> Buat pengetahuan seluruh keluarga nihh….
> Dari si penulis yang kerja di Baygon.
> Mudah2an artikel dibawah ini bisa bermanfaat..
> ………. Agak ragu saya menulis artikel ini karena menyangkut
> pekerjaan yang saya geluti. Tapi sebagai orang yang sedikit banyak
> tahu saya merasa berdosa bila tidak menyampaikannya. Silakan di
> forward bila perlu…
> Seberapa sering anda memakai obat nyamuk? Apa mereknya? Apa jenisnya?
> Ampuhkah? Berapa harganya?
> Itulah pertanyaan yang sering mucul tentang obat nyamuk.
> Tapi, berapa banyak yang bertanya: AMANKAH?
> Saya harus bilang bahwa saat ini boleh dibilang tidak ada satu pun obat
> nyamuk di Indonesia yang benar2 ampuh dan AMAN. Prinsip dasar yang harus
> dipahami semua orang ketika menggunakan obat nyamuk adalah bahwa zat yang
> dipakai itu RACUN, dan tidak ada racun yang benar2 aman.
> Saya sedih melihat iklan2 di TV dan media lain yang menyesatkan. Tahu
> iklan Baygon terbaru tentang Baygon biru yang tidak bikin batuk or
> wanginya segar? Itu iklan yang keterlaluan dan sangat menyesatkan, karena
> seolah2 dengan menggunakan Baygon biru kita boleh tetap berada di ruangan
> saat penyemprotan terjadi.. Saya sudah protes Intern tapi tidak serius
> ditanggapi.
> Baygon mengandung 2 racun utama, yaitu Propoxur dan transfluthrin.
> Propoxur adalah senyawa karbamat (senyawa antaranya, MIC, pernah
> menewaskan ribuan orang dan menyebabkan kerusakan syaraf ratusan ribu
> orang lainnya dalam kasus Bhopal di India) yang telah dilarang
> penggunaannya di luar negri karena diduga kuat sebagai zat karsinogenik.
> Sedangkan transfluthrin relatif aman hingga saat ini.
> Saya pernah kerja di pabrik propoxur for more than 1.5 years so I know
> much about this. Saya juga pernah “mabuk” propoxur karena menyentuhnya
> dengan tangan yang sudah menggunakan sarung tangan… 7 hari panas dingin
> gak keruan.
> Kalau yang lain bagaimana? HIT yang promosinya sebagai obat nyamuk ampuh
> dan murah memang benar, bahkan sedikit lebih ampuh dari Baygon, tapi
> sangat berbahaya karena bukan hanya menggunakan Propoxur, tapi juga DDVP
> atau dichlorvos-zat turunan chlorine yang sejak puluhan tahun dilarang
> penggunaannya di dunia. Murah tapi berbahaya. Pilih mana?
> Sedangkan obat nyamuk lain seperti Baygon tutup hijau, Vape, Raid dan
> Mortein memang non-propoxur dan non-DDVP, tapi keampuhannya sangat
> diragukan. Mereka hanya efektif melawan nyamuk Aedes, tapi berantakan saat
> melawan nyamuk Culex sp (ini nyamuk malam yang sering gangguin kita).
> Wangi pada obat nyamuk aerosol maupun semprot semestinya justru menjadi
> indikasi bahwa kita tidak boleh berada di ruangan tsb selama bau masih
> tercium, kurang lebih selama 1 jam…
> Obat nyamuk tipe lain bagaimana? Sama saja.
> Obat nyamuk bakar jelas menghasilkan asap dan racun, jenis electric pun
> tetap menghasilkan racun (HIT bahkan menggunakan propoxur untuk obat
> nyamuk elektriknya) … Penggunanaan obat nyamuk dengan cara dibakar atau
> dengan listrik harus dalam ruangan dengan sirkulasi udara yang baik, tidak
> boleh dalam ruangan tertutup karena racun dan asap yang dihasilkan akan
> mengurangi proporsi kandungan oksigen dalam ruangan.
