9/08
to id-u...@googlegroups.com
Pake Samba aja Mas.
Untuk pengaturan aksesnya bisa di liat disini:
http://taufanlubis.wordpress.com/2007/10/23/samba-server/

Taufan Lubis
Registered Ubuntu User #16660
Registered Linux User # 462798
The more you give to others, the more respect you get in return.
My Articles@ www.taufanlubis.wordpress.com


Des Radia Khomeini

unread,
Jun 9, 2008, 11:42:16 AM6/9/08
to id-u...@googlegroups.com
2008/6/9 taufanlubis <ifa...@indosat.net.id>:

> Pake Samba aja Mas.
> Untuk pengaturan aksesnya bisa di liat disini:
> http://taufanlubis.wordpress.com/2007/10/23/samba-server/

Kenapa saya tidak memakai samba :
- karena saya memakai Ubuntu only (windows cuma buat scanner sama
software bajakan yg tdk tergantikan), jd bs dibilang komputer windows
saya dikucilkan dr pergaulan antar pc :D
- karena saya ga punya pc untuk server (cuma pc klien dan kasir,
maklum cuma warnet kecil)
- karena saya ingin memberdayakan sisa space harddisk di masing2 pc
client yg bs mencapai sekitar 50 gb of 80 gb kapasitas harddisk.

nah, saya ingin men-share file2 koleksi saya ke pc client. juga untuk
mengurangi beban harddisk kasir supaya ga kepenuhan. tp masalahnya
user disini juga iseng (atau mungkin karena belum ngerti), jadi
terkadang file saya ada yg hilang atau malah dobel. Jd saya intinya
ingin berbagi tapi juga ga ingin file saya hilang, dan untuk mp3 saya
ga mau user seenaknya bisa meng-copy koleksi saya.

taufanlubis

unread,
Jun 9, 2008, 7:22:31 PM6/9/08
to id-u...@googlegroups.com

Kenapa saya tidak memakai samba :
- karena saya memakai Ubuntu only (windows cuma buat scanner sama
software bajakan yg tdk tergantikan), jd bs dibilang komputer windows
saya dikucilkan dr pergaulan antar pc :D
- karena saya ga punya pc untuk server (cuma pc klien dan kasir,
maklum cuma warnet kecil)
- karena saya ingin memberdayakan sisa space harddisk di masing2 pc
client yg bs mencapai sekitar 50 gb of 80 gb kapasitas harddisk.

Jangan selalu menganggap kalo pake Samba harus berhubungan dgn Win*. Saya pribadi lebih senang menggunakan Samba dari pada NFS. Dan untuk menjalankan Samba juga nggak perlu server, laptop aja juga bisa kok, itulah hebatnya Linux.

Alternatif lain juga bisa menggunakan FTP server, jadi tergantung gimana kebiasaannya.
Misal ada 3 PC client di warnet yang mau dijadiin tempat nyimpen MP3.
Jadiin aja masing Samba1, Samba2 dan Samba3.
Tapi ngambil jatahnya jangan kebanyakan, karena bikin komputer makin lelet.

Setelah beres, jangan lupa di set Foldernya hanya bisa di baca oleh admin dengan CHMOD.

Jadi formatnya seperti dibawah ini:

PC client1                                         PC client2
(Samba1)                                         (Samba2)
|                                                          |
|                                                          |
|                                                          |
------------------------------- PC Cashier ----------
                                  |
                                  |
                                  |
-----------------------------------
|
|
|
PC client3
(Samba3)

Mungkin Linuxer yang lain punya cara yang lebih mudah?

