[budaya_tionghua] Tata cara sembayang orang baru meninggal ( adat tionghoa)

14,085 views
Skip to first unread message

Purnama Sucipto Gunawan

unread,
Apr 14, 2008, 10:51:07 PM4/14/08
to budaya_...@yahoogroups.com

Dalam lingkungan Tradisi masyarakat tionghoa; salah satunya adalah
penghormatan kepada leluhur termasuk salah satu bagian tradisi
masyarakat Tionghoa. Disini saya membahas bagaimana tata cara
sembayang masyarakat tionghoa kepada orang yang baru saja meninggal.

1. Hari 1 Penguburan / pembakaran : Pada hari pertama penguburan
diadakan upacara penguburan. Upacara penguburan masyarakat Tionghoa ;
tidaklah jauh beda dengan masyarakat budaya lainnya. Disini Dalam
lingkungan Masyarakat Tionghoa biasanya akan dimulai upacara resesi
sembayang, biasanya pemuka agama melakukan doa kepada si meninggal dan
juga diikuti oleh keluarga si meninggal. Setelah itu penurunan peti
mati; disini pihak keluarga dilarang melihat penurunan peti mati dan
termasuk tamu pengunjung. (salah satu kepercayaan masyarakat tionghoa,
bila melihat turunnya peti. ada kemungkin menyusul si meninggal atau
usahanya jatuh atau meninggal). Setelah itu penaburan kembang ke liang
kubur dengan dibarengi doa, dan setiap pihak keluarga mengambil satu
gegam tanah dan dilempar kepeti mati sebagai tanda menghormati si
meninggal. Setalah selesai resesi ini dilanjuti pemuka agama dengan
pembagian gandum,koin, kacang ijo, jagung sebagai simbolik si
meninggal memberikan berkah kepada pihak keluarga( semangkin banyak
mendapatkanya semangkin banyak rejekinya). Dan terakhir upacara si
pemuka agama melakukan doa kepada barang - barang sembayang seperti
rumah rumahan dan material yang dibutuhkan oleh si meninggal. (catatan
salah satu nya adanya kepercayaan adanya perlu kacung yang terdiri
dari 1 orang wanita dan 1 orang pria yang di beri nama; saya masih
menulusuri ini), lalu dibakar.

2. Hari dari meninggal hari ke 3 : Orang baru saja meninggal hari ke
3. Masyarakat tionghoa mengadakan salah satu sembayang menghormat
leluhur. Disini Sesajian makanan, minuman dan juga kertas sembayang di
bawa oleh pihak keluarga. Sembayang ini di adakan sebelum jam 4 pagi
sampai jam 5 pagi. Dimaksudkan untuk memberi penghormatan kepada
simeninggal yang baru bangkit dari kematiannya. (Buddhis mahayana
menggunakan perhitungan 7 hari meninggal si almarhum

3. Hari 40 si meninggal sama seperti hari ke 3 perbedaaanya tidak
perlu subuh untuk sembayang. (Buddhis mahayana perhitungannya 49 Hari).

4. Hari ke 100 Diadakan pesta di kuburan atau tempat tinggal si
almarhum ( kalau dibakar). Diundang tamu untuk ikut sembayang si
almarhum. Dan tetap disembayangi.

hari ke 1000 Sama pada hari ke 40

Catatan pinggiran selama 40 hari kematian almarhum pihak keluarga
dilarang memakai pakaian merah. Karena pakaian merah simbol
kebahagian. Dilarang mengunjungi pernikahan dan atau mengadakan pesta
pernikahan.

PS: mohon koreksinya kalo ada salah :)

__._,_.___
.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Website global http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.

Recent Activity
Visit Your Group
Ads on Yahoo!

Learn more now.

Reach customers

searching for you.

Find helpful tips

for Moderators

on the Yahoo!

Groups team blog.

Yahoo! Groups

w/ John McEnroe

Join the All-Bran

Day 10 Club.

.

__,_._,___

Ulysee

unread,
Apr 15, 2008, 12:44:48 AM4/15/08
to budaya_...@yahoogroups.com

Nggak koreksi deh, nimbrung ajeh dengan apa yang gue tahu.
 
sebetulnya upacara orang meninggal untuk tionghoa yang masih pegang adat tuh udah mulai seru pada hari meninggalnya
sampai sesudah dikuburnya itu,
berbagai aturan untuk anak, untuk cucu, untuk tamu tamu,
cara sembayang, upacara2 yang agak agak .... magis gitu, wuiihh rame!
soalnya untuk tionghoa, ada tiga peristiwa terpenting untuk tiap orang yaitu kelahiran, perkawinan dan kematian.
(di semua budaya juga tiga itu penting kali yeh)
dan terutama soal kematian dianggap dapat mempengaruhi kehidupan  anak cucunya di dunia, maka tidak boleh ada kesalahan.
Masalahnya nggak ada aturan baku atau buku panduan yang merakyat, jadi kadang ada ngotot2an antar kerabat harusnya begini atau begitu.
 
Gue nambahin catatan pinggir aja,
Kalau ada adik/anak/cucu dari yang meninggal  ada rencana untuk menikah dalam waktu dekat,
maka harus dilakukan SEBELUM  100 hari dari hari meninggalnya itu
sebab dalam 100 hari yang meninggal dianggap masih ada di dunia,
Hun dan Po nya khan 'jalan' setelah berapa hari berapa hati gitu, ngilang atu atu
tuntasnya di hari ke seratus itu, setelahnya dia baru bener-bener pindah alam.
 