> Kalau reppelent atau penolak nyamuk seperti Autan, Sari Puspa/Soffell,
> atau Lavender gimana? For your info: Ketiganya mengandung racun bernama
> Diethyltoluamide atau DEET. DEET ini sangat korosif, Autan tidak dapat
> disimpan dalam wadah plastik PVC atau besi karena dalam hitungan minggu
> akan mengikis lapisannya. Bayangkan bila itu kena kulit kita?
> Jadi, sekali lagi telah terjadi pembohongan publik lewat iklan anti nyamuk
> yang lembut bagi kulit. Mana mungkin zat yang jelas2 merusak kulit dapat
> merawat kulit. Bahkan setelah ditambahi embel2 menggunakan Aloe Vera atau
> zat pelembab lain, tetap saja berbahaya.
> Jangan gunakan pada kulit yang sensitif atau anak di bawah usia 2 tahun.
> Jadi, gimana? Back to nature, kalau malam pakai kelambu.
> Kalau siang pakai tangan or raket listrik.
> Obat nyamuk hanyadigunakan bila gangguan memang sudah tak terkendali atau
> melebihi batas toleransi dan GUNAKAN DENGAN CARA YANG AMAN…
> Jangan pernah berfikir racun itu aman… Beberapa memang ampuh. Tapi tak ada
> yang benar2 aman… Pilihlah yang efek racunnya paling kecil. Jika sekadar
> untuk mengendalikan (bukan membasmi, sebab kalau nyamuk habis, maka
> selesai pulalah pekerjaan orang2 seperti saya) nyamuk, maka pilihan
> terbaik adalah Baygon Tutup hijau (racunnya transfluthrin dan Cyfluthrin)
> Vape or Mortein. Kalau perlu mengendalikan kecoa, maka Baygon selain tutup
> hijau dan Mortein adalah pilihan terbaik. Kalau obat nyamuk bakar sih
> hampir sama semua… Obat nyamuk elektrik pilihannya ada pada Baygon or
> Vape. Sedangkan lotion penolak nyamuk antara Sari Puspa or Autan
> (kandungan DEET 13 dan 12.5, sedangkan Lavender hingga 15).
> Semuanya terserah anda ………..
> HANYA SEKEDAR POSTING DAN BERBAGI INFO
>
>
> sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=6130629
> Powered by Telkomsel BlackBerry®
>
> ------------------------------------
>
> Yahoo! Groups Links
>
> <*> To visit your group on the web, go to:
> http://groups.yahoo.com/group/1972sma6/
>
> <*> Your email settings:
> Individual Email | Traditional
>
> <*> To change settings online go to:
> http://groups.yahoo.com/group/1972sma6/join
> (Yahoo! ID required)
>
> <*> To change settings via email:
> 1972sma...@yahoogroups.com
> 1972sma6-f...@yahoogroups.com
>
> <*> To unsubscribe from this group, send an email to:
> 1972sma6-u...@yahoogroups.com
>
> <*> Your use of Yahoo! Groups is subject to:
> http://docs.yahoo.com/info/terms/
>
>
Yang saya herankan kenapa sampai saat inipun tak ada tindakan dari
'pembohongan publik' semacam itu? Penyebaran racun untuk mengatasi masalah
serangga dengan bebas terus berlangsung. Pantas nampaknya semakin banyak
saja orang terkena penyakit kanker dan sesak nafas, dll.
Salam HL,
Ning P
***Dear mbak Penny, saya kirim ke lintas kok ga bisa, apa bisa tolong bantu
meneruskannya? Terimakasih
----- -----
From: "skephi" <ske...@cbn.net.id>
To: <lingk...@yahoogroups.com>; <greenli...@googlegroups.com>
Sent: Tuesday, April 26, 2011 5:53 AM
Subject: [greenlifestyle] Fw: [1972sma6] Obat Nyamuk
----- -----
From: <shin...@yahoo.com>
To: <1972...@yahoogroups.com>; "Anggie Setiawan" <ag_se...@yahoo.com>
Sent: Tuesday, April 26, 2011 10:38 AM
Buat pengetahuan seluruh keluarga nihh�. Dari si penulis yang kerja di
Baygon.
