Belalang (maaf kalo re-post)

3 views
Skip to first unread message

Aprilyanto Pamungkas

unread,
Aug 15, 2010, 8:55:27 PM8/15/10
to ex-prob...@googlegroups.com

Seekor belalang telah lama terkurung dalam sebuah kotak. Suatu hari ia berhasil keluar dari kotak yang mengurungnya,dengan gembira dia melompat-lompat menikmati kebebasannya. Di perjalanan dia bertemu dengan seekor belalang lain, namun dia keheranan mengapa belalang itu bisa melompat lebih tinggi dan lebih jauh darinya.

 

Dengan penasaran dia menghampiri belalang lain itu dan bertanya, "Mengapa kau bisa melompat lebih tinggi danl ebih jauh dariku, padahal kita tidak jauh berbeda dari usia maupun ukuran tubuh?" Belalang itu menjawabnya dengan pertanyaan, "Di manakah kau tinggal selama ini..? Semua belalang yang hidup di alam bebas pasti bisa melakukan seperti yang aku lakukan.

 

Kadang-kadang kita sebagai manusia, tanpa sadar, pernah juga mengalami hal yang sama dengan belalang tersebut. Lingkungan yang buruk, hinaan, trauma masa lalu, kegagalan beruntun, perkataan teman, tradisi, dan kebiasaan bisa membuat kita terpenjara dalam kotak semu yang mementahkan potensi kita.

 

Lebih sering kita mempercayai mentah-mentah apa yang mereka voniskan kepada kita tanpa berpikir dalam-dalam bahwa apakah hal itu benar adanya atau benarkah kita selemah itu..? Lebih parah lagi, kita acap kali lebih memilih mempercayai mereka dari pada mempercayai diri sendiri.

 

Tahukah Anda bahwa gajah yang sangat kuat bisa diikat hanya dengan seutas tali yang terikat pada sebilah pancang kecil..? Gajah sudah akan merasa dirinya tidak bisa bebas jika ada "sesuatu" yang mengikat kakinya, padahal "sesuatu" itu bisa jadi hanya seutas tali kecil...

 

Pernahkah Anda bertanya kepada diri Anda sendiri bahwa Anda bisa "melompat lebih tinggi dan lebih jauh" kalau Anda mau menyingkirkan "penjara" itu..? Tidakkah Anda ingin membebaskan diri agar Anda bisa mencapai sesuatu yang selama ini Anda anggap di luar batas kemampuan dan pemikiran Anda..?

 

Sebagai manusia kita berkemampuan untuk berjuang, tidak menyerah begitu saja kepada apa yang kita alami. Karena itu, teruslah berusaha mencapai segala aspirasi positif yang ingin Anda capai. Sakit memang, lelah memang, tapi jika Anda sudah sampai di puncak, semua pengorbanan itu pasti akan terbayar.

 

Begitulah pacu semangat dan harapan tak boleh pupus, namun kadang tak sadar kini badan tak muda lagi, tersenyum mengingat cerita kawan. Sering kita bertanya pada dirisendiri, apakah stamina saya sudah mulai menurun atau belum. Jawabnya kadang sering kita membesarkan hati kita sendiri . Nah, ini ciri-ciri stamina kitasudah menurun...:

 

1. Membaca makin jauh dari obyek yang kita baca, tetapi buang air kecil semakin dekat

2. Dulu tidur berhadap-hadapan, sekarang beradu pantat

3. Dulu suka pakai minyak wangi dan body lotion, sekarang sering pakai minyak angin atau balsem

4 Dulu 7 X dalam sehari, sekarang 7 hari sekali

5. Dulu cepat ON, sekarang cepat DOWN

6. Dulu ketemu mesti tanya: "Hallo Mas/Mbak, ayo jalan", sekarang tanya: "Sehat Mas? Apa obat jalannya?"

7. Dulu kencingnya Asin, sekarang kencingnya Manis

8. Dulu sering ajak makan enak, sekarang ajak makan obat

9. Dulu korbankan kesehatan demi kekayaan, sekarang korbankan kekayaan demi kesehatan

10. Dulu sering ingatkan orang lain bertobat, sekarang suka melamun apakah dirinya sudah bertobat

11. Dulu sering suka berkelahi tidak takut mati, sekarang sering kuatir kalau kematian memanggil sewaktu-waktu.

 

Sekian dulu ya sobat, sekadar intermezzo menggelitik imajinasi.

Wallahu'alam....



--
APRILYANTO PAMUNGKAS

Pelaksana Penyuluhan
Kantor Pelayanan Penyuluhan Dan Konsultasi Perpajakan Wlingi
Jl. P. Sudirman No. 41 Wlingi, Jawa Timur, Indonesia 66184
Telephone +62342695424
Faksimile +62342692822

Home Base
Perumahan Graha Balearjosari Kav. 26
Jl. Pahlawan Malang, Jawa Timur, Indonesia 65126
Telephone +623418442626
Handphone +628155907266
e-mail aprilyant...@yahoo.co.id
e-mail aprilyant...@gmail.com
Reply all
Reply to author
Forward
0 new messages