Kejadian ama temen gue dan sepupu gue,
orangtuanya meninggal padahal mereka ada rencana menikah beberapa bulan kedepan.
Alhasil rencana pernikahan dipercepat, semuanya serba kilat, pokoknya sebelum 100 hari harus selesai.
Pontang panting jadinya, hebooohhhhhh.
 
 

No virus found in this incoming message.
Checked by AVG.
Version: 7.5.519 / Virus Database: 269.22.13/1376 - Release Date: 4/13/2008 1:45 PM


No virus found in this outgoing message.
Checked by AVG.
Version: 7.5.519 / Virus Database: 269.22.13/1376 - Release Date: 4/13/2008 1:45 PM

__._,_.___
.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Website global http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.

Recent Activity
Visit Your Group
Moderator Central

Yahoo! Groups

Join and receive

produce updates.

Ads on Yahoo!

Learn more now.

Reach customers

searching for you.

Best of Y! Groups

Check it out

and nominate your

group to be featured.

.

__,_._,___

Isone

unread,
Apr 16, 2008, 1:10:40 AM4/16/08
to budaya_...@yahoogroups.com

Mungkin ini hanya sebagai tambahan informasi saja.
Ataupun lain daerah lain adat istiadatnya.

Seingat saya sewaktu ayah saya meninggal di tahun
1974, tata cara sembahyang masih lebih detail dari
hari pertama meninggal s/d 3 tahun meninggal.
Kami sebagai anak cucup wajib mentaati segala
peraturan yang ada. Berikut ini adalah segaian
kegiatan yang masih saya ingat (maklum waktu itu saya
masih umur 10th).

Hari 1 s/d 7

- Sebelum tutup peti, anak cucu wajib membakar gin cua
di ujung kaki almarhum.
- Detik terakhir sebelum dimasukan ke peti, anak cucu
memberikan makanan berupa nasi & sayur kepada almarhum
dengan meletakkan barang 1-2 biji nasi di mulut
almarhum.
- Semua anak cucu tidak boleh ada yg memakai
perhiasan, pakaian merah dll selain putih (blacu)
- kain kecil (warna putih + potongan semacam rumput
kering) tetap harus nempel dilengan baju sebelah kiri.
- Almarhum dibuatkan kamar mandi + aksesoris selama
almarhum belum dikebumikan.
- Sehari tiga kali, anak cucu harus sembahyang dengan
tangisan untuk seolah2 membangunkan almarhum untuk
menikmati persediaan makanan, kopi, teh, rokok.

Hari pemakaman s/d 100 hari

- Kita sembahyang kue jembatan seolah2 Almarhum baru
sadar bahwa dia telah meninggal dengan penampakan
kukunya yg berubah warna hitam setelah melewati
jembatan.

- Sembahyang terakhir untuk mengantar jenazah untuk
dimakamkan, anak perempuan harus menyediakan kepala
(maaf) babi untuk penyembahan. tapi saya lupa
perbedaan kepala babi warna putih dan merah. kemudian
ada ekor babi juga. Saya lupa artinya apa.

- Sederek prosesi pada umumnya dilakukan juga seperti
tabur bunga, lempar tanah dll.

- Setelah selesai, potongan rumput kering kecil tetap
harus tetap dikenakan selama 100 hari.

- Sembahyang 100 hari kembali dilakukan di kuburan dan
harus sebelum ayam berkokok.

Hari ke 1 tahun

- Setelah sembahyang 100 hari, potongan rumput mulai
dilepas dan tinggal kain putih saya.

Hari 1 tahun ke 3 tahun

- Setelah sembahyang ke 1 tahun, potongan kain putih
diganti dengan kain hitam.

Setelah lepasa dari 3 tahun, kami sebai anak baru
dinyatakan bebas untuk memakai pakaian variasi warna
merah.

Demikianlah sepengetahuan dan seingat saya pada
tradisi kami. Mohon maaf jika ada kesalahan kata kali
ini.

--- Purnama Sucipto Gunawan <east_road@yahoo.com>
wrote:

__________________________________________________________
Be a better friend, newshound, and
know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it now. http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

__._,_.___
.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Website global http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.

Recent Activity
Visit Your Group
New web site?

Drive traffic now.

Get your business

on Yahoo! search.

Moderator Central

Get answers to

your questions about

running Y! Groups.

Change your life

with Yahoo! Groups

balance nutrition,

activity & well-being.

.

__,_._,___

Ulysee

unread,
Apr 16, 2008, 5:51:18 AM4/16/08
to budaya_...@yahoogroups.com

Menarik, nih menarik.
 
Dulu emang sebagai anak cucu melakukan yang namanya TUA HA
alias pake baju belacu kalau ada yang meninggal sampai 100 hari.
terus sesudah itu pake baju putih dengan kain hitam di lengan sampai 1000 hari.
Jaman sekarang gue jarang melihat yang masih melanjutkan adat tersebut,
padahal katanya kalau sanggup Tua Ha sampai 1000 hari itu baru namanya anak berbakti.
 
Sekarang setahu gue ritual perkabungan yang namanya TUA HA ini sudah dipersingkat.
paling tidak sampai hari ke 3 masih Tua Ha,
lalu mempertahankan pakai baju putih dan kain hitam di lengan paling sampai hari ke 49
itu pun udah nggak wajib pake baju blacu, asal warnanya putih atau hitam aja cukup lah.
 
Malahan ada lagi yang tidak mau TUA HA,
jadi pada hari ke 3 dan hari ke 7 dia pake baju putih yang ada merah-merahnya,
tandanya tidak akan melakukan Tua Ha, dan bebas dari kewajiban pakai baju putih itu.
 
