Suara Perut Keroncongan

0 views
Skip to first unread message

Carri Seargent

unread,
Aug 4, 2024, 3:56:07 PM8/4/24
to gapekindjolg
Perutbunyi tetapi tidak lapar bisa terjadi akibat pola makan yang kurang tepat dan umumnya tidak berbahaya. Namun, perut bunyi yang disertai dengan gejala lain, seperti mual, perut kembung, atau sembelit, mungkin saja menandakan adanya masalah kesehatan tertentu.

Perut bunyi atau dalam medis disebut borborygmi sering dikaitkan dengan rasa lapar. Saat lapar, perut akan melepaskan hormon ghrelin yang mendorong otak memberi sinyal kepada sistem pencernaan untuk berkontraksi dan menimbulkan suara gemuruh.


Diare merupakan kondisi umum yang membuat perut bunyi tetapi tidak lapar. Saat diare, pergerakan otot di lambung dan usus mengalami peningkatan. Hal inilah yang menyebabkan perut berbunyi seolah-olah sedang kelaparan.


Terlalu banyak mengonsumsi makanan atau minuman yang mengandung pemanis buatan, khususnya fruktosa dan sorbitol, bisa membuat perut berbunyi. Kondisi ini terjadi karena pemanis buatan tidak dapat dicerna dengan baik oleh tubuh, sehingga meningkatkan risiko terjadinya diare dan kenaikan produksi gas dalam usus. Akibatnya, perut menjadi sering bunyi meskipun tidak sedang lapar.


Konsumsi makanan yang mengandung gas tinggi, seperti brokoli, kubis, buah-buahan, kacang polong, gandum utuh, serta susu dan produk olahannya, bisa meningkatkan kadar gas di usus. Akibatnya, munculah suara bising dari perut yang menyerupai kondisi saat kelaparan.


Makanan dan minuman asam dapat merusak lapisan lambung serta usus, sehingga menimbulkan peradangan yang membuat perut terasa nyeri dan berbunyi. Contoh makanan dan minuman asam yang menjadi penyebab perut bunyi tetapi tidak lapar adalah buah jeruk, buah beri, tomat, dan kopi.


Perut bunyi bisa menjadi respon tubuh terhadap makanan tertentu yang memicu alergi. Saat terpapar alergen, tubuh akan melepas histamin yang bisa membuat sistem pencernaan bereaksi hingga menyebabkan perut berbunyi. Selain perut bunyi, alergi makanan juga ditandai dengan mual, muntah, dan diare.


Irritable bowel syndrome dapat menimbulkan gejala sakit perut, diare, sembelit, serta perut kembung dan bergas. Selain itu, gas berlebih di usus saat mengalami IBS bisa membuat perut berbunyi walaupun tidak sedang lapar.


Kolitis ulseratif adalah peradangan pada usus besar yang membuat penderitanya mengalami diare yang disertai nanah atau darah, serta keinginan mendesak untuk buang air besar (BAB). Selain itu, koalitis ulseratif juga menyebabkan perut mengeluarkan suara gemericik dan terasa nyeri.


Jika perut bunyi terdengar sangat keras, terjadi dalam jangka waktu yang lama, dan disertai dengan diare, BAB berdarah, atau terbentuknya saluran abnormal di sekitar dubur (fistula ani), mungkin saja ini merupakan tanda penyakit Crohn. Gejala tersebut dapat hilang dan timbul kembali.


Perut bunyi tetapi tidak lapar juga bisa terjadi ketika Anda mengalami stres dan cemas. Ketika stres dan cemas, tubuh akan melepas hormon adrenalin dan hormon kortisol yang dapat menimbulkan keluhan, seperti sakit kepala, sakit perut, perut kembung, serta perut keroncongan seperti ketika lapar.