冴羽獠 (Ryo Saeba)

unread,
Jun 9, 2008, 11:09:25 PM6/9/08
to id-u...@googlegroups.com
2008/6/9 Des Radia Khomeini <it.p...@gmail.com>:
>
> 2008/6/9 taufanlubis <ifa...@indosat.net.id>:
>> Pake Samba aja Mas.
>> Untuk pengaturan aksesnya bisa di liat disini:
>> http://taufanlubis.wordpress.com/2007/10/23/samba-server/
>
> Kenapa saya tidak memakai samba :
> - karena saya memakai Ubuntu only (windows cuma buat scanner sama
> software bajakan yg tdk tergantikan), jd bs dibilang komputer windows
> saya dikucilkan dr pergaulan antar pc :D
> - karena saya ga punya pc untuk server (cuma pc klien dan kasir,
> maklum cuma warnet kecil)
> - karena saya ingin memberdayakan sisa space harddisk di masing2 pc
> client yg bs mencapai sekitar 50 gb of 80 gb kapasitas harddisk.

samba itu aplikasi yang memanfaatkan protokol untuk file sharing dan
printer sharing. karena namanya cuma protokol, ndak harus ada windows
untuk menggunakan samba. pakai samba juga relatif lebih sederhana, dan
mau dibikin rumit juga bisa sehingga bisa memenuhi kebutuhan anda.


--
things left unsaid, http://ryosaeba.wordpress.com
maxgain scams, http://maxgain.wordpress.com

Himura™

unread,
Jun 10, 2008, 2:00:21 AM6/10/08
to id-u...@googlegroups.com
*CumaIsengModeOn*

> saya mau menempatkan fil2 saya di 1 partisi. gimana caranya supaya file2 tsb:
> 1. untuk file biasa ga bisa dicopy, dihapus, dipindahin, diubah
> namanya dll, cuma read-only.

Klo file ngga mau bisa di copy ya jangan sampe file bisa dibaca ^_^
klo bisa dibaca (read) berarti bisa di copy.
Proses copy itu ada 2 tahap, pertama baca file sumber kedua menulis ke file baru
Selanjutnya tinggal set write permission ke siapa aja.

> 2. untuk file multimedia (audio dan video) ga bisa dicopy, dihapus,
> dipindahin, diubah namanya dll KECUALI di-play (jgn saranin pake MP3
> Server yach, soalnya blm bisa bli PC khusus buat server file
> multimedia :D )

klo file mul med mau di play syarat pertamanya file harus bisa dibaca.
klo ga mau di delete ato di copy ya silakan write permissionnya saja dimaenin

sorry ga komen buat messej lainnya
*abispertanyaannyalucusihhehehe*
--
f(^_^)
this`s me ™

firdaus mubarik

unread,
Jun 10, 2008, 2:07:02 AM6/10/08
to id-u...@googlegroups.com
On Tue, Jun 10, 2008 at 1:00 PM, Himura™ <azumi....@gmail.com> wrote:
>
> *CumaIsengModeOn*
>
>> saya mau menempatkan fil2 saya di 1 partisi. gimana caranya supaya file2 tsb:
>> 1. untuk file biasa ga bisa dicopy, dihapus, dipindahin, diubah
>> namanya dll, cuma read-only.

kalo gak salah tangkep maksud gak bisa di copy kan supaya gak dobel2
filenya. Ah pake readonly aja di chmod. Perkara user ngopy ke
flashdisk sendiri (bukan properti warnet) gak masalah kan. Tul gak??


--
Firdaus Mubarik
http://firdaus.web.id/

alex....@gmail.com

unread,
Jun 10, 2008, 4:02:23 AM6/10/08
to id-ubuntu
Format partisi dengan EXT3 LVM

Des Radia Khomeini

unread,
Jun 11, 2008, 6:24:18 AM6/11/08
to id-u...@googlegroups.com
2008/6/10 taufanlubis <ifa...@indosat.net.id>:

jujur aja, saya belum mendalami samba, baru tahu permukaannya aja.
apakah samba bisa dipakai untuk kondisi diatas? (kayanya blm dijawab
ya?)