Tapi gue nggak tahu, TUA HA itu bahasa apa ya? dan artinya apa?
Kenapa sih kalau perkabungan itu sampai 1000 hari? dasarnya apa?
 
Terus mengenai upacara menangis itu pernah jadi kasus besar di kalangan penganut Konghucu Indonesia,
lupa tahun berapa, tapi kemudian diputuskan adat perkabungan nggak pake nangis-nangis sepanjang jalan dari tempat duka sampai ke pekuburan. Kalau nangis sehari tiga kali dibahas nggak ya.... ntar buka buku dulu.......
 
 
 
 

No virus found in this incoming message.
Checked by AVG.

Version: 7.5.519 / Virus Database: 269.23.0/1379 - Release Date: 4/15/2008 6:10 PM


No virus found in this outgoing message.
Checked by AVG.

Version: 7.5.519 / Virus Database: 269.23.0/1379 - Release Date: 4/15/2008 6:10 PM

__._,_.___
.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Website global http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.

Recent Activity
Visit Your Group
New web site?

Drive traffic now.

Get your business

on Yahoo! search.

Get in Shape

on Yahoo! Groups

Find a buddy

and lose weight.

Y! Groups blog

the best source

for the latest

scoop on Groups.

.

__,_._,___

mariani suwirya

unread,
Apr 16, 2008, 7:34:08 AM4/16/08
to budaya_...@yahoogroups.com

haiiii salam kenal,
nama saya mariani dan baru gabung sama milis ini. wahh saya sempat punya niat untuk buat buku ttg adat tionghoa baik itu perkwinan, kematian, atau apapun...cuma sumbernya sedikit sekali. yaaa sbagai salah satu keturunan tionghoa, saya sangat tertarik dengan budayanya dan takut kalao yg muda-muda ini gak tahu tata caranya lama-lama ditinggalin..mungkin kita bisa kerjasama.
dan saya juga dalam 2 tahun terakhir ini apoh dan akung saya meninggal, dan kayaknya Tua Ha itu akhirnya dimodernisasi dengan kita pakai kaos putih (biasanya yg merek swan itu deh)...

Regard,
mariani


Be a better friend, newshound, and know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it now.

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Website global http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.

Recent Activity
Visit Your Group
New business?

Get new customers.

List your web site

in Yahoo! Search.

Y! Messenger

PC-to-PC calls

Call your friends

worldwide - free!

Moderator Central

An online resource

for moderators

of Yahoo! Groups.

.

__,_._,___

Isone

unread,
Apr 17, 2008, 1:06:47 AM4/17/08
to budaya_...@yahoogroups.com


Ya betul, TUA HA.

Tapi sedihnya terutama di Jakarta. Tradisi tata cara
berpakaian sudah jarang diikuti. Biro2 3 tahun, 3 hr
belum tentu diikutin. Umumnya masih diperboleh/
beraksesoris emas sekalian anak kandung. Alas kaki
saja masih bisa berwarna merah walaupun sedikit.

Khususnya untuk aliran tertentu, Hio juga sudah jarang
diperhatikan, biasanya anak-cucu harus menggunakan hio
kaki hijau selama 100 hari dan diluar itu pelayat or
saudra2 gunakan hio kaki merah. Apakah di Jakarta
masih menjalankan tradisi ini ???

Belum lagi urutan "tiam hio" dimana anak kandung laki
duluan disertakan menantu perempuan, menantu
laki-laki, anak kandung perempuan, cucu laki2 dalam,
cucu perempuan dalam, cucu laki2 luar, cucu perempuan
luar dst secara ber-urutan. Heran-nya kadang kadand
pelayat yang berebutan tiam hio duluan daripada anak
dan saudara dari yang meninggal.

> --- Purnama Sucipto Gunawan <HYPERLINK
> "mailto:east_road%40yahoo.com"east_road@yahoo.-com>

=== message truncated ===



__________________________________________________________
Be a better friend, newshound, and
know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it now. http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Website global http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.

Recent Activity
Visit Your Group
Ads on Yahoo!

Learn more now.

Reach customers

searching for you.

Change your life

with Yahoo! Groups

balance nutrition,

activity & well-being.

Yahoo! Groups

Lawn & Garden

ideas and tips

for a green thumb.

.

__,_._,___

Ulysee

unread,
Apr 17, 2008, 6:23:17 AM4/17/08
to budaya_...@yahoogroups.com

Kalau aturan Hio kayaknya masih dipakai deh.
Malahan untuk sembayang di rumah, sebelum 1 tahun masih pake hio kaki hijau.
 
Hanya saja, kalau orang yang meninggal usianya sudah lewat 80 tahun,
dianggapnya ... rrr apa ya namanya.. oh HO MIAH (menjalani nasib bagus)
maka anak cucunya pun sebelum 100 hari sudah pake hio kaki merah.
Lilin yang dipakai waktu perkabungan pun lilin merah.
 
Sebetulnya warna lilin lilin ini ada maknanya enggak sih?
lilin merah buat apa?
lilin hijau buat apa?
lilin kuning buat apa?
lilin putih sih biasa... buat kalau mati lampu...hehehehhee......
 
 

No virus found in this incoming message.
Checked by AVG.
Version: 7.5.519 / Virus Database: 269.23.0/1379 - Release Date: 4/15/2008 6:10 PM


No virus found in this outgoing message.
Checked by AVG.
Version: 7.5.519 / Virus Database: 269.23.0/1379 - Release Date: 4/15/2008 6:10 PM

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Website global http://www.budaya-tionghoa.org :.