Perut bunyi tetapi tidak lapar yang disertai dengan keluhan mengganggu bisa ditangani dengan mengonsumsi obat-obatan. Jenis obat yang dapat dikonsumsi tergantung pada penyebab dan tingkat keparahan kondisi tersebut. Dokter mungkin akan meresepkan obat-obatan berikut untuk meringankan gejalanya:


Bila Anda mencurigai perut bunyi tetapi tidak lapar disebabkan oleh kondisi medis tertentu, sebaiknya periksakan diri ke dokter. Selain pemeriksaan fisik, dokter dapat menyarankan Anda melakukan pemeriksaan penunjang berupa endoskopi maupun tes darah untuk mengidentifikasi penyebab serta menentukan langkah penanganan yang sesuai.


Merdeka.com - Munculnya bunyi-bunyian tertentu dari perut merupakan hal yang biasa kita alami sehari-hari. Kondisi yang biasa disebut sebagai perut keroncongan ini kerap terjadi beberapa kali dalam sehari.


Selain itu, muncunya bunyi dari perut ini juga bisa disebabkan oleh rasa lapar. Meningkatnya hormon ini menyebabkan munculnya sensasi lapar yang menyebabkan usus dan perut berkontraksi sehingga memunculkan bunyi-bunyian ini.


Walau kondisi ini normal, namun ketika bunyi perut ini disertai dengan gejala lain seperti sakit perut, maka hal ini perlu diwaspadai. Kondisi ini bisa menjadi tanda terjadinya infeksi, peradangan, serta konstipasi.


Lapar merupakan salah satu penyebab utama munculnya suara keroncongan dari perut. Ketika kita lapar, terdapat peningkatan konsentrasi zat di otak yang menandakan adanya rasa lapar dan mengirim sinyal ke perut sehingga terkait kontraksi dan memunculkan suara tersebut.


Munculnya suara keroncongan juga bisa disebabkan karena infeksi atau peradangan perut terutama pada mereka dengan penyakit Crohn's. Jika seseorang menderita masalah ini, biasanya disertai juga dengan rasa sakit dan tak nyaman, serta mual dan diare.


Masalah perut yang terjadi bisa menyebabkan suara keroncongan karena cairan dan gas kesulitan melewati sistem pencernaan. Adanya masalah perut ini tidak boleh diremehkan karena bisa disebabkan oleh cacing, endometriosis, peradangan, atau hernia.


Hernia merupakan kondisi tubuh yang bisa menyebabkan konstipasi dan juga munculnya bunyi-bunyian. Lebih lanjut, ketika kondisi ini terjadi, sejumlah gejala lain seperti sakit, bengkak, kemerahan, mual, dan muntah bisa muncul.


Perut keroncongan hingga bersuara terkadang bikin malu. Apalagi jika Anda sedang berada dalam situasi serius, seperti rapat atau sedang berkencan. Padahal, perut sudah terisi, tapi kenapa ia tetap bunyi di saat genting?


Suara pencernaan bisa terdengar aneh, tapi sebenarnya sangat normal terjadi. Dalam dunia medis, suara menggerutu dari dalam perut disebut sebagai borborygmus. Kebisingan itu juga sebenarnya bukan datang dari perut, melainkan usus.


Ada beberapa kemungkinan kenapa perut Anda 'menggeram'. Salah satunya 'geraman' itu muncul ketika tidak ada asupan makanan yang masuk ke perut. Hal itu membuat gula darah rendah dan usus tidak bisa mendapat nutrisi yang cukup dari darah. Akibatnya, perut bunyi, pertanda Anda butuh makan.


Salah satu penyebab perut terus bunyi meski Anda sudah makan kemungkinan adalah karena cara makan yang tidak baik. Makan terlalu cepat akan membuat tubuh mengumpulkan lebih banyak gas dalam perut, makanan juga tidak dikunyah sempurna.


Saat kamu belum makan untuk waktu yang lama, tubuh akan memberikan semacam alarm untuk mengisi 'bahan bakar'. Peringatan tersebut biasanya berupa suara gemuruh yang cukup keras. Nah mengapa perut bisa berbunyi ketika lapar?