Mudah2an artikel dibawah ini bisa bermanfaat..
���. Agak ragu saya menulis artikel ini karena menyangkut pekerjaan yang
saya geluti. Tapi sebagai orang yang sedikit banyak tahu saya merasa berdosa
bila tidak menyampaikannya. Silakan di forward bila perlu�
Seberapa sering anda memakai obat nyamuk? Apa mereknya? Apa jenisnya?
Ampuhkah? Berapa harganya? Itulah pertanyaan yang sering mucul tentang obat
nyamuk.
Tapi, berapa banyak yang bertanya: AMANKAH?
Saya harus bilang bahwa saat ini boleh dibilang tidak ada satu pun obat
nyamuk di Indonesia yang benar2 ampuh dan AMAN. Prinsip dasar yang harus
dipahami semua orang ketika menggunakan obat nyamuk adalah bahwa zat yang
dipakai itu RACUN, dan tidak ada racun yang benar2 aman.
Saya sedih melihat iklan2 di TV dan media lain yang menyesatkan. Tahu iklan
Baygon terbaru tentang Baygon biru yang tidak bikin batuk or wanginya segar?
Itu iklan yang keterlaluan dan sangat menyesatkan, karena seolah2 dengan
menggunakan Baygon biru kita boleh tetap berada di ruangan
saat penyemprotan terjadi.. Saya sudah protes Intern tapi tidak serius
ditanggapi.
Baygon mengandung 2 racun utama, yaitu Propoxur dan transfluthrin. Propoxur
adalah senyawa karbamat (senyawa antaranya, MIC, pernah menewaskan ribuan
orang dan menyebabkan kerusakan syaraf ratusan ribu orang lainnya dalam
kasus Bhopal di India) yang telah dilarang penggunaannya di luar negri
karena diduga kuat sebagai zat karsinogenik.
Sedangkan transfluthrin relatif aman hingga saat ini.
Saya pernah kerja di pabrik propoxur for more than 1.5 years so I know much
about this. Saya juga pernah �mabuk� propoxur karena menyentuhnya dengan
tangan yang sudah menggunakan sarung tangan� 7 hari panas dingin gak keruan.
Kalau yang lain bagaimana? HIT yang promosinya sebagai obat nyamuk ampuh dan
murah memang benar, bahkan sedikit lebih ampuh dari Baygon, tapi sangat
berbahaya karena bukan hanya menggunakan Propoxur, tapi juga DDVP atau
dichlorvos-zat turunan chlorine yang sejak puluhan tahun dilarang
penggunaannya di dunia. Murah tapi berbahaya. Pilih mana?
Sedangkan obat nyamuk lain seperti Baygon tutup hijau, Vape, Raid dan
Mortein memang non-propoxur dan non-DDVP, tapi keampuhannya sangat
diragukan. Mereka hanya efektif melawan nyamuk Aedes, tapi berantakan saat
melawan nyamuk Culex sp (ini nyamuk malam yang sering gangguin kita).
Wangi pada obat nyamuk aerosol maupun semprot semestinya justru menjadi
indikasi bahwa kita tidak boleh berada di ruangan tsb selama bau masih
tercium, kurang lebih selama 1 jam�
Obat nyamuk tipe lain bagaimana? Sama saja. Obat nyamuk bakar jelas
menghasilkan asap dan racun, jenis electric pun tetap menghasilkan racun
(HIT bahkan menggunakan propoxur untuk obat
nyamuk elektriknya) � Penggunanaan obat nyamuk dengan cara dibakar atau
dengan listrik harus dalam ruangan dengan sirkulasi udara yang baik, tidak
boleh dalam ruangan tertutup karena racun dan asap yang dihasilkan akan
mengurangi proporsi kandungan oksigen dalam ruangan.