.: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.

Recent Activity
Visit Your Group
Y! Messenger

Send pics quick

Share photos while

you IM friends.

New web site?

Drive traffic now.

Get your business

on Yahoo! search.

Yahoo! Groups

Find balance

between nutrition,

activity & well-being.

.

__,_._,___

asenzz

unread,
Mar 16, 2009, 9:39:13 PM3/16/09
to budaya_...@yahoogroups.com



Hi, Salam kenal
G baru join nih.

Kalau hitungan 100 harinya itu gimana yah?
Mulai dari hari meninggal atau mulai dari saat penguburan/kremasi?
100 hari harus dikurangi dulu dengan jumlah anak laki2 atau gimana ya?

Asen

> --- Ulysee <HYPERLINK

> > To: HYPERLINK
> "mailto:budaya_tionghua%40yahoogroups.com"budaya_tionghua@-yahoogroups.-

> > "mailto:east_-road%40yahoo.-com"east_-road@...>

> ____________-_________-_________-_________-_________-_________-_


> Be a better friend, newshound, and

> know-it-all with Yahoo! Mobile. Try it now. HYPERLINK
> "http://mobile.yahoo.com/;_ylt=Ahu06i62sR8HDtDypao8Wcj9tAcJ"http://mobil
> e.-yahoo.com/-;_ylt=Ahu06i62sR-8HDtDypao8Wcj9tA-cJ


>
>
>
>
>
> No virus found in this incoming message.
> Checked by AVG.
> Version: 7.5.519 / Virus Database: 269.23.0/1379 - Release Date:
> 4/15/2008 6:10 PM
>
>
>
> No virus found in this outgoing message.
> Checked by AVG.
> Version: 7.5.519 / Virus Database: 269.23.0/1379 - Release Date:
> 4/15/2008 6:10 PM
>

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Website global http://www.budaya-tionghoa.net :.


.: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.

Recent Activity
Visit Your Group
Give Back

Yahoo! for Good

Get inspired

by a good cause.

Y! Toolbar

Get it Free!

easy 1-click access

to your groups.

Yahoo! Groups

Start a group

in 3 easy steps.

Connect with others.

.

__,_._,___

Purnama Sucipto Gunawan

unread,
Mar 16, 2009, 10:19:53 PM3/16/09
to budaya_...@yahoogroups.com

Sudah pernah Dibahas, silakan anda cari di search engine

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Website global http://www.budaya-tionghoa.net :.

.: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.

Recent Activity
Visit Your Group
Give Back

Yahoo! for Good

Get inspired

by a good cause.

Y! Toolbar

Get it Free!

easy 1-click access

to your groups.

Yahoo! Groups

Start a group

in 3 easy steps.

Connect with others.

.

__,_._,___

Ning M. Widjaja

unread,
Mar 16, 2009, 11:09:24 PM3/16/09
to budaya_...@yahoogroups.com

Salam Kenal,

Ini yang kami kerjakan di keluarga besar kami baik yang sudah peranakan maupun yang masih tinggal di Hok Kian dan Taiwan dalam hal persembahyangan setelah pemakaman.


Pertama kami tidak mengenal acara sembahyang 100 hari ( dan juga 40 hari ) sepertinya itu pengaruh tradisi Kejawen Islam dan Kristen di sini. Kami tidak menemukan literatur baik Buddhist Mahayana, Khong Kauw dan To Kauw yang menyebutkan dan mengatur tata cara sembahyang 100 dan 40 hari.

Yang kami lakukan adalah sebagai berikut:

