APDESI Bangka Serahkan Award Ke Pejabat Publik Yang Bantu Kemajuan Desa
mario bros
Sungailiat - beritabangka.com
Asosiasi Pemerintahan Desa Seluruh Indonesia (APDESI) Kabupaten Bangka memberi award ke sejumlah pejabat di Provinsi Babel dan Pemkab Bangka yang dianggap telah membantu suksesnya penyelenggaraan pemerintahan desa.
APDESI juga menyatakan butuh sinergisitas dengan berbagai pihak untuk mendukung pemerintahan desa kedepan nanti yang semakin banyak tantangannya.
Dalam kesempatan yang dihadiri Gubernur Babel melalui Staf Ahli Gubernur Babel bidang Hukum, Politik dan Pemerintahan Syahrudin mengatakan, pemerintah sedang membangun Indonesia dari pinggiran sebagai pelaksanaan undang-undang desa. Selanjutnya diperlukan pengendalian dan pengawasan untuk jalannya pemerintahan desa.
"Dengan Undang-Undang Desa, suara desa semakin didengar, desa tidak hanya jadi fokus pembangunan tetapi juga jadi perancang pembangunan. Desa tidak hanya jadi objek, tetapi subjek pembangunan. Apdesi sebenarnya benteng terakhir NKRI, Apdesi anggotanya puluhan ribu yang terdiri dari berbagai macam suku, agama, latar belakang. Apdesi benteng terakhir NKRI yang tengah gamang ini," kata Syahrudin.
Menurutnya, aparatur pemerintahan desa kedepan menjadi subjek pembangunan, seperti diketahui dalam Musrenbang dimulai dari desa sampai nasional. Ia juga mengingatkan Apdesi yang terdiri Kepala Desa tidak gampang memberi dan mencabut rekomendasi sebuah perizinan.
"Karena hal-hal besar itu awalnya dari rekomendasi desa, kita punya smelter dari desa, punya kapal Isap juga dari rekomendasi desa. Oleh karena itu kawan-kawan dari desa, rekomendasi jangan dikeluarkan gampang, kita harus musyawarahkan dengan masyarakat bagaimana aspirasinya. Jangan gampang mengeluarkan dan mencabut rekomendasi, beri kepastian hukum untuk masyarakat dan pengusaha dalam berusaha," kata Syahrudin yang mantan Sekda Babel ini.
Sementara itu, Sekjen Apdesi Pusat, Agung Priadi meminta semua pihak mendampingi desa untuk berkolaborasi. Apdesi diharap menjadi agen perubahan untuk desa lebih baik sesuai tuntutan undang-undang desa. Desa pun kedepan harus berbasis IT dan diminta pihak desa saling mengisi dalam bidang IT dengan bisa saling memberi edukasi.
"Semua harus kita lakukan supaya desa lebih baik.
Perlu ada sekolah desa yang disinergikan untuk pembinaan hukum dengan melibatkan pembicara dari kejaksaan, kapolres, dan lainnya," kata Agung.
Bupati Bangka melalui Asisten bidang Kesra dan Pemerintahan Setda Bangka Arman Agus mengatakan, Kabupaten Bangka terdiri 62 desa, 15 kelurahan dan 8 kecamatan. Sejauh ini Pemda Bangka telah melakukan kerjasama dengan berbagai pihak, termasuk dengan Kajari Bangka untuk pendampingan hukum kepada desa. Kinerja kepala desa selama 6 tahun memimpin diharap tidak melakukan hal-hal yang membuat kepala desa diberhentikan dengan tidak hormat.
"Selain itu, kucuran dana baik dari pusat, provinsi dan kabupaten banyak masuk ke pemerintah desa. mudah-mudahan lewat rakor kegiatan bisa dilakukan, SPJ bisa selesai, dan tentunya nanti tidak ada temuan terhadap kegiatan yang dilaksanakan tahun 2016 ini. Kita berterimakasih kepada rekan-rekan Apdesi yang telah memberi reward. Ini penting untuk sinergis mewujudkan visi dan misi kita guna menciptakan masyarakat yang sejahtera," pesan Arman.
Dalam award Apdesi Kabupaten Bangka kemarin penghargaan antara lain diberikan berupa plakat kepada Kajati Babel Happy Widiastuti, Bupati Bangka Tarmizi Saat, Ketua DPRD Bangka Parulian, Kapolres Bangka AKBP Sekar Maulana, Kajari Bangka Supardi, Kepala BPMPD Hj. Mina Tarmizi, Kepala Inspektorat Darius. Penerima lainnya adalah Kepala BPKP Babel Raden Suhartono, Gubernur Babel non aktif Rustam Effendi, Sekda Bangka Fery Insani, Kepala Bank Sumsel Babel Cabang Sungailiat Suhardi Ismail, Kepala Kantor P2KP Sungailiat Tiung Florida, Kepala DPPKAD Iwan Hindani.
Sementara lainnya yang diberi award adalah Kasi Datun Kajari Bangka Bagus Nur Jakfar Adi Saputro, Mantan Ketua Apdesi Kabupaten Bangka Alm. Afindi yang diterima istrinya. Penerima award lainnya adalah Harly Juniarsah pegawai di BPMPD Kabupaten Bangka yang dianggap memiliki peran besar dalam pembinaan pemerintahan desa di Kabupaten Bangka.(rie)