1. untuk file biasa ga bisa dicopy, dihapus, dipindahin, diubah
namanya dll, cuma read-only.
2. untuk file multimedia (audio dan video) ga bisa dicopy, dihapus,
dipindahin, diubah namanya dll KECUALI di-play

klo di bayangan saya, klo pake samba supaya bisa begitu berarti
filenya harus ditaruh di kasir, lalu pc client memanggil file yg ada
di pc kasir. Sedangkan yang saya mau file-nya ada di PC client, karena
ingin memberdayakan space kosong harddisk di client. CMIIW

*saya udah coba tutorial di blognya pak Taufan Lubis, tapi msh blm
sesuai dengan yang saya harapkan, atau sayanya yang blm ngerti untuk
mengaplikasikannya, maklum blognya ga pake bahasa sehari-hari saya
sih*

On Tue, Jun 10, 2008 at 1:00 PM, Himura™ <azumi....@gmail.com> wrote:
>
> *CumaIsengModeOn*

> Klo file ngga mau bisa di copy ya jangan sampe file bisa dibaca ^_^
> klo bisa dibaca (read) berarti bisa di copy.
> Proses copy itu ada 2 tahap, pertama baca file sumber kedua menulis ke file baru
> Selanjutnya tinggal set write permission ke siapa aja.

Kirain bisa cuma read-only aja tanpa bisa di - copy | move | hapus

>> 2. untuk file multimedia (audio dan video) ga bisa dicopy, dihapus,
>> dipindahin, diubah namanya dll KECUALI di-play (jgn saranin pake MP3
>> Server yach, soalnya blm bisa bli PC khusus buat server file
>> multimedia :D )

> *abispertanyaannyalucusihhehehe*
mohon konfirmasinya, lucunya dimana sih?


On Tue, Jun 10, 2008 at 1:07 PM, firdaus mubarik
<firdaus...@gmail.com> wrote:
> kalo gak salah tangkep maksud gak bisa di copy kan supaya gak dobel2
> filenya. Ah pake readonly aja di chmod. Perkara user ngopy ke
> flashdisk sendiri (bukan properti warnet) gak masalah kan. Tul gak??

Kondisinya adalah: saya mau menaruh file2 pribadi saya (dokumen, mp3,
video, dll) di pc client (perasaan cerita saya udah cukup lengka deh).
Saya ingin file2 saya tsb bisa dibaca/di-play, tapi ga bisa di- salin
| pindah | hapus. Klo untuk file punya user mah sebodo teuing, mau
di-copy, mau di-pindahin, mau di-bungkus, mau di-makan hehehe. Emg sih
yg pertama kepikiran adalah pake chmod, tapi blm nemu caranya. Ataukah
belum ada perintah di Linux yg bs merealisasikan keinginan saya tsb?

*keinginan yang aneh belum tentu tidak bisa diwujudkan*

Rotua Damanik

unread,
Jun 17, 2008, 7:35:14 AM6/17/08
to id-u...@googlegroups.com
2008/6/11 Des Radia Khomeini <it.p...@gmail.com>:

>
> *keinginan yang aneh belum tentu tidak bisa diwujudkan*
>
Kalau disembunyikan saja bagaimana? Tinggal tambahkan . (titik)
di depan nama direktori tempat berkas disimpan. Trus supaya
bisa diakses dari PC kasir bisa pake samba atau NFS.

Bravo PENGUIN!!

Des Radia Khomeini

unread,
Jun 17, 2008, 7:44:26 AM6/17/08
to id-u...@googlegroups.com
2008/6/17 Rotua Damanik <rubun...@gmail.com>:

disini usernya udah ada beberapa yang saya kasih tau "rahasia" itu. :D

Rotua Damanik

unread,
Jun 17, 2008, 7:56:50 AM6/17/08
to id-u...@googlegroups.com
Pada 17 Juni 2008 18:44, Des Radia Khomeini <it.p...@gmail.com> menulis:
>
> disini usernya udah ada beberapa yang saya kasih tau "rahasia" itu. :D
>
Bagaimana kalau partisi lain dimount lagi ke direktori tersebut?
Misalnya saja
$ sudo mount /dev/sda5 /media/multimedia
$ sudo mount /dev/sda6 /media/multimedia

Agak aneh sih, tapi trik ini lumayan ampuh utk sembunyi.
Repotnya kalau mau lihat lagi isi asli /media/multimedia
maka partisi sda6 harus diunmount dulu
$ sudo umount /dev/sda6

CMIIW

Bravo PENGUIN!!