  1. Sembahyang Besar 3 Hari : dihitung mulai pada hari penguburan (atau kremasi), dilakukan pada malam menjelang hari ke-3 sampai melewati tengah malam dan diteruskan dengan May Bong sampai menjelang pagi, sebelum pulang dilakukan penanaman benih biji-bijian yang disebarkan pada acara Ngo Kok waktu pemakaman (bila dikremasi tidak ada acara Ngo Kok), jadi semua keluarga inti yang ikut pemakaman wajib ikut acara ini.
  2. Sembahyang Besar 7 Hari : dihitung mulai pada hari penguburan, dilakukan pada malam menjelang hari ke-7 sampai melewati tengah malam dan diteruskan dengan May Bong sampai menjelang pagi. Sebelum May Bong dilakukan acara sembahyang Balik To - jadi tidak pakai baju terbalik, serta gelang tangan dan pita putih harus di lepas dan dibakar. Pada saat ini biasanya anak perempuan akan lepas putih dan semua yang pakai biru juga di lepas dan bisa pakai pakaian merah. Menantu perempuan mengikuti suaminya, kecuali bila sedang hamil bisa lepas putih.
  3. Sembahyang Sun dilakukan bila waktu sembahyang besar jatuh bertepatan pada hari Cue It atau Cap.
  4. May Bong Cue It dan Cap Go sejak hari pemakaman, dilakukan berpasangan apakah 1 kali Cue It dan Cap Go atau 3 kali atau 7 kali tergantung kesepakatan keluarga. Bila di kremasi, bisa dilakukan dengan mengunjungi tempat abu jenazah di simpan atau di taburkan.
  5. Hau Pui pada Cue It dan Cap Go dilakukan (bila ada meja abu) sebelum May Bong dilakukan sore hari menjelang May Bong dan ore hari setelah May Bong. Ada juga yg mejalankan Hau Pui 3 kali setiap Cue It dan Cap Go di rumah selama 1 tahun penuh, tergantung dari keinginan keluarga. Hau Pui cukup dengan semangkuk kecil nasi putih, 2 ciu ceng arak putih, 2 tee aw teh, sepiring kecil tee liaw (gula batu, ang co, tang kwee) dan semangkok Chay Kiong (sawi kecil dengan akarnya di seduh air panas). Yang lainnya bila mau bisa diberikan tambahan kue, buah dan sayuran masak, tetapi tidak wajib. Hau Pui juga dilakukan pada sore hari 1 hari  sebelum diadakan Sembahyang Besar.
  6. Sembahyang Besar 49 Hari : dihitung mulai pada hari Jib Bok (tutup peti - yang secara tradisi harus dilakukan setelah 8 jam meninggal atau paling lama 24 jam setelah meninggal - oleh karena itu bila melakukan tradisi meniru orang Barat atau Kristen denga upacara buka peti yang lama - akan membingungkan cara perhitungan hari sembahyang; secara tradisi seseorang belum dianggap mati bila belum sembahyang Jib Bok / tutup peti). Sembahyang dilakukan pada malam menjelang hari ke 49 sampai lewat tengah malam dan di sambung May Bong. Sembahyang ini spesifik dilakukan oleh Tionghoa Buddhist dan penganut keyakinan Sam Kauw karena sesuai dengan kepercayaan Buddhist Mahayana Tiongkok. Bagi penganut Khong Kauw dan To Kauw jarang dilakukan.
  7. Sembahyang Besar rutin seperti sembahyang (sebelum 3 tahun) Cit Gwee, Ceng Beng, Tutup Tahun dilakukan dirumah saja dan waktunya harus lebih awal paling tidak 7 hari sebelum hari 'H' sembahyang rutin tersebut.
  8. Selama belum melakukan persembahyangan 3 tahun tidak dilakukan ritual makan bakcang, makan onde, pesta kue bulan dan pesta tutup tahun, pernikahan dan pesta lainnya di rumah keluarga yg berduka.
  9. Sembahyang Besar 1 Tahun : dihitung mulai pada hari Jib Bok, dilakukan tepat 12 bulan (bila ada Lun Gwee, juga ikut dihitung) pada malam hari menjelang tanggal hari Jib-bok diteruskan sampai lewat tengah malam dan dilanjutkan dengan May Bong.
  10. Sembahyang Besar 3 Tahun : dilakukan maksimal 24 bulan asalkan sudah masuk pergantian tahun yang ke-3 (sesuai ajaran Khong Cu). Bisa juga dilakukan segera setelah persembahyangan besar 1 Tahun biasanya dihitung dengan mengurangi waktu 24 bulan dengan jumlah anak laki-laki, dengan faktor pengurangan 2 bulan bagi setiap anak laki-laki mendiang yang masih hidup.Tangal dan harinya ditentukan sendiri sesuai dengan tradisi dari Marga, Keluarga atau kampung asal keluarga yang meninggal. Dilakukan malam hari sampai lewat tengah hari dan diteruskan dengan May Bong. Pada saat itu adalah hari terakhir masa berkabung maksimal semua anggota keluarga harus melepas putih dan pakai merah kembali.
Ini yang kami lakukan dalam keluarga kami , apakah ini cocok untuk saudara yang lain, silahkan disesuaiakan dengan keyakinan, kebiasaan dan adat kampung masing-masing.

(Masih Belajar Budi Pekerti)

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Website global http://www.budaya-tionghoa.net :.

.: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.

Recent Activity
Visit Your Group
Give Back

Yahoo! for Good

Get inspired

by a good cause.

Y! Toolbar

Get it Free!

easy 1-click access

to your groups.

Yahoo! Groups

Start a group

in 3 easy steps.

Connect with others.

.

__,_._,___

Ning M. Widjaja

unread,
Mar 16, 2009, 11:29:24 PM3/16/09
to budaya_...@yahoogroups.com

Sedikit tambahan tradisi sembahyang di kelurga kami setelah seluruh ritual perkabungan (3 tahun) selesai yaitu dilakukan 2 persembahyangan tambahan :

  1. Sembahyang Bian Kie : dilakukan pada hari ulang tahun kelahiran mendiang keluarga yang meninggal setlah lewat masa perkabungan. Sembahyang Bian Kie hanya dilakukan sekali saja dan tidak diulang lagi. Untuk selanjutnya diteruskan dengan pesembahyangan Cok Kie.
  2. Sembahyang Cok Kie : dilakukan pada hari Jib Bok untuk memperingati kepergian mendiang meninggalkan keluarga. Kembali diingatkan upacara Jib Bok adalah sebagai tanda secara sosial kekeluargaan bahwa pada saat itu mendiang dinyatakan sudah wafat / mati dan dimulainya masa perkabungan. Sebelumnya sejak kematian klinis sampai upacara Jib Bok, mendiang hanya dianggap dalam keadaan tertidur saja. Upacara Jib Bok harus dilakukan paling cepat 8 jam setelah mati klinis dan paling lambat 24 jam setelah mati klinis. Sembahyang Cok Kie di peringati terus setiap tahun. Kadang kala meja abu sudah demikan tua dan sudah terlalu banyak leluhur yg di tempatkan sebagai penghormatan di situ, maka kami hanya memperingati Cok Kie dari Co Kong yang paling tua saja, dan dilakukan sembahyang Cok Kie kolektif untuk para leluhur yang lebih muda.
Demikian saja bagi pengalaman dan kebiasaan di keluarga kami.