Perut bunyi ketika lapar atau perut keroncongan disebabkan karena adanya gerakan peristaltik. Menurut Tiffany Weir, profesor ilmu pangan dan nutrisi manusia di Colorado State University, Amerika Serikat dalam Live Science, peristalsis adalah serangkaian kontraksi otot seperti gelombang yang mendorong gas, makanan, dan cairan di sepanjang tabung berlubang saluran pencernaan.


Saluran pencernaan manusia, yang meliputi mulut, kerongkongan, lambung, usus, dan rektum, pada dasarnya adalah pipa berotot yang panjang. Untuk mendapatkan makanan dari satu ujung ke ujung lainnya, otot-otot yang dibangun pada lapisan tabung ini berkontraksi secara berurutan, satu set otot demi satu, yang mendorong isi pencernaan.


Segera setelah makan, ada banyak peristaltik yang terjadi. Rata-rata ada tiga gelombang per menit di perut dan 12 di sepanjang usus kecil. Saat makanan didorong melalui saluran pencernaan, makanan akan bercampur aduk agar proses pencernaan menjadi lebih mudah. Proses ini juga menimbulkan suara.


Tindakan peristaltik ini sering luput dari perhatian karena isi lambung dan usus meredam suara yang dibuat oleh saluran pencernaan. Tapi, saluran pencernaan yang kosong jauh lebih berisik. Hal ini bisa jadi alasan mengapa perut keroncongan terlihat saat seseorang lapar.


Menurut National Institutes of Health, AS saat perut kosong selama beberapa jam, ia mulai mengeluarkan hormon yang disebut ghrelin. Saat hormon ini mencapai otak, maka akan memicu rasa lapar dan merangsang gerakan peristaltik di saluran pencernaan.


Mark A. W. Andrews, seorang profesor fisiologi dan direktur asosiasi dari Independent Program studi di Lake Erie College of Osteopathic Medicine di Pennsylvania, AS mengatakan, alasan perut dan usus berkontraksi tanpa adanya makanan adalah untuk membersihkan sisa cairan, padat, atau mikroba berlebih yang tertinggal di perut atau usus.


Gerak peristaltik ini jauh lebih lambat daripada saat saluran pencernaan penuh, karena hanya terjadi sekitar sekali setiap 20 menit. Namun, karena ada lebih banyak udara daripada bahan padat di dalam saluran, sering terdengar suara gemuruh yang keras saat saluran pencernaan kosong.


Selain karena proses pencernaan dan kelaparan, perut keroncongan juga bisa diartikan sebagai tanda masalah pencernaan. Pencernaan makanan tertentu yang tidak sempurna, seperti bahan nabati, kacang-kacangan, dan produk susu, dapat menghasilkan gas berlebih yang memperkuat suara peristaltik.


Hampir sama dengan bagaimana jantung bisa memompa darah, gerakan saluran cerna yang tidak disadari ini juga disebabkan oleh adanya potensial listrik (BER) yang dilakukan oleh sel agar menimbulkan kontraksi.


Sehingga suara perut yang Anda dengar tersebut adalah suara dari dinding lambung dan usus halus yang berkontraksi, yang sedang berusaha mencampur semua makanan, cairan, serta gas dan mendorongnya untuk masuk ke saluran selanjutnya.


Salah satu tips yang dapat membuat perut Anda diam dan tidak lagi mengeluarkan suara tersebut lagi, yaitu dengan makan dengan porsi kecil namun sering, daripada makan dengan porsi yang besar tetapi langsung bisa "disapu" dan dibersihkan oleh saluran cerna dalam satu kali waktu.


Umumnya, kita mengidentifikasikan perut keroncongan sebagai tanda lapar. Namun, sebenarnya ada lebih banyak proses yang terlibat. Gerakan peristaltik (kondisi ketika otot polos berkontraksi) di saluran pencernaan adalah penyebab utama dari suara ini.


Fenomena ini pun menjadi lebih nyata saat perut dan usus kosong karena tidak ada yang bisa meredamnya. Namun, penting untuk kamu ingat bahwa suara-suara ini bisa terjadi kapan saja, bukan hanya ketika lapar.

3a8082e126
Reply all
Reply to author
Forward
0 new messages