Des Radia Khomeini

unread,
Jun 18, 2008, 12:09:23 PM6/18/08
to id-u...@googlegroups.com
2008/6/17 Rotua Damanik <rubun...@gmail.com>:

koq tau2 jadi bahas menyembunyikan file sih? gue ngikut aja lagi :D

Rotua Damanik

unread,
Jun 18, 2008, 9:06:44 PM6/18/08
to id-u...@googlegroups.com
Pada 18 Juni 2008 23:09, Des Radia Khomeini <it.p...@gmail.com> menulis:
>
> koq tau2 jadi bahas menyembunyikan file sih? gue ngikut aja lagi :D
>
He.. jadi OOT ya? Maaf, habis bingung juga dengan pertanyaannya.
Btw udah nemu solusi yg pas?

Bravo PENGUIN!!

Des Radia Khomeini

unread,
Jun 20, 2008, 5:03:37 AM6/20/08
to id-u...@googlegroups.com
2008/6/19 Rotua Damanik <rubun...@gmail.com>:

mmm...kayanya solusinya adalah harus belajar samba deh, tapi blm sempet :(

Anthony M. Rasat

unread,
Jun 20, 2008, 7:06:28 AM6/20/08
to id-u...@googlegroups.com
Bisa dilakukan. Lewat permission.

1) Bikin satu user baru dan nama grup baru.

sudo groupadd <nama grup baru>
sudo useradd -g <nama grup baru> -d /home/<nama user baru> -s /bin/sh
<nama user baru>
sudo passwd <nama user baru>

2) Ubah semua file di partisi tersebut menjadi world readable, user
writeable.

cd <nama partisi>
sudo chown -R <nama user baru>:<nama grup baru> *
sudo chmod -R 755 *

3) Nah, sekarang partisi itu akan hanya bisa ditulis oleh <nama user
baru> saja, user lain hanya boleh lihat dan execute.

Semoga bermanfaat.

--
Regards,

Anthony M. Rasat
Manager - Technical, Network and Support Division
PT. Jawa Pos National Network
Graha Pena Jawa Pos Group Building, 5th floor
Jln. Raya Kebayoran Lama 12, Jakarta Barat 12210
Indonesia.-
Phone 02132185562
Phone 0818820600
Fax 02153651465

Amrin Zulkarnain

unread,
Jun 20, 2008, 7:23:36 AM6/20/08
to id-u...@googlegroups.com

Gak usah sharing ajah.

gitu kok repot


Company >> www.lombokmedia.web.id
Projects:
linuxindo.web.id | lomboktravelguide.com

==========================================

Himura™

unread,
Jun 22, 2008, 6:54:18 AM6/22/08
to id-u...@googlegroups.com
Pertanyaan awalnya:

saya mau menempatkan fil2 saya di 1 partisi. gimana caranya supaya file2 tsb:
1. untuk file biasa
ga bisa dicopy, dihapus, dipindahin, diubah namanya dll,
cuma read-only.

2. untuk file multimedia (audio dan video)
ga bisa dicopy, dihapus, dipindahin, diubah namanya dll
KECUALI di-play

Pada dasarnya kedua pertanyaan itu sama di play berarti bisa di baca.
Gimana caranya biar semua file jadi read only?
namun yang jadi agak saru, ambigu (klo gak mau dibilang unik) adalah
`gimana caranya ga bisa di copy`
secara klo `read only`==ga bisa dihapus, ga bisa diubah namanya,
dipindah (move) ga bisa soalnya kan ga bisa dihapus
dll maksudnya...? ubah permission kah?

klo soal di copy:
1. copy ke folder itu sendiri: bisa klo folder permissionnya
mengijinkan, otherwise nggak
2. copy ke tempat lain (misal flashdisk): bisa selama folder tujuannya
boleh ditulisin sama user yang aktif

klo mo bikin read only satu partisi, klo gak keliru pake command semisal
$ chmod 444 -vr /media/namadisk

mungkin begitu menurut sayah.

Salam

amrinz

unread,
Jun 21, 2008, 7:13:19 PM6/21/08
to id-u...@googlegroups.com

Memang nyeleneh permintaannya.
kalao sebuah file bisa DIBACA, PASTI BISA di COPY!

TITIK!!!

Makanya, solusinya adalah JANGAN SHARING!

Reply all
Reply to author
Forward
0 new messages