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Website global http://www.budaya-tionghoa.net :.

.: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.

Recent Activity
Visit Your Group
Everyday Wellness

on Yahoo! Groups

Find groups that will

help you stay fit.

Yahoo! Groups

Auto Enthusiast Zone

Passionate about cars?

Check out the Auto Enthusiast Zone.

Weight Management Group

on Yahoo! Groups

Join the challenge

and lose weight.

.

__,_._,___

fey_solo

unread,
Mar 17, 2009, 1:59:54 AM3/17/09
to budaya_...@yahoogroups.com

mo sharee pengalaman, skaligus mo nambah pertanyaan jg tentang adat buat orang yang meninggal
keluargaku emang udah nga njalanin tradisi yang kumplit kya dlu lg sich, mungkin karna kebanyakan jg udah pada nga tau tradisi yang bener tuh kya apa, tradisi yang dilakuin dikeluargaq ada kesamaan n perbedaan ma yang udah ditulis tmn2, dlu waktu akung n nyama q meninggal

1. tutup peti jim bok (sorry klo salah tulis, tolong dibenerin klo salah)
seinggetq dlu sebelum tutup peti anaknya ngasi mutiara klo nga salah jumlahnya ada 7 dipasang di telingga, mata, hidung, sama mulut ke orang yang meninggal, waktu jenasah dimasukin ke peti keluarganya pada balik badan alias ga boleh ngliat, bis itu keluarganya muterin peti, arti mutiara ma muterin peti apa q juga nga tahu
klo ada yang tau kasi tanggapan ya??

2. trus dirumah di depan pintu dipasang kertas putih dibuat tanda silang, dari mulai hari meninggal ampe kremasi/ penguburanya baru dilepas, trus ada juga lampion warna putih
ada yang tau nga ini artinya apa, tolong kasi tanggapan ya....

3. ada perbedaan dikeluarga gw sebelum jenasah dikubur/ dikremasi ada acara pecah semangka, wkt aq tanya mama sich katanya dlu ada kaisar cina yang mati suri, ktanya waktu dia ketemu ma penjaga pintu akirat, dia janji akan bawain semangka buat para penjaga pintu itu, krna disana panas, wkt akirnya si kaisar itu hidup lagi, dia memerintahkan buat rakyatnya buat "mbawain" semangka ke orang yang meninggal sesuai janji si kaisar

4. wkt 40 harian/ 49 harian aq lupa klo dikeluargaq dihitungnya dari kremasi trus dikurangi jumlah anak, trus ada tradisi jaga dupa, jagain dupa/ hio ampe pagi, jadi sebelum hionya mati, dikasi hio lagi, ktanya sih biar jalanya orang yang meninggal ke akirat lancar (mungkin udah kecampur ma budaya jawa, yang percaya klo 40 hari, arwah jalan menuju akirat) trus paginya baru ke bong

5. ada lagi upacara yang namanya balik meja, upacara nya gimana n hari ke brapa gw jga nga tau, coz wkt itu cuma denger aja keluargaku bru diskusi mo pake balik meja/ enggak

6. menanggapi ulysee_me2 tentang perkawinan klo ada keluarga yang baru meninggal, kta ma2, dlu waktu siwakq (ci2nya mama) mo nikah calon papah mertuanya meninggal trus akirnya kawin peti, dilakuin di dpn peti matinya, pai ciunya jg di dpn peti matinya, soalnya danggap klo masih ada. katanya sich klo nggak kawin peti harus nunggu 3 tahun lagi baru boleh kawinan

ow ya q juga mo nanyain
1. knpa klo mau bangun bong pai harus nunggu dulu ampe cheng beng
2 q jg pingin tau tentang dress code yang dipake keluarga klo ada yang meninggal setauq beda2 ada yang pake tutup kepala, iket kepala, ada juga yang bajunya dibalik

wah ngak terasa aq yang pendiam ini isa nulis sebanyak ini,
ini juga tulisan pertamaq di grup ini, coz slama ini q cuma jadi pembaca yang setia, apalagi klo topiknya justru menyangkut SARA jadi males nanggapin

N.B kasi koreksi , n jawaban ya atas pertanyaan q n apa yang aq nga tau tolong ditambah makacieh ^.^

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Website global http://www.budaya-tionghoa.net :.


.: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.

Recent Activity
Visit Your Group
Give Back

Yahoo! for Good

Get inspired

by a good cause.

Y! Toolbar

Get it Free!

easy 1-click access

to your groups.

Yahoo! Groups

Start a group

in 3 easy steps.

Connect with others.

.

__,_._,___

Ning M. Widjaja

unread,
Mar 17, 2009, 4:13:42 AM3/17/09
to budaya_...@yahoogroups.com

mo sharee pengalaman, skaligus mo nambah pertanyaan jg tentang adat buat orang yang meninggal
keluargaku emang udah nga njalanin tradisi yang kumplit kya dlu lg sich, mungkin karna kebanyakan jg udah pada nga tau tradisi yang bener tuh kya apa, tradisi yang dilakuin dikeluargaq ada kesamaan n perbedaan ma yang udah ditulis tmn2, dlu waktu akung n nyama q meninggal










Aku share berdasarkan tradisi keluarga ku ya.

