Sungailiat - beritabangka.com
Propinsi Kepulauan Bangka Belitung Khususnya Kabupaten Bangka, ternyata memiliki banyak potensi yang bisa dikembangkan, mulai dari potensi wisata pegunungan, pantai, kuliner, budaya dan lainnya termasuk juga akar bahar. Berbicara mengenai akar bahar ini, ada salah satu home industri yang mengelola terumbu karang ini hingga menjadi perhiasan yang indah dan diminati banyak orang. Gunawan (57) adalah pemilik Bangka Akar Bahar Maju yang beralamat di jalan Timah Raya, Komplek Nangnung Kecamatan Sungailiat Kabupaten Bangka.
Gunawan merupakan salah satu pengrajin yang mengolah tumbuhan yang hidup di dasar laut dan tumbuh di atas karang laut yang berada di kedalaman 10-20 meter bahkan bisa sampai lebih menjadi perhiasan yang cantik dan memiliki nilai ekonomis yang tinggi.
"Kita mendapatkan akar bahar ini dari para nelayan, kita beli seharga Rp 50 ribu perkilo dengan beragam jenis, ada warna merah, hitam, putih," ungkap Gunawan, senin (27/03/2017) di rumahnya yang sekaligus menjadi home industri akar baharnya.
Diuraikan Gunawan, dirinya membuat perhiasan akar bahar ini ilmunya didapat dari orang tuanya, dan sudah turun temurun sejak tahun 70-an..
"Ada cincin, gelang, tasbih, kalung, tongkat komando dan lain sebagainya dengan ukuran yang bervariasi, yang paling banyak dicari itu, gelang dan cincin," jelasnya.
Dituturkan Gunawan, untuk sekarang pemasarannya melalui secara online dan peminat datang langsung ke tempatnya.
"Harganya bervariasi, tergantung ukuran dan bentuknya, ada ratusan ribu bahkan ada jutaan juga, dan banyak juga yang datang kesini untuk sebagai mitra seperti ada dinas yang datang untuk ikut pameran di luar Bangka," katanya.
Sementara itu salah seorang pelanggan dari Pangkal pinang ini mengatakan sudah sering beli disini dan menjadi pelanggan. "Saya kebetulan pesan gelang ini untuk saya kirim buat teman di Medan sama Jakarta. Saya berharap kedepannya gelang akar bahar ini bisa lebih baik lagi dalam pemilihan mutu dan bahannya, kata, Yanto.(rie)