Kalau reppelent atau penolak nyamuk seperti Autan, Sari Puspa/Soffell, atau
Lavender gimana? For your info: Ketiganya mengandung racun bernama
Diethyltoluamide atau DEET. DEET ini sangat korosif, Autan tidak dapat
disimpan dalam wadah plastik PVC atau besi karena dalam hitungan minggu akan
mengikis lapisannya. Bayangkan bila itu kena kulit kita?
Jadi, sekali lagi telah terjadi pembohongan publik lewat iklan anti nyamuk
ang lembut bagi kulit. Mana mungkin zat yang jelas2 merusak kulit dapat
merawat kulit. Bahkan setelah ditambahi embel2 menggunakan Aloe Vera atau
zat pelembab lain, tetap saja berbahaya.
Jangan gunakan pada kulit yang sensitif atau anak di bawah usia 2 tahun.
Jadi, gimana?
Back to nature, kalau malam pakai kelambu. Kalau siang pakai tangan or
raket listrik.
Obat nyamuk hanya digunakan bila gangguan memang sudah tak terkendali atau
melebihi batas toleransi dan GUNAKAN DENGAN CARA YANG AMAN�
Jangan pernah berfikir racun itu aman� Beberapa memang ampuh. Tapi tak ada
yang benar2 aman� Pilihlah yang efek racunnya paling kecil. Jika sekadar
untuk mengendalikan (bukan membasmi, sebab kalau nyamuk habis, maka selesai
pulalah pekerjaan orang2 seperti saya), maka pilihan terbaik adalah Baygon
Tutup hijau (racunnya transfluthrin dan Cyfluthrin)
Vape or Mortein. Kalau perlu mengendalikan kecoa, maka Baygon selain tutup
hijau dan Mortein adalah pilihan terbaik.
Kalau obat nyamuk bakar sih hampir sama semua� Obat nyamuk elektrik
pilihannya ada pada Baygon or Vape. Sedangkan lotion penolak nyamuk antara
Sari Puspa or Autan (kandungan DEET 13 dan 12.5, sedangkan Lavender hingga
15).
Semuanya terserah anda ���..HANYA SEKEDAR POSTING DAN BERBAGI INFO
sumber : http://www.kaskus.us/showthread.php?t=6130629
-----------------------------------
Saya biasanya mengepel lantai kamar dengan air dicampur minyak sereh pada malam hari menjelang tidur. Setelah itu membiarkan pintu kamar terbuka untuk memberi kesempatan nyamuk keluar dari kamar. Setelah kira-kira 5 menit, baru kamar ditutup. Kamar bebas nyamuk semalaman. Menggunakan obat pembasmi nyamuk selain meracuni diri sendiri, juga menyebabkan nyamuk semakin kuat. Dengan hukum seleksi alam, nyamuk-nyamuk kuat yang berhasil bertahan terhadap obat nyamuk akan berkembang biak. Makin lama, obat nyamuk yang dibutuhkan akan semakin tinggi efek racunnya. Predator nyamuk lama kelamaan akan habis karena nyamuk mengandung racun obat nyamuk. Melinda --- Pada Sel, 26/4/11, ning purnomohadi <pras...@centrin.net.id> menulis: |
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
|
Catoer -
Shanty, saya menggunakan minyak sereh wangi buatan pabrik. Saya membeli di toko obat, merk RUMAH. Pernah juga saat di toko obat habis, saya membeli langsung ke distributornya. Terpaksa beli banyak (1 lusin). Ini nomor hpnya 0838 1981 0008. Saya mengepel dengan cara kering, dengan cara menyemprotkan lantai dengan campuran 500 ml air + 10 cc minyak sereh, kemudian dipel dengan kain pel kering. Mel |
--- Pada Sel, 26/4/11, Shanty Syahril <ssh...@gmail.com> menulis: |