 
 1. tutup peti jim bok (sorry klo salah tulis, tolong dibenerin klo salah)

seinggetq dlu sebelum tutup peti anaknya ngasi mutiara klo nga salah jumlahnya ada 7 dipasang di telingga, mata, hidung, sama mulut ke orang yang meninggal, waktu jenasah dimasukin ke peti keluarganya pada balik badan alias ga boleh ngliat, bis itu keluarganya muterin peti, arti mutiara ma muterin peti apa q juga nga tahu
klo ada yang tau kasi tanggapan ya?? 

 









Sebelum Jib Bok tetapi mayat sudah dimasukkan kedalam peti, setelah selesai persembahyangan dimasukan 5 butir mutiara pertama 2 dimata agar pada kelahiran yg akan datang bisa belihat kebenanaran dengan jelas, 2 mutiara di telinga agar bisa mendengar tetang kebaikan dengan benar dan 1 di mulut agar bisa mengucapkan kata-kata kebenaran. Ada mantranya tapi aku agak lupa. Setelah itu wajah di tutup dengan kain penutup wajah yang tipis saja berwarna putih. Menandai bahwa  ini tahapan awal penyadaran bahwa mendiang sudah mati dan tidak bisa jumpa keluarganya lagi.Mulai saat itu Toa Ha / baju berkabung mulai di pakai.

Setelah itu jenazah di selimuti dengan selimut dan terakhir dengan selimut yg digambari 7 bintang (akalau gak salah) warnanya merah ditengahnya ditempel kain putih tempat tulisan mantra dan gambar 7 bintang, bila yg Mahayana di tulisi mantra Te Cong Ong Po Sat.

Lalu keluarga memasukan kertas perak yang sudah di gulung tanpa di tekuk dengan sebelumnya mengusap muka kita masing-masing tiga gali baru diletakan diatas mayat sampai penuh dab bergantiam dengan tidak menutup wajah mayat dengan kertas. Setelah itu dilakukan pembacaan doa sambil berkeliling mengelilingi peti. Banyak dan arahnya agak berbeda dari tiap keluarga, tapi ygan pasti secara umum 3 kali searah jarum jam.

Selesai itu keluarga berbaris di muka peti sesuai dengan tingkatannya dan kui sampai petis selesai ditutup dan di paku. Anak laki-laki tertua memegang palu di bantu To Kong - pemimpin sembahyang dan melakukan pukulan pertama untuk semua paku peti sesuai aturan dan urutan paku yagn berbeda untuk mendiang laki laki atau perempuan, dan mengikuti pemakuan sampai tuntas. Baru acara Jib Bok selesai di tutup denanga pay kui 4 kali.

Acara ini resmi menandakan bahwa mendiang telah resmi dianggap mati dan mulai dihitung sebagi hari pertama kematiannya.

2. trus dirumah di depan pintu dipasang kertas putih dibuat tanda silang, dari mulai hari meninggal ampe kremasi/ penguburanya baru dilepas, trus ada juga lampion warna putih
ada yang tau nga ini artinya apa, tolong kasi tanggapan ya....

 






Kertas putih bersilang di pasang setelah Jib Bok sebagai tanda keluarga sedang berkabung. Satu kertas silang berarti yang meninggal baru salah satu orang tua, silang dua spt X berarti keluarga sudah ditinggal kedua orang tuanya. Kertas ini di lepas setelah semua keluarga lepas putih, bisa 7 hari, 49 hari, 1 tahun dan setelah sembahyang 3 Tahun.

Teng Lo Lieng putih menunjukkan keluarga berduka dari marga tertentu, usia yg meninggal, jenis kelamin, dan jumlah keturunannya. Renda diatas berarti ygn meninggal laki-laki, di bawah berarti perempuan, jumlah susunan renda berarti jumlah generasi dari yang mati. Bila sampai 5 generasi (Ngo Tae) ada satu lampion kecil warna merah yang di pasang sebagai penghormatan dan ucapan terima kasih kepada Tian atas panjang umur dan kelangsungan keluarga yang panjang.

3. ada perbedaan dikeluarga gw sebelum jenasah dikubur/ dikremasi ada acara pecah semangka, wkt aq tanya mama sich katanya dlu ada kaisar cina yang mati suri, ktanya waktu dia ketemu ma penjaga pintu akirat, dia janji akan bawain semangka buat para penjaga pintu itu, krna disana panas, wkt akirnya si kaisar itu hidup lagi, dia memerintahkan buat rakyatnya buat "mbawain" semangka ke orang yang meninggal sesuai janji si kaisar










Acara pecah semangka dilakukan segera sebelum iring iringan berangkat keluar rumah menuju pemakanan. Secara umum dala kel kami diartikan bahwa mendiang sudah selesai tanggung jawabnya di dunia terhadap keluarga, biji yang terpecah dari kulit yag berwarna putih dan daging yang merah melambangkan ayah dan ibu sudah terbebas tanggung jawabnya terhadap anak yang dilambangkan sebagi bijinya untuk tumbuh dimana biji itu berada secara masing-masing, walaupun demikian tidak boleh melupakan bahwa sedemikian biji yg banyak berasal dari satu buah yg sama.

Segera setelah sesorang mati klinis, maka di berikan semangkan di pelukan tangan kanannya , ini berhubungan dengan mitos Kaisar Lie Sie Bin yang mengunjungi Giam Lo Ong - sudah banyak di bahas ini.

4. wkt 40 harian/ 49 harian aq lupa klo dikeluargaq dihitungnya dari kremasi trus dikurangi jumlah anak, trus ada tradisi jaga dupa, jagain dupa/ hio ampe pagi, jadi sebelum hionya mati, dikasi hio lagi, ktanya sih biar jalanya orang yang meninggal ke akirat lancar (mungkin udah kecampur ma budaya jawa, yang percaya klo 40 hari, arwah jalan menuju akirat) trus paginya baru ke bong









Ttg ini sudah saya jelaskan. ini sehubungan dengan salah satu sutra Mahayana yang menceritakan proses 7 kali 7 hari dimana orang yg meninggal melihat perubahan fisik dalam dirinya hingga menyadari kalau di suadh mati dari dunia.

5. ada lagi upacara yang namanya balik meja, upacara nya gimana n hari ke brapa gw jga nga tau, coz wkt itu cuma denger aja keluargaku bru diskusi mo pake balik meja/ enggak






Kalau sejak Jib Bok keluarga memakai pakaian terbalik, maka acara balik meja adalah setelah selesai persembahyangan 7 Hari. Pada saat itu pakaian yg di pakai harus dibalik seperti wajarnya, gelang tangan putih dan pita putih di lepas, taplak meja dan meja altar darurat sejak upacara sejak kematian di ganti dan dibuatkan meja abu sementara yang kecil dan tidak terlalu tinggi yang memakai taplak bersih dan lainnya yg serba bersih, yang lama bisa di bakar atau di cuci.

6. menanggapi ulysee_me2 tentang perkawinan klo ada keluarga yang baru meninggal, kta ma2, dlu waktu siwakq (ci2nya mama) mo nikah calon papah mertuanya meninggal trus akirnya kawin peti, dilakuin di dpn peti matinya, pai ciunya jg di dpn peti matinya, soalnya danggap klo masih ada. katanya sich klo nggak kawin peti harus nunggu 3 tahun lagi baru boleh kawinan









Setelah Jib Bok tidak boleh ada pesta apapun,bila ada perkawinan yg sudah direncanakan, bisa langsung nikah secara resmi didepan jenasah didalam peti sebelum jenazah di berikan mutiara, sebelum ditutup kain wajahnya, dan sebelum peti di tutup. Secara tradisi sudah sah, dan keluarga yg dikawinkan sah masuk dalam lingkungan keluarga simati dan bisa turut acara perkabungan sesuai dengan kedudukannya dalam keluarga.

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Website global http://www.budaya-tionghoa.net :.

.: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.

MARKETPLACE
Recent Activity
Visit Your Group
Cat Zone

on Yahoo! Groups

Join a Group

all about cats.

Group Charity

Be the Change

A citizen movement

to change the world

John McEnroe

on Yahoo! Groups

Join him for the

10 Day Challenge.

.

__,_._,___

King Hian

unread,
Mar 17, 2009, 4:44:54 AM3/17/09
to budaya_...@yahoogroups.com

nambahkan sedikit saja

NW:


Kertas putih bersilang di pasang setelah Jib Bok sebagai tanda keluarga sedang berkabung. Satu kertas silang berarti yang meninggal baru salah satu orang tua, silang dua spt X berarti keluarga sudah ditinggal kedua orang tuanya. Kertas ini di lepas setelah semua keluarga lepas putih, bisa 7 hari, 49 hari, 1 tahun dan setelah sembahyang 3 Tahun.

KH:
Kalau baru salah satu orang tua yang meninggal, arah kertas putih ini dipasang berdasarkan siapa yang meninggal. Kalau ayah yang meninggal dipasang dari kanan atas ke kiri bawah, kalau ibu yang meninggal dipasang dari kiri atas ke kanan bawah.

----------------------------------
HN:


Kalau sejak Jib Bok keluarga memakai pakaian terbalik, maka acara balik meja adalah setelah selesai persembahyangan 7 Hari. Pada saat itu pakaian yg di pakai harus dibalik seperti wajarnya, gelang tangan putih dan pita putih di lepas, taplak meja dan meja altar darurat sejak upacara sejak kematian di ganti dan dibuatkan meja abu sementara yang kecil dan tidak terlalu tinggi yang memakai taplak bersih dan lainnya yg serba bersih, yang lama bisa di bakar atau di cuci.

KH:
Gelang tangan putih juga dipakai berdasarkan keluarga yang meninggal. Kalau yang meninggal laki2 gelang dipakai di tangan kiri (yang), kalau yang meninggal perempuan gelang dipakai di sebelah kanan (yin).

KH

--- On Tue, 3/17/09, Ning M. Widjaja <nmwhtt@gmail.com> wrote:

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Website global http://www.budaya-tionghoa.net :.

.: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.

Recent Activity
Visit Your Group
Give Back

Yahoo! for Good

Get inspired

by a good cause.

Y! Toolbar

Get it Free!

easy 1-click access

to your groups.

Yahoo! Groups

Start a group

in 3 easy steps.

Connect with others.

.

__,_._,___

Ning M. Widjaja

unread,
Mar 17, 2009, 4:52:15 AM3/17/09
to budaya_...@yahoogroups.com

Kam Sia tambahannya .

.: Forum Diskusi Budaya Tionghua dan Sejarah Tiongkok :.

.: Website global http://www.budaya-tionghoa.net :.

.: Pertanyaan? Ajukan di http://groups.yahoo.com/group/budaya_tionghua :.

.: Arsip di Blog Forum Budaya Tionghua http://iccsg.wordpress.com :.

MARKETPLACE
Recent Activity
Visit Your Group
Group Charity

i-SAFE

Keep your kids

safer online

Yahoo! Groups

Dog Group

Connect and share with

dog owners like you

All-Bran

Day 10 Club

on Yahoo! Groups

Feel better with fiber.

.

__,_._,___
Reply all
Reply to author
Forward
0 new messages